Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

PENGARUH CYROGENIC TREATMENT DENGAN VARIASI TEMPERATUR TERHADAP SIFAT MEKANIK DAN STRUKTUR MIKRO PADA HIGH SPEED STEEL SKH 51

Andriyansyach, Hardy (2021) PENGARUH CYROGENIC TREATMENT DENGAN VARIASI TEMPERATUR TERHADAP SIFAT MEKANIK DAN STRUKTUR MIKRO PADA HIGH SPEED STEEL SKH 51. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

[img] Text (Fulltext)
Skripsi_Hardy Andriyansyach_3334170017.pdf
Restricted to Registered users only

Download (6MB)
[img] Text (Abstrak)
Abstrak Indonesia_Hardy Andriyansyach_3334170017.pdf
Restricted to Registered users only

Download (7kB)

Abstract

High speed steel SKH 51 memiliki sifat mekanik yang baik dengan kekerasan dan ketahanan aus yang tinggi yang banyak diaplikasikan sebagai alat potong atau bor dengan kecepatan yang tinggi. Service life juga merupakan salah satu faktor yang sangat dibutuhkan dimasa kini, sehingga untuk meningkatkan service life SKH 51 diperlukan suatu rekayasa perlakuan panas, salah satunya adalah cyrogenic treatment untuk meningkatkan kekerasan dan ketahanan aus dari material SKH 51 tanpa mengabaikan aspek ekonomi dan efisiensi dalam perlakuannya. Proses dimulai dengan proses austenisasi lalu dilakukan proses quenching menggunakan gas N2, kemudian dilakukan cyrogenic treatment dengan variasi temperatur -80 oC; -110 oC; dan -140 oC dengan holding time 30 menit dan selanjutnya dilakukan proses tempering pada temperatur 540 oC dengan holding time 3 jam. Struktur mikro dan sifat mekanik setelah heat treatment yang telah dilakukan dipelajari. Struktur mikro pada kondisi as-received memiliki fasa perlit, ferit dan karbida kasar. Setelah dilakukan perlakuan panas, martensit dan karbida banyak terbentuk dengan sedikit austenit sisa yang tertinggal pada proses pendinginan. Pengujian X-Ray Diffraction (XRD) menunjukkan peak fasa karbida yang terbentuk seperti MC, M2C, dan M6C. Nilai Kekerasan diukur dengan menggunakan microhardness vickers dengan beban indentasi 1 kgf. Nilai kekerasan meningkat seiring menurunnya temperatur cyrogenic treatment selama 30 menit. Nilai ketahanan aus diukur menggunakan pengujian keausan dengan metode ohgoshi. Ketahanan aus meningkat seiring menurunnya temperatur cyrogenic treatment. Meningkatnya nilai kekerasan dan ketahanan aus SKH 51 disebabkan oleh semakin banyaknya martensit dan karbida yang terbentuk sehingga akan semakin sedikit austenit sisa yang tertinggal.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorAlhamidi, Ali197312131999031001
UNSPECIFIEDHasanah, Indah Uswatun199012142019032022
Uncontrolled Keywords: SKH 51, kekerasan, ketahanan aus,martensit, karbida, austenit sisa
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: 03-Fakultas Teknik > 27201-Jurusan Teknik Metalurgi
Depositing User: Perpustakaan FT
Date Deposited: 10 Jul 2025 05:32
Last Modified: 10 Jul 2025 05:32
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/51027

Actions (login required)

View Item View Item