MUZAKI, FAHRI (2025) UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI SEDIAAN ACNE PATCH EKSTRAK ANGGUR LAUT (Caulerpa racemosa) TERHADAP BAKTERI Propionibacterium acnes. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (SKRIPSI)
SKRIPSI_FAHRI MUZAKI.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
|
Text
SKRIPSI_FAHRI MUZAKI_01.pdf Restricted to Registered users only Download (809kB) | Request a copy |
|
Text
SKRIPSI_FAHRI MUZAKI_02.pdf Restricted to Registered users only Download (302kB) | Request a copy |
|
Text
SKRIPSI_FAHRI MUZAKI_03.pdf Restricted to Registered users only Download (291kB) | Request a copy |
|
Text
SKRIPSI_FAHRI MUZAKI_04.pdf Restricted to Registered users only Download (412kB) | Request a copy |
|
Text
SKRIPSI_FAHRI MUZAKI_05.pdf Restricted to Registered users only Download (168kB) | Request a copy |
|
Text
SKRIPSI_FAHRI MUZAKI_Reff.pdf Restricted to Registered users only Download (202kB) | Request a copy |
|
Text
SKRIPSI_FAHRI MUZAKI_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (877kB) | Request a copy |
Abstract
Acne patch is an acne medication that is used topically. Sea grape (Caulerpa racemosa) has the potential to contain antibacterial substances that can be applied to acne patch preparations to suppress the growth of acne-causing bacteria Propionibacterium acnes. The purpose of this study was to determine the potential of C. racemosa antibacterial substances applied to acne patch preparations in suppressing the growth of bacteria that cause P. acnes acne. The treatment used was the addition of different C. racemosa extracts (0%, 15%, 20%, and 25%). Parameters observed were pH, antibacterial, irritation, thickness, hedonic, moisture absorption, water absorption, and adhesion. The analysis showed that the addition of C. racemosa extract had a significant effect (P<0.05) on antibacterial activity. The addition of extracts with a concentration of 25% is the best treatment with an antibacterial activity value of 5.57 ± 0.17mm in the category of weak inhibition zone, while at a concentration of 20% 5.25 ± 0.35mm, 15% concentration 4.12 ± 0.17 and 0% concentration 2.75 ± 0.35 the higher the concentration of sea grape extract added, the increase in the inhibition zone on P. acnes bacterial colonies. The characteristic test results obtained a thickness value of 0.54 ± 0.02mm, moisture absorption of 4.47 ± 0.03%, water absorption of 1.16 ± 0.02%, and adhesion of 231.24 ± 0.07 seconds. The hedonic value gets a rather like value including appearance, aroma, and texture and the pH value of 5.92 ± 0.04 is included in the safe range on human skin and does not irritate.
| Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | Sediaan acne patch dengan penambahan ekstrak anggur laut (Caulerpa racemosa) adalah inovasi pembuatan obat jerawat dalam bentuk sediaan patch dan pemanfaatan anggur laut. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan formulasi sediaan acne patch dengan penambahan ekstrak anggur laut (C. racemosa) terbaik terhadap zona hambat pada koloni bakteri Propionibacterium acnes yang menjadi salah satu penyebab terbentuknya jerawat. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari - Februari 2025. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Teknologi Pengolahan Hasil Perairan (TPHP), Program Studi Ilmu Perikanan, Fakultas Pertanian, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa mencakup pengolahan sampel, pembuatan ekstrak, dan pembuatan sediaan acne patch serta beberapa uji yang dilaksanakan diantaranya yaitu uji pH, uji ketebalan, uji hedonik, uji iritasi, uji daya serap kelembapan, uji daya serap air, dan uji daya rekat. Uji antibakteri dilaksanakan di Laboratorium Biotech Center Institut Pertanian Bogor University. Penelitian ini dibagi beberapa tahapan dimulai dari preparasi sampel, ekstraksi, pembuatan sediaan acne patch dan pengujian sediaan acne patch. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah eksperimental menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 taraf perlakuan yaitu F0 (tanpa penambahan zat aktif), F1 (penambahan 15% ekstrak anggur laut), F2 (penambahan 20% ekstrak anggur laut) dan F3 (penambahan 25% ekstrak anggur laut) dengan 2 kali ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan ekstrak C. racemosa memiliki pengaruh yang signifikan (P<0,05) terhadap aktivitas antibakteri. Penambahan ekstrak dengan konsentrasi 25% merupakan perlakuan terbaik dengan nilai aktivitas antibakteri 5,57±0,17mm kategori zona hambat lemah, sedangkan pada konsentrasi 20% 5,25 ± 0,35mm, konsentrasi 15% 4,12 ± 0,17 dan konsentrasi 0% 2,75 ± 0,35 semakin tinggi konsentrasi ekstrak anggur laut yang ditambahkan maka terjadi peningkatan zona hambat pada koloni bakteri P. acnes. Hasil uji karakteristik mendapatkan nilai ketebalan 0,54±0,02mm, daya serap kelembapan 4,47±0,03%, daya serap air 1,16±0,02%, dan daya lekat 231,24±0,07 detik. Nilai hedonik mendapatkan nilai agak suka meliputi kenampakan, aroma, dan tekstur serta nilai pH 5,92±0,04 termasuk dalam rentang aman pada kulit manusia dan tidak mengiritasi. | |||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Acne patch, sea grape, Propionibacterium acnes Acne patch, anggur laut, Propionibacterium acnes | |||||||||
| Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica R Medicine > RZ Other systems of medicine |
|||||||||
| Divisions: | 04-Fakultas Pertanian 04-Fakultas Pertanian > 54244-Program Studi Ilmu Perikanan |
|||||||||
| Depositing User: | mr Fahri Muzaki | |||||||||
| Date Deposited: | 16 May 2025 01:58 | |||||||||
| Last Modified: | 16 May 2025 01:58 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/48683 |
Actions (login required)
 |
View Item |
