Hafiz, Raihan (2025) Pengaruh Variasi Holding Time Pada Proses Austenisasi Dan Spheroidizing Annealing Terhadap Sifat Mekanik Dan Struktur Mikro Pada Stainless Steel 304 Thin Foil. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

	Text (Fulltext) Raihan Hafiz_3334200067_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB)
	Text (Bab 1) Raihan Hafiz_3334200067_01.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (Bab 2) Raihan Hafiz_3334200067_02.pdf Restricted to Registered users only Download (300kB)
	Text (Bab 3) Raihan Hafiz_3334200067_03.pdf Restricted to Registered users only Download (443kB)
	Text (Bab 4) Raihan Hafiz_3334200067_04.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (Bab 5) Raihan Hafiz_3334200067_05.pdf Restricted to Registered users only Download (149kB)
	Text (Daftar Referensi) Raihan Hafiz_3334200067_Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (197kB)
	Text (Lampiran) Raihan Hafiz_3334200067_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text (Cek Plagiasi) Raihan Hafiz_3334200067_CP.pdf Restricted to Registered users only Download (19MB)

Abstract

Pada penelitian ini, membahas mengenai pengaruh variasi waktu tahan (holding time) dalam proses austenisasi dan spheroidizing annealing terhadap sifat mekanik (kekerasan dan kekuatan tarik) dan struktur mikro pada material stainless steel 304 thin foil. Proses austenisasi dilakukan pada temperatur 900°C dengan menggunakan variasi waktu tahan (holding time) selama 20, 40 dan 60 menit, yang diikuti dengan proses quenching dengan menggunakan air. Selanjutnya, dilakukan proses spheroidizing annealing pada temperatur 810°C dengan variasi waktu tahan (holding time) 200, 220 dan 240 menit dan dilanjutkan dengan tempering pada temperatur 400°C dengan waktu tahan (holding time) 60 menit pada seluruh sampel. Analisis mencangkup pengujian kekerasan, pengujian tarik dan pengamatan struktur mikro dengan menggunakan mikroskop optik. Hasil pengujian menunjukkan bahwa peningkatan waktu tahan (holding time) selama austenisasi homogenitas austenit tetapi dapat menyebabkan pertumbuhan butir yang berlebihan. Sebaliknya, proses spheroidizing annealing menghasilkan distribusi karbida berbentuk bulat yang lebih seragam dan meningkatkan keuletan material. Kemudian fasa yang terbentuk akibat proses heat treatment tersebut yaitu fasa austenit sebagai fasa utama serta terdapat martensit sisa. Dengan demikian penelitian ini memberikan konstribusi dalam memahami mengenai hubungan antara parameter perlakuan panas seperti waktu tahan (holding time) dan sifat mekanik material.

Actions (login required)

View Item