EVALUASI KEBIJAKAN PENANGGULANGAN HIV/AIDS DI KABUPATEN TANGERANG

Febrianingsih, Gitri (2024) EVALUASI KEBIJAKAN PENANGGULANGAN HIV/AIDS DI KABUPATEN TANGERANG. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

	Text GITRI FEBRIANINGSIH_6661200003_FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB)
	Text GITRI FEBRIANINGSIH_6661200003_01.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text GITRI FEBRIANINGSIH_6661200003_02 .pdf Restricted to Registered users only Download (565kB)
	Text GITRI FEBRIANINGSIH_6661200003_03 .pdf Restricted to Registered users only Download (685kB)
	Text GITRI FEBRIANINGSIH_6661200003_04.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text GITRI FEBRIANINGSIH_6661200003_05 .pdf Restricted to Registered users only Download (189kB)
	Text GITRI FEBRIANINGSIH_6661200003_REF.pdf Restricted to Registered users only Download (415kB)
	Text GITRI FEBRIANINGSIH_6661200003_LAMP.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB)
	Text GITRI FEBRIANINGSIH_6661200003_CP.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

This study is based on several problems that arise when assessing HIV/AIDS prevention policies in Tangerang District. These problems include the lack of control of HIV and AIDS cases by protecting and improving the health status of the community. This is indicated by the fact that the target of 90% finding of PLWHA has not been achieved, only 59% of PLWHA were found with 552 PLWHA died, the lack of curative HIV/AIDS response, especially the treatment of KT, PDP, PPIA, VL and Prep has not been evenly distributed in 27 hospitals in Tangerang District, the lack of proactive local government coordination in implementing HIV/AIDS response policies in Tangerang District and the socialization of HIV/AIDS among productive age adolescents in Tangerang District only reached 0.2%. The objective was to determine the Evaluation of HIV/AIDS Response Policy in Tangerang District. This research uses a qualitative method with a descriptive approach that focuses on the Evaluation of HIV/AIDS Countermeasure Policy in Tangerang District with six indicators of William Dunn's (1996) evaluation theory, namely effectiveness, efficiency, adequacy, equity, responsiveness, and accuracy. The results in this study are optimal in its implementation. Only in the indicator of equity there are still problems, namely the lack of health promotion in the form of HIV/AIDS-related socialization to the community so that stigma and discrimination are still thick, there is still a lack of budget in implementing HIV/AIDS prevention policies. The suggestion in this study is that the Tangerang district government should be more vigorous in promoting health to the community, by involving NGOs and other communities. This is also in line with strengthening cross-sectoral relationships by involving all DPOs by making a cooperation agreement in every HIV/AIDS prevention activity in order to create a commitment between stake holders. Then all DPOs are expected to make a budget for HIV/AIDS prevention.

Item Type:

Thesis (S1)

Contributors:

Contribution	Contributors	NIP/NIM
Thesis advisor	Handayanı, Riny	197601062006042007

Additional Information:

Penelitian ini didasarkan pada beberapa masalah yang muncul saat menilai kebijakan penanggulangan HIV/AIDS di Kabupaten Tangerang. Permasalahan tersebut termasuk masih kurangnya pengendalian kasus HIV dan AIDS dengan melindungi dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Hal ini ditandai dengan belum tercapainya target 90% temuan ODHA, hanya 59% ODHA ditemukan dengan 552 ODHA meninggal, masih kurangnya penanggulangan HIV/AIDS secara kuratif, khususnya pengobatan KT, PDP, PPIA, VL dan Prep belum merata di 27 Rumah Sakit Kabupaten Tangerang, masih kurangnya koordinasi pemerintah daerah secara proaktif dalam melaksanakan kebijakan penanggulangan HIV/AIDS di Kabupaten Tangerang dan sosialisasi HIV/AIDS pada remaja usia produktif di Kabupaten Tangerang hanya mencapai 0,2%. Adapun tujuannya adalah untuk mengetahui Evaluasi Kebijakan Penanggulangan HIV/AIDS di Kabupaten Tangerang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deksriptif yang berfokus pada Evaluasi Kebijakan Penanggulangan HIV/AIDS di Kabupaten Tangerang dengan enam indikator teori evaluasi William Dunn (1996) yaitu efektifitas, efisiensi, kecukupan, perataan, responsivitas, dan ketepatan. Adapun hasil dalam penelitian ini sudah optimal dalam pelaksanaanya. Hanya pada indikator perataan masih terdapat masalah yaitu kurangnya promosi kesehatan berupa sosialisasi terkait HIV/AIDS kepada masyarakat sehingga masih kentalnya stigma dan diskriminasi, masih kurangnya anggaran dalam melaksanakan kebijakan penanggulangan HIV/AIDS. Adapun saran dalam penelitian ini adalah sebaiknya pemerintah Kabupaten Tangerang lebih gencar mengenai promosi kesehatan kepada masyarakat, dengan melibatkan LSM dan komunitas lainnya. Hal ini juga selaras dengan memperkuat hubungan lintas sektoral dengan cara melibatkan semua OPD dengan membuat kesepakatan kerja sama dalam setiap kegiatan penanggulangan HIV/AIDS agar terciptanya sebuah komitmen antar stake holders. Kemudian semua OPD diharapkan membuat anggaran untuk penanggulangan HIV/AIDS.

Uncontrolled Keywords:

Evaluation, Policy, HIV/AIDS Prevention. Evaluasi, Kebijakan, Penanggulangan HIV/AIDS.

Subjects:

H Social Sciences > Public Administration

Divisions:

06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 63201-Program Studi Administrasi Publik

Depositing User:

Gitri Febrianingsih

Date Deposited:

19 Mar 2025 04:23

Last Modified:

19 Mar 2025 04:23

URI:

http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/47952

Actions (login required)

View Item

Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA