Fitriani, Arini (2015) KAJIAN INTERTEKSTUAL NOVEL PARA PRIYAYI KARYA UMAR KAYAM DAN NOVEL CANTING KARYA ARSWENDO ATMOWILOTO SEBAGAI BAHAN ALTERNATIF PEMBELAJARAN SASTRA INDONESIA DI KELAS XI SMA. S1 thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
KAJIAN INTERTEKSTUAL NOVEL PARA PRIYAYI KARYA UMAR KAYAM DAN NOVEL CANTING KARYA ARSWENDO ATMOWI.PDF - Published Version Restricted to Registered users only until 2015. Download (3MB) |
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan (1) Pembacaan heuristik (2) pembacaan hermeneutik (3) persamaan dan pertentangan melalui kutipan-kutipan karya yang menjadi hipogram dan transformasi. Berkaitan dengan tujuan penelitian tersebut, metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analisis. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis isi. Sumber data penelitian ini adalah novel Para Priyayi karya Umar Kayam yang diterbitkan PT. Pustaka Utama Grafiti pada tahun 2012 dan novel Canting karya Arswendo Atmowiloto yang diterbitkan oleh PT. Gramedia Pustaka Utama pada tahun 2013. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode simak dan teknik catat. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa pembacaan heuristik, pembacaan hermeneutik, serta persamaan dan pertentangannya meliputi: (1) tema; (2) alur; (3) penokohan dan perwatakan; (4) kebudayaan. Dilihat dari strukturnya, kedua novel ini memiliki persamaan dan pertentangan . Persamaan dan pertentangan terletak pada aspek: (1) tema, kedua novel ini bertema mengenai kehidupan keluarga besar Priyayi Jawa, (2) alur, kedua novel ini beralur campuran; (3) penokohan dan perwatakan, memiliki kesamaan berdasarkan peranan dan fungsi tokoh dalam cerita; (4) kebudayaan, kedua novel ini memperkenalkan budaya Jawa kepada para pembaca. Di dalam novel Para Priyayi diceritakan tentang pandangan hidup orang Jawa yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari para tokoh-tokohnya. Sementara dalam novel Canting diperkenalkan tradisi Jawa, canting serta batik. Hasil analisis tersebut kemudian dijadikan sebagai bahan pembelajaran sastra Indonesia di kelas XI SMA. Kata Kunci : Intertekstual, Struktur Karya Sastra
| Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci : Intertekstual, Struktur Karya Sastra | |||||||||
| Subjects: | L Education > L Education (General) P Language and Literature > PN Literature (General) P Language and Literature > PQ Romance literatures |
|||||||||
| Divisions: | 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > 88201-Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia |
|||||||||
| Depositing User: | Perpustakaan Pusat | |||||||||
| Date Deposited: | 09 Nov 2021 14:58 | |||||||||
| Last Modified: | 09 Nov 2021 14:58 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/4731 |
Actions (login required)
 |
View Item |