Sugiharto, Nurul Fitri and Sjafari, Agus and Rahmawati, Rahmawati (2016) KOORDINASI BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH (BLHD) DAN DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN (DISPERINDAG) DALAM MEMBERDAYAKAN PENGRAJIN DAUR ULANG SAMPAH PLASTIK DI KECAMATAN TIGARAKSA KABUPATEN TANGERANG. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text
KOORDINASI BADAN LINGKUNGAN HIDUP DAERAH (BLHD) DAN DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN (DISPERIN - Copy.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (643kB) |
Abstract
Globalisasi ekonomi, politik dan sosial membawa hubungan antar negara semakin dekat dan erat serta membawa dampak yang positif maupun negatif bagi suatu negara. Salah satu akibat yang paling nyata dari globalisasi adalah berkembangnya pusat – pusat industri yang tanpa disadari dapat memberikan dampak negatif bagi lingkungan jika tidak ditangani dengan tepat. Untuk mewujudkan masyarakat yang berdaya guna, peran pemerintah sangat diperlukan, dalam hal ini Badan Lingkungan Hidup Daerah dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan untuk memberikan pelatihan, penyuluhan, pembinaan serta memfasilitasi para pengrajin agar dapat berdaya guna dan dapat bersaing di pasar global. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana koordinasi Badan Lingkungan Hidup Daerah (BLHD) dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (DISPERINDAG) dalam memberdayakan pengrajin daur sampah plastik di Kecamatan Tigaraksa Kabupaten Tangerang. Teori yang digunakan adalah Teori Koodinasi dari Dann Sugandha (1991). Metode Penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif deskriptif. Informan penelitian ditentukan dengan teknik purposive. Lokasi penelitian ini adalah di Kecamatan Tigaraksa Kabupaten Tangerang. Hasil penelitian ini bahwa koordinasi antara Badan Lingkungan Hidup Daerah dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan dirasa belum optimal, karena kurangnya komunikasi dan kerjasama antar dua instansi tersebut dan kurangnya komunikasi dengan para pengrajin. Sarannya adalah kedua instansi yaitu Badan Lingkungan Hidup Daerah dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan segara menindak lanjuti permasalahan pemasaran dan promosi hasil barang kerajinan dan pihak Badan Lingkungan Hidup Daerah segara membentuk forum untuk para pengrajin agar mendapatkan pembinaan dari Dinas erindustrian dan Perdagangan. Kata Kunci : Koordinasi, Badan Lingkungan Hidup Daerah, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Memberdayakan. i
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Nurul Fitri Sugiharto. NIM. 6661110940. Thesis. Coordination of the Regional Environmental Agency and Department of Industry and Trade in Empowering Craftsmen Waste Recycling Plastics in District Tigaraksa Tangerang Regency. Preceptor I: Dr.Agus Sjafari, M.Si. Preceptor II: Rahmawati, S.Sos, M.Si Globalization of economic, political and social bring closer relations between the state and closely and bring positive and negative impacts for a country. One of the most obvious consequences of globalization is the central development - industrial centers that unwittingly may adversely affect the environment if not handled properly. To realize efficient society, the role of government is indispensable, in this case the Regional Environmental Agency and the Department of Industry and Trade to provide training, counseling, coaching and facilitating the craftsmen to be efficient and able to compete in the global market. The purpose of this study was to determine and analyze how the coordination of the Regional Environmental Agency (BLHD) and the Department of Industry and Trade (Industry and Trade) in empowering artisans recycling of plastic waste in the Tigaraksa district of Tangerang Regency. The theory used is the theory Coordination of Dann Sugandha (1991). The research method used is descriptive qualitative method. The informants were determined by using purposive. The location of this research is in the Tigaraksa district of Tangerang Regency. Results of this study that the coordination between the Regional Environmental Agency with the Department of Industry and Trade is felt not optimal, due to the lack of communication and cooperation between the two agencies and lack of communication with the craftsmen. The suggestion is that the two agencies Regional Environmental Agency and the Department of Industry and Trade of immediately following up the problems of marketing and promotion of handicrafts and the Regional Environmental Agency immediately establish a forum for the craftsmen in order to get guidance from the Department of Industry and Trade. Keywords: Coordination, Regional Environmental Agency, Department of Industry and Trade, Empower. | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Coordination, Regional Environmental Agency, Department of Industry and Trade, Empower. | |||||||||
Subjects: | H Social Sciences > Public Administration | |||||||||
Divisions: | 06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 63201-Program Studi Administrasi Publik |
|||||||||
Depositing User: | Admin Eprints Untirta | |||||||||
Date Deposited: | 15 Jul 2016 02:19 | |||||||||
Last Modified: | 21 Apr 2022 10:09 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/459 |
Actions (login required)
View Item |