JUNDI FATHURRAHMAN, FAQIH (2024) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN ATAS WANPRESTASI DALAM TRANSAKSI JUAL BELI RUMAH SECARA SYARIAH DARI PIHAK DEVELOPER DITINJAU MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN DAN KOMPILASI HUKUM EKONOMI SYARIAH (Studi Kasus di Perumahan Bumi Samawa Residence, Kabupaten Tangerang). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text (SKRIPSI)
Faqih Jundi Fathurrahman_1111200151_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
|
Text (SKRIPSI)
Faqih Jundi Fathurrahman_1111200151_01.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text (SKRIPSI)
Faqih Jundi Fathurrahman_1111200151_02.pdf Restricted to Registered users only Download (249kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Faqih Jundi Fathurrahman_1111200151_03.pdf Restricted to Registered users only Download (145kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Faqih Jundi Fathurrahman_1111200151_04.pdf Restricted to Registered users only Download (104kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Faqih Jundi Fathurrahman_1111200151_05.pdf Restricted to Registered users only Download (21kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Faqih Jundi Fathurrahman_1111200151_Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (86kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Faqih Jundi Fathurrahman_1111200151_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (731kB) |
Abstract
The rapid growth of the Islamic property sector in Indonesia, especially in housing, reflects the increasing public awareness of the importance of halal principles in sale and purchase transactions. However, developers often neglect their obligations under the agreed contracts. This study examines a case at Bumi Samawa Residence, Tangerang Regency, regarding breaches in the completion of contracted housing units. The research aims to analyze consumer legal protection in cases of breach of sale and purchase contracts and the developer's responsibilities. Theories applied include legal protection and legal responsibility. The research method is normative-empirical, using a legislative and case law approach. This study is descriptive-analytical, utilizing primary data from interviews and secondary data from literature. Data collection involved field and library research, with qualitative descriptive analysis. The findings indicate that legal protection for consumers, both preventive and repressive, is regulated by applicable laws. However, in practice, developers often violate standard clauses and the trust principle in contracts, leading to breaches. The developer’s responsibilities include private liability through compensation and public liability through administrative and criminal sanctions. Although developers have made efforts to meet their obligations, the effectiveness of these efforts is still insufficient, as some consumers have not received their full rights. Stronger oversight and stricter law enforcement are needed to prevent similar issues in the future.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Perkembangan bisnis properti syariah di Indonesia, khususnya sektor perumahan, semakin pesat seiring meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya prinsip halalan thayyiban dalam transaksi jual beli. Namun, dalam praktiknya, tidak jarang pengembang lalai dalam memenuhi kewajibannya terhadap konsumen sesuai kesepakatan perjanjian. Penelitian ini mengkaji studi kasus di Perumahan Bumi Samawa Residence, Kabupaten Tangerang, terkait wanprestasi dalam penyelesaian pembangunan unit rumah dengan tujuan menganalisis perlindungan hukum terhadap konsumen atas wanprestasi jual beli rumah, serta tanggung jawab pengembang dalam kasus tersebut. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori perlindungan hukum dan tanggung jawab hukum. Metode yang digunakan berupa yuridis normatif-empiris melalui pendekatan perundang-undangan dan kasus. Penelitian ini bersifat deskriptif-analitis dengan memanfaatkan data primer dari wawancara serta data sekunder dari studi literatur. Pengumpulan data dilakukan melalui penelitian lapangan dan kepustakaan, sementara analisis data menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlindungan hukum terhadap konsumen, baik preventif maupun represif, telah diatur dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku. Kendati demikian, dalam implementasinya, masih terdapat ketidakpatuhan pengembang terhadap ketentuan pencantuman klausula baku serta prinsip amanah dalam akad perjanjian, sehingga berpotensi menimbulkan wanprestasi. Bentuk tanggung jawab yang dapat dikenakan kepada pengembang meliputi tanggung jawab privat berupa ganti rugi serta tanggung jawab publik dalam bentuk sanksi administratif dan pidana. Meskipun pengembang telah berupaya memenuhi tanggung jawabnya, efektivitas pelaksanaan tanggung jawab tersebut belum sepenuhnya memadai, dengan sebagian konsumen masih belum memperoleh hak-haknya secara utuh. Oleh karena itu, diperlukan peningkatan pengawasan dan penegakan hukum yang lebih tegas guna mencegah terulangnya permasalahan serupa di masa mendatang. | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Legal Protection, Consumers, Breach of Contract, Shariah, Perlindungan Hukum, Konsumen, Wanprestasi, Syariah | |||||||||
Subjects: | K Law > K Law (General) | |||||||||
Divisions: | 01-Fakultas Hukum > 74201-Program Studi Ilmu Hukum 01-Fakultas Hukum |
|||||||||
Depositing User: | Faqih Jundi Fathurrahman | |||||||||
Date Deposited: | 10 Dec 2024 14:15 | |||||||||
Last Modified: | 10 Dec 2024 14:15 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/44205 |
Actions (login required)
View Item |