Nabilatuzzahra, Nabilatuzzahra (2024) Pengaruh Layanan Bimbingan Kelompok Dengan Menggunakan Video Edukasi Untuk Meningkatkan Rasa Cinta Diri (Self Love) Pada Remaja. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (SKRIPSI)
Nabilatuzzahra_2285200049_FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) |
|
Text (SKRIPSI)
Nabilatuzzahra_2285200049_CP.pdf Restricted to Registered users only Download (105kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Nabilatuzzahra_2285200049_01...pdf Restricted to Registered users only Download (736kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Nabilatuzzahra_2285200049_02.pdf Restricted to Registered users only Download (206kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Nabilatuzzahra_2285200049_03.pdf Restricted to Registered users only Download (430kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Nabilatuzzahra_2285200049_04.pdf Restricted to Registered users only Download (433kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Nabilatuzzahra_2285200049_05.pdf Restricted to Registered users only Download (40kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Nabilatuzzahra_2285200049_REF.pdf Restricted to Registered users only Download (175kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Nabilatuzzahra_2285200049_LAMP.pdf Restricted to Registered users only Download (7MB) |
Abstract
Self-love is a positive self-love, but it can turn negative if it has a tendency towards narcissism or egoism. Loving yourself means that humans care and are responsible for themselves. In addition, loving yourself is a learning experience for an individual to behave positively towards themselves. The purpose of this study was to identify the effect of group guidance services using educational videos to increase self-love in students at SMAN 5 Kota Serang. The research method used was a quasi-experimental model experiment with a non-equivalent control group design. From the data collected, the researcher tested the hypothesis using SPSS 27 and 12 students were obtained in the low category. The sample was divided into 2 classes, namely 6 students as the experimental class and 6 students as the control class. The results of the study showed that the scores of students in the experimental class or those taught using educational videos were calculated to have a significant increase, which was 113% while the scores of students in the control class who were not taught using educational videos were calculated to be 39%. The results of the hypothesis test obtained through the Wilcoxon test stated that the probability <0.05 then the hypothesis was accepted. Referring to the hypothesis decision-making process, the value of 0.027 is lower than 0.05. which means the hypothesis is accepted (Ha). This shows that group guidance using educational videos can affect the increase in students' self-love.
| Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | Self-love merupakan cinta diri yang positif, akan tetapi dapat berbalik negatif apabila memiliki kecenderungan ke arah narsisme atau egoisme. Mencintai diri sendiri berarti manusia peduli dan bertanggung jawab untuk dirinya sendiri. Selain itu, mencintai diri sendiri adalah pembelajaran bagi seorang individu untuk berperilaku positif pada diri sendiri. Tujuan Penelitian ini untuk mengidentifikasi pengaruh layanan bimbingan kelompok menggunakan video edukasi untuk meningkatkan rasa cinta diri pada siswa di SMAN 5 Kota Serang. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen model quasi eksperimen dengan desain non-eqivalent control group. Dari data yang terkumpul peneliti menguji hipotesis menggunakan bantuan SPSS 27 dan telah didapatkan 12 siswa pada kategori rendah. Sampel terbagi menjadi 2 kelas yaitu 6 siswa sebagai kelas eksperimen dan 6 siswa sebagai kelas kontrol. Hasil penelitian menunjukan bahwa nilai siswa kelas eksperimen atau yang diajarkan menggunakan video edukasi terhitung memiliki peningkatan signifikan, yaitu sebesar 113% sedangkan nilai siswa kelas kontrol yang tidak diajarkan menggunakan video edukasi terhitung senilai 39%. Hasil pengujian hipotesis yang diperoleh melalui uji wilcoxon menyatakan bahwa probabilitas <0.05 maka hipotesis diterima. Mengacu pada proses pengambilan keputusan hipotesis, nilai 0.027 itu lebih rendah daripada 0.05. yang berarti hipotesis diterima (Ha). Hal ini menunjukkan bahwa bimbingan kelompok menggunakan video edukasi dapat mempengaruhi peningkatan rasa cinta diri siswa. | |||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Group Guidance Services, Self Love, Educational Video Layanan Bimbingan Kelompok, Rasa Cinta Diri, Video Edukasi | |||||||||
| Subjects: | L Education > L Education (General) | |||||||||
| Divisions: | 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > 86201-Jurusan Bimbingan dan Konseling |
|||||||||
| Depositing User: | Nabila Tuzzahra | |||||||||
| Date Deposited: | 05 Dec 2024 14:00 | |||||||||
| Last Modified: | 05 Dec 2024 14:00 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/44011 |
Actions (login required)
 |
View Item |