PANGESTU, GERRY THEO (2021) KARAKTERISTIK SERAT PISANG, SERAT TEBU DAN SERAT NANAS SEBAGAI PENGUAT PADA BAHAN KOMPOSIT KAMPAS REM. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

	Text (Fulltext) Laporan Tugas Akhir - Gerry Theo Pangestu (3331160087).pdf Restricted to Registered users only Download (20MB)
	Text (Abstrak) Abstrak Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris - Gerry Theo Pangestu (3331160087).pdf Download (99kB)

Abstract

Kampas rem merupakan salah satu komponen terpenting dalam sistem pengereman karena kampas rem sebagai media gesek untuk menurunkan kecepatan atau menghentikan kendaraan. Kampas rem harus memiliki persyaratan dan standar keamanan untuk menjamin keselamatan pengendara. Kampas rem komersial menggunakan material asbestos yang mengandung zat karsinogen dan dituding sebagai salah satu penyebab kanker paru-paru. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik kampas rem komposit. Bahan yang digunakan sebagai penguat pada kampas rem komposit adalah serat pisang, serat tebu dan serat nanas dengan panjang serat 5 mm. Pengisi menggunakan serbuk seng (Zn) dan bambu betung dengan ukuran serbuk 60 mesh. Pengikat atau matriks menggunakan resin epoksi. Pada pembuatan komposit ini menggunakan metode metalurgi serbuk. Proses pertama melakukan mixing yaitu pencampuran seluruh bahan. Proses selanjutnya kompaksi dengan tekanan 25 bar selama 90 menit menggunakan cold press punch dan proses terakhir adalah sintering pada suhu 150 0 C selama 60 menit. Karakterisitk terbaik pada pengujian koefisien gesek adalah serat pisang dengan nilai 0,404, pengujian keausan yang terbaik adalah serat pisang dengan nilai 6,528 × 10 -6 2 gr/mm .s, pengujian tarik yang terbaik adalah serat nanas dengan nilai 4,282 Mpa dan pengujian thermal gravimetric analysis untuk mengetahui dekomposisi awal komposit kampas rem yang terbaik adalah serat nanas yang terjadi pada temperatur 118,751 0 C. Kampas rem komposit terjadi penurunan berat yang sangat rendah dan stabil sampai dengan temperatur 250 0 C

Actions (login required)

View Item