Zahro, Stefani (2021) PENGARUH ACCUMULATIVE ROLL BONDING (ARB) TERHADAP SIFAT MEKANIK DAN STRUKTUR MIKRO KOMPOSIT MATRIKS ALUMINIUM BERPENGUAT AL2 O3 NANOFIBERS. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
Text (Fulltext)
Draft Skripsi_Stefani Zahro_3334160084.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
Text (Abstrak)
Abstrak Indonesia dan Inggris_Stefani Zahro_3334160084.pdf Download (20kB) |
Abstract
Kendaraan tempur merupakan alutsista transportasi darat yang dirancang dengan lapisan pelindung, dapat berjalan di medan sulit, dan dipersenjatai dengan senjata api. Pengembangan material tahan peluru pada kendaraan tempur telah dilakukan dengan pembuatan komposit baik dari bahan logam maupun non-logam. Meskipun telah dikembangkan kendaraan tempur dengan material baru nonlogam, namun baja masih menjadi material utama dalam pengembangan kendaraan dalam bidang militer karena baja memiliki kekuatan dan kekerasan yang tinggi. Maka dari itu, pada pembuatan komposit ini menggunakan aluminium sebagai pengganti baja. Aluminium dan paduannya digunakan pada pembuatan komposit matriks logam karena memiliki densitas rendah dan ketahanan korosi yang baik. Accumulative Roll Bonding (ARB) merupakan salah satu metode teknologi Severe Plastic Deformation (SPD) yang paling banyak digunakan untuk pembuatan komposit matriks logam dimana metode ini dapat meningkatkan kekuatan dengan proses sederhana serta produktivitasnya tinggi sehingga dapat dikomersilkan. Komposit matriks logam ini tersusun dari pelat AA1070 sebagai matriks yang divariasikan dengan penguat Al2O3 nanofibers dan tanpa penguat. Pelat dianil pada temperatur 350°C dengan waktu tahan 1 jam, penambahan Al2O3 nanofibers dengan komposisi 0,4% fraksi berat dan tanpa penguat, kemudian pre-heating dengan temperatur 250°C dan 350°C selama 20 menit. Selanjutnya dilakukan proses ARB. Pengujian yang dilakukan pada penelitian ini adalah uji tarik, uji kekerasan, dan uji densitas. Hasil penelitian menunjukkan komposit aluminium 1070 dengan penguat Al2O3 nanofibers pada temperatur 350°C memiliki sifat mekanik tertinggi dengan nilai UTS sebesar 147,38 MPa; nilai kekerasan 44,30 HV; dan densitas 2,68 gr/cm .
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Uncontrolled Keywords: | Komposit Matriks Logam, Aluminium, Accumulative RollBonding, Al2O3 Nanofibers | |||||||||
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
|||||||||
Divisions: | 03-Fakultas Teknik > 27201-Jurusan Teknik Metalurgi | |||||||||
Depositing User: | Perpustakaan FT | |||||||||
Date Deposited: | 04 Nov 2024 14:34 | |||||||||
Last Modified: | 04 Nov 2024 14:34 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/43515 |
Actions (login required)
View Item |