Halim, Reyza (2021) ANALISA VARIASI MEDIA PENDINGIN PADA PROSES HARDENING DAN METODE PACK NITRIDING DENGAN VARIASI WAKTU, JUMLAH, DAN MEDIA TERHADAP KEKERASAN DAN STRUKTUR MIKRO BAJA AISI H13. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
![]() |
Text (Fulltext)
full draft skripsi .pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) |
![]() |
Text (Abstrak)
ABSTRACT (7).pdf Download (97kB) |
Abstract
Untuk meningkatkan kekerasan baja dapat dilakukan dengan metode hardening dan pack nitriding. Hardening adalah pengerasan baja dengan memanaskan pada temperatur austenit kemudian dilakukan dengan variasi media pendingin. Pack nitriding merupakan salah satu teknik nitridasi sederhana menggunakan media nitridasi berupa pupuk atau bubuk kimia sebagai sumber nitrogen. Pada penelitian ini, proses hardening dilakukan pada temperatur 1030 o C dengan waktu tahan 3 jam dan variasi media pendingin yaitu air, udara, udara paksa, dan oli serta proses pack nitriding dilakukan dengan mendifusikan nitrogen melalui pemanasan baja karbon AISI H13 dan menggunakan pupuk urea (46% N) dan pupuk ZA (21%) sebagai sumber nitrogen yang diletakan bersama pada satu reaktor. Nitridasi ini menggunakan variasi holding time 2, 4, dan 6 jam pada temperatur yang konstan yaitu 600 o C dengan variasi jumlah media yaitu 0,3 & 0,4 d.o.a (degree of availibility). Metode hardening didapatkan kekerasan tertinggi dengan media air yaitu 434.36 HV. Pada hasil karakterisasi metalografi metode hardening terdapat fasa martensit, bainit, dan pearlit. Kemudian hasil dari nitridasi mampu meningkatkan kekerasan baja AISI H13 dari kekerasan awal setelah hardening dengan media pendingin nitrogen 587 HV menjadi 1648 HV untuk kekerasan tertinggi pada proses nitridasi t = 6 jam, jumlah media 0,4 d.o.a, dan media urea. Sementara itu pada hasil nitridasi terlihat adanya white layer pada sampel yang menggunakan media urea namun tidak terbentuk white layer pada sampel yang menggunakan media pupuk ZA. Pada hasil SEM EDS terlihat adanya nitrogen yang terlarut sekitar 13,49 % hal ini membuktikan adanya difusi nitrogen kemudian pada hasil XRD ditemukan senyawa Fe3N, Fe2N, dan αFe. Kemudian berdasarkan slope antara grafik w vs waktu dan pada perhitungan persamaan Arrhenius didapatkan nilai energi aktivasi 0,4 d.o.a (Q) 1,381 kKal/mol dan nilai energi aktivasi 0,3 d.o.a (Q) 1,455 kKal/mol. Pada penelitian dapat disimpulkan bahwa media pendingin mempengaruhi proses hardening yaitu semakin cepat laju pendinginan maka akan semakin tinggi nilai kekerasan dan untuk nitridasi semakin lama waktu tahan serta tinggi komposisinya maka akan semakin tinggi juga nilai kekerasannya.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Uncontrolled Keywords: | Hardening, Pack nitriding, AISI H13, kekerasan, holding time, urea, ZA, d.o.a. | |||||||||
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
|||||||||
Divisions: | 03-Fakultas Teknik > 27201-Jurusan Teknik Metalurgi | |||||||||
Depositing User: | Perpustakaan FT | |||||||||
Date Deposited: | 31 Oct 2024 14:55 | |||||||||
Last Modified: | 31 Oct 2024 14:55 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/43464 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |