Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

PROSES EKSTRAKSI DAN KARAKTERISASI KOLAGEN UNTUK KESEHATAN KULIT DARI IKAN

ROMADONA, IRPAN and RAMADHANTY, VANIA (2021) PROSES EKSTRAKSI DAN KARAKTERISASI KOLAGEN UNTUK KESEHATAN KULIT DARI IKAN. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

[img] Text (Fulltext)
1. Laporan TA_Irpan&Vania_2021.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
[img] Text (Abstrak)
2. Abstrak Laporan TA_Irpan&Vania_2021.pdf

Download (239kB)

Abstract

Kolagen merupakan protein yang menyusun 30% total protein yang ada dalam tubuh dengan organ yang paling luas adalah kulit. Oleh karena itu kesehatan kulit dapat ditunjang dengan pemakaian kolagen baik dikonsumsi melalui makanan dan minuman ataupun meningkatkan produksinya didalam tubuh secara alami. Pada percobaan ini kolagen diperoleh dari proses ekstraksi secara maserasi (perendaman). Sebelum dilakukan ekstraksi, sampel diberikan perlakuan dengan direndam dalam NaOH 0.1M untuk menghilangkan pengotor serta kandungan protein non-kolagen. Kemudian dilakukan ekstraksi menggunakan pelarut CH3COOH dengan variasi konsentrasi 0,25M; 0,5M; 0,75M: 1M dan 1,5M dan variasi waktu ekstraksi16, 24, 48, 64 dam 72 jam. Filtrat hasil ekstraksi kemudian dipisahkan dari residunya melalui penyaringan. Kemudian dilakukan salting-out atau penambahan sejumlah besar garam dengan konsentrasi besar (hingga larutan memiliki konsentrasi 0,9 mol/dm 3 ) sehingga protein dapat mengendap (precipitation). Kemudian garam dipisahkan kembali dengan metode dialisis menggunakan membrane tube dialisys. Cairan kental hasil dialisys kemudian dikeringkan melalui pengeringan beku (freeze dryer) sehingga terbentuk padatan kering kolagen. Kondisi optimum didapatkan pada sampel ikan bagian tulang dengan menggunakan konsentrasi 1M dan waktu ekstraksi 48 jam. %Rendemen kolagen terbesar didapatkan dari sampel ikan Nila sebesar 27,55%. Hasil spektrofotometri kolagen ikan bandeng maupun ikan nila menunjukkan bahwa hasil riset ini menghasilkan senyawa kolagen dengan adanya puncak-puncak serapan panjang gelombang senyawa-senyawa yang menyusun kolagen. Kolagen yang bersumber dari bahan baku ikan, umumnya merupakan kolagen tipe 1 dengan kandungan senyawa berupa amida A, amida B, amida I, amida II dan amida III. Hasil spektra juga membuktikan bahwa kolagen hasil riset ini belum terdegradasi menjadi gelatin. Kolagen ikan nila dapat menghambat aktivitas enzim tirosinase sebesar 20%, hal ini menunjukan bahwa kolagen ikan nila tidak berfungsi untuk menghambat pembentukan pigmen

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorSari, EkaUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Asam Asetat, Ekstraksi, Kolagen.
Subjects: Q Science > Q Science (General)
R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: 03-Fakultas Teknik > 24201-Jurusan Teknik Kimia
Depositing User: Perpustakaan FT
Date Deposited: 24 Oct 2024 11:20
Last Modified: 24 Oct 2024 11:20
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/43315

Actions (login required)

View Item View Item