ANGELINA SINAGA, CEPTI (2024) KARAKTERISTIK SEDIAAN TEH RUMPUT LAUT Ulva lactuca DENGAN KONSENTRASI ARANG AKTIF SEBAGAI ABSORBEN. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text
Cepti Angelina Sinaga_4443200091_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
Cepti Angelina Sinaga_4443200091_CP.pdf Restricted to Registered users only Download (9MB) |
|
Text
Cepti Angelina Sinaga_4443200091_02.pdf Restricted to Registered users only Download (122kB) |
|
Text
Cepti Angelina Sinaga_4443200091_03.pdf Restricted to Registered users only Download (203kB) |
|
Text
Cepti Angelina Sinaga_4443200091_04.pdf Restricted to Registered users only Download (419kB) |
|
Text
Cepti Angelina Sinaga_4443200091_05.pdf Restricted to Registered users only Download (29kB) |
|
Text
Cepti Angelina Sinaga_4443200091_Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (113kB) |
|
Text
Cepti Angelina Sinaga_4443200091_01.pdf Restricted to Registered users only Download (403kB) |
|
Text
Cepti Angelina Sinaga_4443200091_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (505kB) |
Abstract
Tea is a fairly popular drink among the public. Ulva lactuca seaweed has the potential to be used as raw material for making tea, because of its active compounds. Tea from seaweed has shortcomings in fishy aroma and taste, to reduce the fishy odor, soaking is done using activated charcoal. The purpose of this study was to determine the best concentration of activated charcoal that can absorb fishy aroma in U. lactuca tea, as well as to know the characteristics (water content, ash content, extract in water, pH, total phenol, and hedonic). The experimental design of this research uses RAL with 4 levels of treatment and 2 times replication. The treatment levels of U. lactuca tea include AA1: 0% (control), AA2: 10% activated charcoal, AA3: 20% activated charcoal, and AA4: 30% activated charcoal. The data analysis method used descriptive analysis on water content, ash content, extract content in water, pH, total phenol, and Kruskal-Wallis analysis on the hedonic test. The results of this study showed that the best concentration of active charcoal in the U. lactuca tea soaking process is with 30% active charcoal soaking, hedonic test results on color parameters: 4.20; aroma: 3.83; flavor: 3.43; water content value: 13.50%; ash content value: 15.49%; extract value in water: 24.8%; pH value: 6.48; and total phenol value: 687.30 mg/g.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Salah satu minuman yang cukup popular di kalangan masyarakat Indonesia adalah teh. Teh dikenal sebagai sumber antioksidan alternatif, selain dari sayuran dan buah-buhan. Kandungan yang terdapat dalam teh adalah polifenol, antioksidan, dan mineral yang tinggi. Rumput laut merupakan tanaman laut yang berpotensi untuk dikembangkan menjadi minuman teh. Menurut beberapa kajian rumput laut memiliki kandungan senyawa aktif yang cukup bagus, Salah satu rumput laut yang berpotensi untuk dijadikan teh adalah Ulva lactuca, rumput laut jenis ini banyak tersebar di Pantai Anyer Provinsi Banten dan belum banyak dimanfaatkan. Teh dari rumput laut masih memiliki kekurangan pada aroma amis yang ditimbulkan, sehingga hal tersebut dapat mempengaruhi tingkat kesukaan. Aroma amis yang terdapat pada rumput laut semula ditimbulkan oleh berkurangnya kesegaran rumput laut terutama berasal dari senyawa amoniak, trimethylamine, asam lemak yang mudah menguap dan hasil-hasil oksidasi dari asam lemak. Salah satu cara yang bisa digunakan untuk menghilangkan bau amis pada rumput laut adalah dengan menggunakan perendaman arang aktif. Arang aktif adalah jenis karbon yang memiliki kemampuan tinggi dalam menyerap kation, anion, serta molekul yang berupa senyawa organik dan anorganik. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan konsentrasi arang aktif terbaik yang dapat mengabsorben aroma amis pada teh U. lactuca. Rancangan percobaan penelitian ini menggunakan RAL dengan 4 taraf perlakuan 2 kali ulangan. Taraf perlakuan teh U. lactuca tersebut meliputi AA1:0% (kontrol), AA2 : 10 % arang aktif, AA3 : 20 % arang aktif dan AA4: 30 % arang aktif. Metode analisis data menggunakan ANOVA pada uji kadar air, kadar abu, kadar ekstrak dalam air, pH, total fenol, dan analisis Kruskal Wallis pada uji hedonik. Hasil penelitian ini menunjukan konsentrasi arang aktif pada proses perendaman teh U. lactuca yang terbaik yaitu dengan perendaman 30 % arang aktif, hasil uji hedonik pada parameter warna : 4,20 aroma : 3,83 rasa : 3,43, nilai kadar air : 13,50 %, nilai kadar abu : 15,49%, nilai ekstrak dalam air : 24,8%, nilai pH 6,48 dan nilai total fenol: 687,30 mg/g. | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | herbal drink, macroalgae, sorbent makroalga, minuman herbal, zat penyerap | |||||||||
Subjects: | S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling | |||||||||
Divisions: | 04-Fakultas Pertanian > 54244-Program Studi Ilmu Perikanan 04-Fakultas Pertanian |
|||||||||
Depositing User: | cepti angelina sinaga | |||||||||
Date Deposited: | 14 Oct 2024 15:07 | |||||||||
Last Modified: | 14 Oct 2024 15:07 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/43058 |
Actions (login required)
View Item |