Peran Guru Dalam Mengembankan Kreativitas Anak Usia 5-6 Tahun di TK Kemala Bhayangkari 01 Serang

YUNIANTI, RETNO (2014) Peran Guru Dalam Mengembankan Kreativitas Anak Usia 5-6 Tahun di TK Kemala Bhayangkari 01 Serang. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

Text
Peran Guru Dalam Mengembankan Kreativitas.pdf - Published Version
Restricted to Registered users only
Download (15MB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui peran guru untuk mengembangkan kreativitas anak usia 5-6 tahun di TK Kemala Bhayangkari 01 Serang, Rumusan masalah yang ada dalam pembahasan yaitu : 1) Bagaimana peran guru dalam mengembangkan kreativitas anak usia 5-6 tahun di TK Kemala Bhayangkari 1 Serang, 2) Apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam mengembangkan kreativitas anak usia 5-6 tahun di TK Kemala Bhayangkari 1 Serang? Tujuan penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk mengetahui peran guru dalam mengembangkan kreativitas anak usia 5-6 tahun di TK Kemala Bhayagkari 1 Serang, secara khusus tujuan yang ingin dicapai dari peneliian ini adalah 1) Mengetahui tentang peranan guru dalam mengembangkan kreativitas anak usia 5-6 tahun di TK Kemala Bhayangkari 1 Serang, 2) Mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam mengembangkan kreativitas anak usia 5-6 tahun di TK Kemala Bhayangkari 1 Serang. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan alasan penelitian kualitatif mampu menangkap gejala-gejala yang menyertai suatu permasalahan dengan terperinci dan apa adanya. Adapun data yang diperoleh peneliti ini berasal dari pengamatan (observasi), wawancara, catatan lapangan dan dokumentasi. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan peneliti maka dapat disimpulkan peran guru dalam mengembangkan kreativitas anak usia 5-6 tahun di TK Kemala Bhayangkari 1 Serang sebagai berikut. peran guru dalam mengembangkan kreativitas anak usia 5-6 tahun di TK Kemala Bhayangkari 1 Serang berperan sangat baik, mulai dari persiapan sebelum melakukan kegiatan, media yang anak digunakan oleh guru maupun anak - anak sudah dipersiapkan terlebih dahulu. Dapat dilihat dari beberapa kegiatan yang dilakukan dalam proses belajar mengajar yaitu kegiatan bermain di sentra rancang bangun, imajinasi, eksplorasi, persiapan, seni kreasi dan ibadah. Setiap kegiatan interaksi sosial anak dengan anak, anak dengan guru sangat terjalin secara baik. Anak mampu berinteraksi dengan sosial sehingga dalam perkembangan kreativitas anak mampu berkembang secara optimal. Interaksi sosial ini sangat mempengaruhi perkembangan kreativitas anak, melalui interaksi sosial pengetahun anak bertambah luas, anak mendapatkan pengetahuan baru dan anak selalu ingin tahu.

Item Type:

Thesis (S1)

Contributors: