Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

PENGARUH TEMPERATUR DAN WAKTU TAHAN ANNEALING TERHADAP SIFAT MEKANIK DAN STRUKTUR MIKRO COLD ROLLED COIL SPESIFIKASI SPCE PADA PROSES CONTINUOUS ANNEALING

Wirawan, Willy Satria (2019) PENGARUH TEMPERATUR DAN WAKTU TAHAN ANNEALING TERHADAP SIFAT MEKANIK DAN STRUKTUR MIKRO COLD ROLLED COIL SPESIFIKASI SPCE PADA PROSES CONTINUOUS ANNEALING. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

[img] Text (Fulltext)
Tugas Akhir WillySW_compressed.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img] Text (Abstrak)
ABSTRAK (72).pdf

Download (88kB)

Abstract

Baja merupakan salah satu material fundamental bagi kehidupan manusia dan memiliki peran penting pada sektor perekonomian. Pada pengaplikasiannya, baja digunakan pada transportasi, peralatan masak, kerangka struktur, dan berbagai suku cadang otomotif. Salah satu produk baja yang dibutuhkan pasar adalah baja lembaran canai dingin (CRC). Aplikasi baja lembaran canai dingin pada bidang otomotif adalah sebagai panel otomotif. Pada proses pembuatannya, digunakan metode deep drawing dengan kriteria harus memiliki sifat ulet, mampu bentuk, serta drawability yang baik. Sifat mekanik suatu baja umumnya ditentukan oleh komposisi kimia, perlakuan yang diberikan, dan struktur mikro. Pada deep drawing CRC low carbon steel lumrah terjadi cacat karena adanya strain aging pada jangka waktu tertentu. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh temperatur dan waktu tahan annealing terhadap ductility dan ketahanan strain aging pada CRC low carbon steel pada proses Continuous Annealing. Peneliti menggunakan CRC low carbon Al-killed steel dengan ketebalan 0,69 mm. Sampel dilakukan preparasi menjadi sepsimen uji tarik sesuai standar JIS Z 2241. Sampel dilakukan karakterisasi awal sebelum diberikan perlakuan continuous annealing. Adapun variabel pada penelitian adalah temperatur aging 200, 300 dan 400 oC serta waktu tahan aging 30, 60, 90, 120, dan 150 detik. Pengujian setelah perlakuan meliputi pengujian tarik, karakterisasi struktur mikro dengan mikroskop optik dan SEM. Adapun sampel dengan sifat mekanik paling baik adalah sampel dengan temperatur 400 oC selama 60 detik, mendapatkan kuat tarik sebesar 288 MPa, kuat luluh 177 MPa, elongasi 46%, serta n-value 0,32. Fasa yang dihasilkan adalah dominan ferit dengan presipitat Fe3C. Semakin tinggi temperatur dan waktu tahan aging dapat meningkatkan ductility, ukuran butir, ukuran presipitat sehingga material tahan penuaan (overaged).

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
TranscriberAlfirano, AlfiranoUNSPECIFIED
Thesis advisorZulaida, Yeni MurianiUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: CRC, Low Carbon Al-killed Steel, Continuous Annealing, Overaged, Presipitat Sementit (Fe3C).
Subjects: Q Science > Q Science (General)
T Technology > T Technology (General)
Divisions: 03-Fakultas Teknik > 27201-Jurusan Teknik Metalurgi
Depositing User: Perpustakaan FT
Date Deposited: 24 Sep 2024 12:22
Last Modified: 24 Sep 2024 12:22
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/42402

Actions (login required)

View Item View Item