Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN DAN PERILAKU MENCUCI TANGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI PUSKESMAS WILAYAH KOTA SERANG

Krisnawan, Aryasatya Yogy (2024) HUBUNGAN FAKTOR LINGKUNGAN DAN PERILAKU MENCUCI TANGAN DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI PUSKESMAS WILAYAH KOTA SERANG. S1 thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

[img] Text
Final Skripsi _ Aryasatya Yogy Krisnawan_Fulltext.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text
Final Skripsi _ Aryasatya Yogy Krisnawan_01.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
Final Skripsi _ Aryasatya Yogy Krisnawan_02.pdf
Restricted to Registered users only

Download (843kB)
[img] Text
Final Skripsi _ Aryasatya Yogy Krisnawan_03.pdf
Restricted to Registered users only

Download (496kB)
[img] Text
Final Skripsi _ Aryasatya Yogy Krisnawan_04.pdf
Restricted to Registered users only

Download (436kB)
[img] Text
Final Skripsi _ Aryasatya Yogy Krisnawan_05.pdf
Restricted to Registered users only

Download (207kB)
[img] Text
Final Skripsi _ Aryasatya Yogy Krisnawan_06.pdf
Restricted to Registered users only

Download (169kB)
[img] Text
Final Skripsi _ Aryasatya Yogy Krisnawan_Reff.pdf
Restricted to Registered users only

Download (348kB)
[img] Text
Final Skripsi _ Aryasatya Yogy Krisnawan_Lamp.pdf
Restricted to Registered users only

Download (161kB)

Abstract

Introduction Diarrhea is one of the diseases that is of concern to the public. Diarrhea is defined by the World Health Organization (WHO) as defecation with a liquid consistency, three or more times per day or more frequently than normal for a person. According to the United Nations Children's Fund (UNICEF), diarrhea is the main cause of childhood mortality, accounting for approximately 9 percent of all deaths in children under 5 years of age worldwide. Various studies have examined factors related to the incidence of diarrhea, especially in terms of the environment and clean living behavior. This study aims to analyze environmental and behavioral factors related to the incidence of diarrhea in toddlers at the Serang CityRegional Health Center. Methods This research is an observational analytical study with a cross-sectional approach. The accessible population in this study is parents or companions bringing toddlers who come to the Serang City Regional Health Center in April 2024 – May 2024. The minimum sample size required in this study is 106 samples. Data was taken by interviewing the parents of toddler patients. Data analysis was carried out using the chi square test and multivariate test. Results were considered significant if the p value was ≤0.05. Results There is a significant relationship for family toilet facilities (P Value 0.006), a significant relationship for waste disposal facilities (P Value 0.018) and a nonsignificant relationship for house components (P Value 0.902) on environmental factors and an insignificant relationship for washing hands with soap ( P Value 0.239) on behavioral factors regarding the incidence of diarrhea in toddlers in the Serang City Community Health Center. Conclusion Environmental factors with the variables family toilet facilities and waste disposal facilities have a significant relationship increasing the risk of diarrhea in toddlers.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorSari, Ita Marlita201901102238
Thesis advisorLouisa, Melva0108050352
Additional Information: Latar Belakang Diare adalah salah satu penyakit yang menjadi perhatian masyarakat. Diare didefinisikan oleh World Health Organization (WHO) sebagai buang air besar dengan konsistensi cair, tiga kali atau lebih per hari atau lebih sering dari biasanya pada seseorang. Menurut United Nations Children's Fund (UNICEF), diare adalah penyebab mortalitas utama anak-anak yang menyumbang sekitar 9 persen dari seluruh kematian anak di bawah usia 5 tahun di seluruh dunia. Rendahnya PHBS dan kurangnya kepemilikan jamban, tempat pembuangan sampah yang tidak sehat, banyak sarana rumah di kampung yang tidak sehat di daerah Kota Serang menjadi faktor pemicu diare pada balita. Maka dari itu penelitian ini mencari hubungan faktor lingkungan dan perilaku mencuci tangan dengan kejadian diare pada balita di Puskesmas Wilayah Kota Serang. Metode Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan potong lintang. Populasi terjangkau dalam penelitian ini adalah orang tua atau pendamping yang membawa balita yang datang ke Puskesmas Wilayah Kota Serang pada April 2024 – Mei 2024. Besar sampel minimal yang dibutuhkan pada penelitian ini adalah sebanyak 106 sampel. Data diambil dengan melakukan pengisian kuesioner melalui wawancara pada orang tua balita dengan dibantu oleh bidan yang sudah di briefing. Analisis data yang dilakukan dengan uji chi square dan uji multivariat. Hasil dianggap signifikan jika nilai p ≤0,05. Hasil Terdapat hubungan bermakna pada faktor lingkungan yaitu sarana jamban keluarga (p 0,006), sarana pembuangan sampah (p 0,018) dan hubungan tidak bermakna untuk komponen rumah (p 0,902), namun tidak bermakna untuk mencuci tangan pakai sabun (p 0,239) dengan kejadian diare pada balita di Puskesmas wilayah Kota Serang. Kesimpulan Faktor lingkungan dengan variabel sarana jamban keluarga dan sarana pembuangan sampah memiliki hubungan bermakna meningkatkan resiko diare pada balita.
Uncontrolled Keywords: Diarrhea, Environmental Factors, hand washing behavior, community Health centers Diare, Faktor Lingkungan, Perilaku Mencuci Tangan, Puskesmas
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: 07-Fakultas Kedokteran
07-Fakultas Kedokteran > 11201-Prodi Kedokteran
Depositing User: Mr Aryasatya Yogy Krisnawan
Date Deposited: 27 May 2025 02:31
Last Modified: 27 May 2025 02:31
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/42312

Actions (login required)

View Item View Item