Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

PRODUKTIVITAS GILLNET YANG BERBASIS DI PANGKALAN PENDARATAN IKAN BINUANGEUN

Bahri, Saepul (2024) PRODUKTIVITAS GILLNET YANG BERBASIS DI PANGKALAN PENDARATAN IKAN BINUANGEUN. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

[img] Text
Saepul Bahri_4443180048_Fulltext.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
Saepul Bahri_4443180048_02.pdf
Restricted to Registered users only

Download (163kB)
[img] Text
Saepul Bahri_4443180048_03.pdf
Restricted to Registered users only

Download (207kB)
[img] Text
Saepul Bahri_4443180048_04.pdf
Restricted to Registered users only

Download (474kB)
[img] Text
Saepul Bahri_4443180048_05.pdf
Restricted to Registered users only

Download (9kB)
[img] Text
Saepul Bahri_4443180048_Lamp.pdf
Restricted to Registered users only

Download (425kB)
[img] Text
Saepul Bahri_4443180048_dapus.pdf
Restricted to Registered users only

Download (88kB)
[img] Text
Saepul Bahri_4443180048_01.pdf
Restricted to Registered users only

Download (374kB)

Abstract

Binuangeun Fish Landing Base is one of the fishing ports in Lebak district, directly facing the Indian Ocean. The dominant fishing gears used by fishermen are gillnet, lift net, hook and line, trawl, purse seine, and traps. The purpose of this research is to analyze the productivity of the gillnet at Binuangeun. This research was carried out in January-February 2023 through surveys, interviews and following the fishing operations as much as 30 trips. The results showed that the productivity of the gillnet catcher per fishing trip was 8.99 kg, with a productivity rate per piece of 12.07 kg. The total catch of fish from the fishing vessel during the study was 269.61 kg. The catch obtained was dominated by the main target catch in the form of false trevally, mackerel, Indo-Pacific king mackerel and mackerel tuna with a weight proportion reaching 89%.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorSusanto, Adi198309202010121004
Thesis advisorSutrawan Nurdin, Hery198604272019031006
Additional Information: Produktivitas Gillnet yang Berbasis di Pangkalan Pendaratan Ikan Binuangeun, dibimbing oleh Adi Susanto dan Hery Sutrawan Nurdin. Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Binuangeun merupakan salah satu pelabuhan perikanan di Kabupaten Lebak yang berhadapan langsung dengan Samudra Hindia. Nelayan yang mendaratkan hasil tangkapan di pelabuhan ini menggunakan berbagai jenis alat tangkap. Alat tangkap yang digunakan oleh nelayan yaitu jaring insang, jaring angkat, pancing, pukat, jaring lingkar dan perangkap (DKP Provinsi Banten 2020). Rekapitulasi data alat tangkap yang diterbitkan oleh DKP Provinsi Banten menunjukkan bahwa terdapat 126 kapal penangkap ikan dan 69 diantaranya merupakan kapal yang mengoperasikan alat tangkap gillnet. Hal ini menunjukkan bahwa gillnet merupakan alat tangkap dominan dengan persentase mencapai 55%. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis ukuran ikan hasil tangkapan dan produktivitas alat tangkap gillnet yang dioperasikan oleh nelayan yang berbasis di PPI Binuangeun. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari-Februari 2023 di PPI Binuangeun Desa Muara Kecamatan Wanasalam Kabupaten Lebak Provinsi Banten. Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode survei dan wawancara. Operasi penangkapan yang diikuti sebanyak 30 trip dengan disesuaikan pada jumlah responden yang diambil. Rincian trip operasi penangkapannya yaitu terdiri atas 15 trip kapal jaring gillnet milenium dan 15 trip kapal jaring rampus. Data terkait berat hasil tangkapan per trip, ukuran panjang total (total legth) ikan dan jenis ikan yang tertangkap dicatat sebagai data primer untuk selanjutnya dianalisis secara deskriptif. Data sekunder akan didapatkan dari data tahunan yang tercatat di PPI Binuangeun dan instansi terkait. Selain itu data juga dikumpulkan melalui pengumpulan dari sumber-sumber penelitian terkait yang relevan dengan aspek produktivitas gillnet. Hasil penelitian menunjukkan produktivitas alat tangkap gillnet per trip penangkapan sebesar 8,98 kg dengan produktivitas per lembar jaringnya sebesar 12,07 kg. Total produksi ikan dari kapal nelayan di PPI Binuangeun selama penelitian berlangsung memperoleh hasil tangkapan 269,61 kg. Analisis produktivitas kapal menunjukkan KM Sinar Mas memiliki tingkat produktivitas per trip penangkapan tertinggi yaitu 17,4 kg, Sementara KM Dewi Bahari memiliki tingkat produktivitas per trip penangkapan terendah yaitu 4,48 kg per trip. Ikan HTU yang tertangkap memiliki panjang total antara 14-26.1 cm dari jenis ikan bagas (Lactarius sp), ikan layur (Trichiurus sp) sebesar 49-81 cm dan ikan kembung (Rastrelliger sp) antara 14-25 cm.
Uncontrolled Keywords: Binuangeun, fishermen, gillnet, productivity, size produktivitas, gillnet, tangkapan, ukuran ikan
Subjects: G Geography. Anthropology. Recreation > GC Oceanography
Q Science > Q Science (General)
S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling
Divisions: 04-Fakultas Pertanian
04-Fakultas Pertanian > 54244-Program Studi Ilmu Perikanan
Depositing User: Saepul Bahri
Date Deposited: 05 Sep 2024 08:43
Last Modified: 05 Sep 2024 09:06
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/41646

Actions (login required)

View Item View Item