PENGARUH PERLAKUAN PANAS TERHADAP LAJU KOROSI BAJA LATERIT 1,564% NIKEL

INDHARTO, ANGGA L. (2018) PENGARUH PERLAKUAN PANAS TERHADAP LAJU KOROSI BAJA LATERIT 1,564% NIKEL. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

Text (Fulltext)
ANGGA LESMANA INDHARTO - PENGARUH PERLAKUAN PANAS TERHADAP LAJU KOROSI BAJA LATERIT 1,564% NIKEL - JURUSAN TEKNIK MESIN -~1.pdf
Restricted to Registered users only
Download (2MB)

Abstract

Baja laterit biasa digunakan untuk aplikasi pada dunia industri. Perilaku baja laterit ini dapat diperbaiki dengan berbagai cara, salah satunya dengan cara perlakuan panas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai laju korosi, nilai kekerasan, dan perubahan struktur mikro yang terjadi pada baja laterit dengan 1,564% Ni setelah dilakukan perlakuan panas. Perlakuan panas yang dilakukan adalah austenisasi pada suhu 950 ºC dan kemudian dilakukan quenching air, dan oli serta normalizing udara. Pada penelitian ini terdapat pula variasi suhu tempering, yaitu 100 C. Pengujian yang dilakukan yaitu uji korosi CMS 100 yang dilakukan dengan menggunakan media larutan 3,5% NaCl, pengujian kekerasan dengan skala vickers, dan pengujian metalografi dengan menggunakan mikroskop optik. Hasil yang didapat menunjukan perubahan struktur mikro pada baja laterit 1,564% Ni setelah dilakukan perlakuan panas. Struktur mikro yang muncul setelah dilakukan perlakuan panas terdiri dari martensit, ferit, perlit, austenite sisa, dan bainit. Nilai laju korosi yang paling rendah didapat pada sampel normalizing udara temper 300 o o o C, 200 C, dan 300 C dan tertinggi pada sampel raw material (tanpa perlakuan). Sedangkan nilai kekerasan tertinggi didapat pada sampel quenching air non-temper dan terendah pada sampel raw material (tanpa perlakuan).

Item Type:

Thesis (S1)

Contributors: