Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

PEMANFAATAN TEPUNG CACING TANAH (Lumbricus rubellus) PADA PAKAN IKAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) YANG DIPELIHARA PADA SISTEM AKUAPONIK

SEPTIANA, SEPTIANA (2017) PEMANFAATAN TEPUNG CACING TANAH (Lumbricus rubellus) PADA PAKAN IKAN NILA MERAH (Oreochromis sp.) YANG DIPELIHARA PADA SISTEM AKUAPONIK. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

[img] Text
PEMANFAATAN TEPUNG CACING TANAH (LUMBRICUS RUBELLUS) PADA PAKAN IKAN NILA MERAH (OREOCHROMIS SP.).PDF
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Tilapia is a well known consumed fish. It can feed with many kind of foodstuff. Worms, as an alternative of foodstuff for tilapia culture, has the nutrients to fulfill the nutrition of fish. Aquaponic system is the combination of aquaculture (raising fish) with hydroponics (the soil-less growing of plants) that grows fish and plants together in one integrated system through resirculation system. The aim of the study is to determine the composition of commercial feed subtitution through the best worms flour on the growt and the survival rate of tilapia in the aquaponic systems. The research conducted during on September-November 2015 at Attaufiqiyyah Islamic Boarding School, Serang-Banten. The research uses completely randomized design which the treatments are A (80% of commercial feed with 20% of worms meal), B (70% of commercial feed with 30% of worms meal) and C (60% of commercial feed with 40% of worms meal) each treatments repeated three times. Then the conducted results analyzed through ANOVA. Based on the results of the research, it is concluded that worms meal gives the best result for the growth and the survival rate of tilapia as showed on treatment C with the number of 2.11 ± 0.009%, survival rate 91.43%. Treatment C consist of 400 g of additional worms meal. Meanwhile the highest ratio of feed convertion is 1.61 ± 0.092% on the treatment B with 300 g of additional worms meal.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorHermawan, DodiUNSPECIFIED
Thesis advisorBayu Syamsunarno, MasUNSPECIFIED
Additional Information: Permintaan ikan nila yang terus meningkat setiap tahunnya menyebabkan petani ikan di Indonesia banyak memilih ikan nila merah sebagai komoditas yang potensial untuk dikembangkan. Ikan membutuhkan makanan dalam jumlah cukup serta berkualitas untuk dapat tumbuh dan berkembang, kualitas pakan akan dipengaruhi oleh komposisi bahan baku yang digunakan sehingga semakin tinggi kandungan proteinnya maka semakin baik kualitas pakan tersebut. Cacing tanah memiliki kandungan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh ikan, sehingga dapat digunakan sebagai pakan. Cacing tanah mengandung protein 65,24%, lemak 11%, abu 6% dan nitrogen tanpa ekstrak 19%. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan subsitusi pakan komersil dengan penambahan tepung cacing tanah terbaik terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan nila merah yang dipelihara pada sistem akuaponik. Penelitian ini dilaksanakan selama 35 hari pada bulan September-November 2015 di Yayasan Pondok Pesantren Attaufiqiyyah di Kp. Lapang Sukamanah Baros Serang-Banten. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan dan masing-masing tiga kali ulangan. Perlakuan yang digunakan pada penelitian ini yaitu pemberian kombinasi pakan komersil dengan penambahan tepung cacing tanah berbeda pada tiap perlakuan. 80% + 20%, 70% + 30%, 60% + 40%. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan analisis keragaman (ANOVA), dan apabila terdapat perbedaan antar perlakuan dilakukan uji lanjut menggunakan uji jarak berganda DUNCAN. Kisaran kualitas air mencangkup suhu, pH dan DO masih tergolong optimal untuk pemeliharaan ikan nila pada setiap perlakuan. Suhu berkisar antara 24- 32°C, pH selama penelitian di tiga perlakuan berkisar 6,8-7,5. DO pada penelitian ini berkisar 5,4-7,8. Konsentrasi amonia pada penelitian ini berkisar 0,0500- 0,1991 dan nitrat pada penelitian ini berkisar 9,008-115,404 mg/L. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada perlakuan C yang diberikan penambahan tepung cacing sebesar 400g memberikan hasil pertumbuhan ikan tertinggi sebesar 2,11 ± 0,009 %, kelangsungan hidup 91,43%, dan rasio konversi pakan 1,52 ± 0,119.
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: 04-Fakultas Pertanian
04-Fakultas Pertanian > 54244-Program Studi Ilmu Perikanan
Depositing User: Admin Eprints Untirta
Date Deposited: 29 Oct 2021 09:04
Last Modified: 29 Oct 2021 09:04
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/4128

Actions (login required)

View Item View Item