Ahyuni, Siti (2024) ANALISIS PENGARUH BELANJA KESEHATAN DAN JAMINAN KESEHATAN TERHADAP ANGKA HARAPAN HIDUP: PENDEKATAN PANEL DINAMIS. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text
SITI AHYUNI_5553200005_01.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
SITI AHYUNI_5553200005_02.pdf Restricted to Registered users only Download (560kB) |
|
Text
SITI AHYUNI_5553200005_03.pdf Restricted to Registered users only Download (431kB) |
|
Text
SITI AHYUNI_5553200005_04.pdf Restricted to Registered users only Download (889kB) |
|
Text
SITI AHYUNI_5553200005_05.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB) |
|
Text
SITI AHYUNI_5553200005_CP.pdf Restricted to Registered users only Download (19MB) |
|
Text
SITI AHYUNI_5553200005_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
SITI AHYUNI_5553200005_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (556kB) |
|
Text (SKRIPSI)
SITI AHYUNI_5553200005_Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (240kB) |
Abstract
Life expectancy is one of the indicators in the human development index that reflects the degree of public health. Health is the 3rd Sustainable Development Goal (SDGs 3) which aims to ensure a healthy life and improve welfare for all people of all ages. The purpose of this study is to analyze the effect of government spending on health, health insurance and GRDP per capita, income inequality, average years of schooling and poverty as socioeconomic variables. Based on time series data from 2015 to 2022 with cross section data in 25 provinces of Indonesia. With the Generalized Method of Moments (GMM) analysis method with STATA 14 software. The results in this study indicate that lag life expectancy, health expenditure, health insurance, GRDP per capita, average years of schooling have a positive and significant effect on life expectancy. While income inequality has a negative and significant effect on life expectancy and poverty has no effect on life expectancy.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Angka harapan hidup merupakan salah satu indikator dalam indeks pembangunan manusia yang mencerminkan derajat kesehatan masyarakat. Kesehatan menjadi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan ke-3 (SDGs 3) yang bertujuan untuk menjamin kehidupan yang sehat dan meningkatkan kesejahteraan bagi semua orang dalam kalangan usia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh belanja pemerintah dibidang kesehatan, jaminan kesehatan dan PDRB perkapita, ketimpangan pendapatan, rata-rata lama sekolah dan kemiskinan sebagai variabel sosial ekonomi. Berdasarkan data time series pada tahun 2015 sampai 2022 dengan data cross section pada 25 provinsi Indonesia. Dengan metode analisis Generalized Method of Moments (GMM) dengan software STATA 14. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa lag angka harapan hidup, belanja kesehatan, jaminan kesehatan, PDRB perkapita, rata-rata lama sekolah berpengaruh positif dan signifikan terhadap angka harapan hidup. Sedangkan ketimpangan pendapatan berpengaruh negatif dan signifikan pada angka harapan hidup dan kemiskinan tidak berpengaruh terhadap angka harapan hidup. | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Life Expectancy, Health Expenditure, Health Insurance, GMM Angka Harapan Hidup, Belanja Kesehatan, Jaminan Kesehatan, GMM | |||||||||
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory H Social Sciences > HJ Public Finance |
|||||||||
Divisions: | 05-Fakultas Ekonomi dan Bisnis 05-Fakultas Ekonomi dan Bisnis > 60201-Program Sarjana Ilmu Ekonomi Pembangunan |
|||||||||
Depositing User: | Siti Ahyuni | |||||||||
Date Deposited: | 04 Sep 2024 10:48 | |||||||||
Last Modified: | 04 Sep 2024 10:48 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/41127 |
Actions (login required)
View Item |