NUR FAJRINA, LUTHFI and ANGREANI, YOLLANDA (2019) PENGARUH PENAMBAHAN CELLULOSE NANOCRYSTALINE (CNC) TERHADAP KARAKTERISTIK BLEND FILM BERBAHAN BAKU POLI-ASAM LAKTAT (PLA). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

Text (LAPORAN PENELITIAN) PENGARUH PENAMBAHAN CELLULOSE NANOCRYSTALINE (CNC) TERHADAP KARAKTERISTIK BLEND FILM BERBAHAN BAKU POLI-ASAM LAKTAT (PLA) (Luthfi NF).pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)

Abstract

Plastik merupakan bahan polimer kimia yang banyak digunakan dalam kehidupan manusia. Bahan baku utama pembuatan plastik saat ini adalah minyak bumi. Minyak bumi merupakan bahan baku yang tidak dapat diperbarui dan jumlahnya menipis dari tahun ke tahun, sedangkan kebutuhan plastik berbahan baku minyak bumi jumlahnya meningkat seiring dengan laju pertambahan penduduk. Permasalahan tersebut sudah dapat diatasi melalui pembuatan plastik sintetis atau plastik biodegradable. Salah satu plastik biodegradable dan berasal dari sumber daya terbaru adalah poli-asam laktat (PLA). Meskipun PLA sebagai salah satu plastik ramah lingkungan yang menjanjikan, plastik ini memiliki kelemahan yaitu rendahnya ketahanan terhadap panas dan lambatnya proses kristalisasi serta sifatnya yang rapuh dan getas sehingga dapat menghambat dalam aplikasinya. Proses blend antara PLA dengan cellulose nanocrystaline (CNC) diharapkan dapat mengatasi kelemahan tersebut dan dapat meningkatkan sifat mekanik dari PLA yang dihasilkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan CNC pada PLA terhadap karakteristik polimer blend yang dihasilkan. Pembuatan blend film dalam penelitian ini dilakukan dengan pencampuran PLA dan CNC yang terlarut dalam kloroform serta penambahan PEG sebagai plasticizer. Pencampuran dilakukan dengan menggunakan sonikator. Karakteristik blend film diketahui dengan menganalisa tensile strength, elongation at break, analisis struktur pori dengan Scanning Electron Microscope (SEM) dan analisa kristalinitas dengan X-ray Diffraction (XRD). Berdasarkan hasil penelitian ini didapatkan variasi penambahan CNC terbaik adalah 20% dengan nilai tensile strength sebesar 15,71 Mpa dan elongation at break sebesar 4,8%. keberhasilan proses blending dalam penelitian ini ditunjukkan dengan adanya gugus fungsi baru dalam blend film PLA-CNC. Penggunaan blend film yang dibuat dalam penelitian ini tidak dapat mempengaruhi perubahan nilai pH secara signifikan sehingga aman untuk digunakan. Kata Kunci: Blend Film, Cellulose Nanocrystaline, Poli-asam Laktat

Actions (login required)

View Item