ROTUA SIAHAAN, ANDREANNA (2024) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP PASIEN DALAM MENDAPATKAN INFORMASI REKAM MEDIS MENURUT UNDANG-UNDANG NOMOR 17 TAHUN 2023 TENTANG KESEHATAN (Studi Kasus Pada Rumah Sakit Kartika Husada Jatiasih). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text
ANDREANNA ROTUA SIAHAAN_1111200185_FULL TEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
ANDREANNA ROTUA SIAHAAN_1111200185_01.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
ANDREANNA ROTUA SIAHAAN_1111200185_02.pdf Restricted to Registered users only Download (465kB) |
|
Text
ANDREANNA ROTUA SIAHAAN_1111200185_03.pdf Restricted to Registered users only Download (346kB) |
|
Text
ANDREANNA ROTUA SIAHAAN_1111200185_04.pdf Restricted to Registered users only Download (440kB) |
|
Text
ANDREANNA ROTUA SIAHAAN_1111200185_05.pdf Restricted to Registered users only Download (368kB) |
|
Text
ANDREANNA ROTUA SIAHAAN_1111200185_REFF.pdf Restricted to Registered users only Download (417kB) |
|
Text
ANDREANNA ROTUA SIAHAAN_1111200185_LAMP.pdf Restricted to Registered users only Download (387kB) |
Abstract
A patient named Alvaro Darren Benedictus performed tonsil removal surgery at Kartika Husada Jatiasih Hospital, Bekasi City. Every patient has the right to access information contained in medical record documents as referred to in paragraph 1. This has been regulated in Article 297 paragraph 2 of Law Number 17 of 2023 concerning Health. This study uses problem identification, namely how is the legal protection of the fulfillment of patient rights in obtaining medical record information according to law number 17 of 2023 concerning health? and How is the legal responsibility of the hospital to patients in obtaining medical record information?. The theories used are Legal Protection Theory and Legal Liability Theory. The research method used in this thesis is Empirical Juridical with descriptive analytical research specifications, namely what is stated by respondents in writing or orally and also their real behavior, which is studied and studied as a whole. This research uses qualitative descriptive analysis, namely analyzing data using sentences and not using mathematical formulas and statistical data. The results of the study show that Alvaro as a patient at the kartika husada hospital in bekasi city did not get legal protection for the right of access to his medical record information. This has violated the provisions in article 276 letter e of Law number 17 of 2023 concerning health. As a form of responsibility carried out by the hospital kartika husada is an absolute responsibility that has been given in the form of compensation in the form of grief process and money in the form of assets. Law number 17 of 2023 concerning health does not contain regulations regarding the amount of compensation.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Seorang pasien yang bernama Alvaro Darren Benedictus melakukan operasi pengangkatan amandel di Rumah Sakit Kartika Husada Jatiasih Kota Bekasi. Setiap Pasien berhak untuk mengakses informasi yang terdapat dalam dokumen rekam medis sebagaimana dimaksud pada ayat 1. Hal ini telah diatur ketentuannya di dalam Pasal 297 ayat 2 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 Tentang Kesehatan. Penelitian ini menggunakan identifikasi masalah yaitu bagaimana perlindungan hukum terhadap pemenuhan hak pasien dalam mendapatkan informasi rekam medis menurut undang�undang nomor 17 tahun 2023 tentang kesehatan? serta Bagaimana pertanggungjawaban hukum pihak rumah sakit terhadap pasien dalam mendapatkan informasi rekam medis?. Teori yang digunakan adalah Teori Perlindungan Hukum dan Teori Pertanggungjawaban Hukum. Metode Penelitian yang digunakan dalam skripsi ini adalah Yuridis Empiris dengan spesifikasi penelitian deskriptif analitis, yaitu apa yang dinyatakan oleh responden secara tertulis atau lisan dan juga perilakunya yang nyata, yang diteliti dan dipelajari sebagai sesuatu yang utuh. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif yaitu menganalisis data dengan menggunakan kalimat-kalimat dan tidak menggunakan rumus matematika dan data statistika. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa Alvaro sebagai pasien di rumah sakit kartika husada kota bekasi tidak mendapatkan perlindungan hukum terhadap hak akses atas informasi rekam medis miliknya. Hal ini telah melangggar ketentuan dalam pasal 276 huruf e undang-Undang nomor 17 Tahun 2023 tentang kesehatan. Adapun sebagai bentuk pertanggungjawaban yang dilakukan oleh pihak rumah sakit kartika husada merupakan tanggung jawab mutlak yang telah diberikan dalam bentuk penggantian kerugian berupa proses kedukaan dan uang kerahiman dalam bentuk aset. Undang-undang nomor 17 tahun 2023 tentang kesehatan di dalamnya tidak terdapat pengaturan mengenai jumlah ganti kerugian. | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Protection, Medical Record Information, Responsibility Perlindungan, Informasi Rekam Medis, Pertanggungjawaban | |||||||||
Subjects: | K Law > K Law (General) | |||||||||
Divisions: | 01-Fakultas Hukum 01-Fakultas Hukum > 74201-Program Studi Ilmu Hukum |
|||||||||
Depositing User: | Ms Anna Siahaan | |||||||||
Date Deposited: | 02 Aug 2024 14:17 | |||||||||
Last Modified: | 02 Aug 2024 14:17 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/38572 |
Actions (login required)
View Item |