Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

EVALUASI BEBAN KERJA FISIK DAN TINGKAT KEBOSANAN OPERATOR DI DEPARTEMEN DELIVERY TRANSIT AREA PT PARDIC JAYA CHEMICAL

RAMADHAN, FEBI ANDIYANI (2018) EVALUASI BEBAN KERJA FISIK DAN TINGKAT KEBOSANAN OPERATOR DI DEPARTEMEN DELIVERY TRANSIT AREA PT PARDIC JAYA CHEMICAL. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

[img] Text (Fulltext)
FEBI ANDIYANI R (3333141884) FULL TEXT.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text (Abstrak)
FEBI ANDIYANI R (3333141884) cover-abstract.pdf

Download (674kB)

Abstract

Setiap perusahaan sepatutnya selalu mengevaluasi kinerja para pekerja. Perusahaan harus mengetahui bagaimana beban kerja fisik pekerja. Hal ini penting untuk menjamin hasil sesuai target yang telah ditetapkan oleh perusahaan. PT Pardic Jaya Chemical merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang manufaktur resin sintetis. Pada aktivitas yang dilakukan pada bagian delivery transit area yaitu pemberian nomor urut atau label hanya dapat dilakukan secara manual material handling secara cepat. Aktivitas yang dilakukan juga bersifat monoton. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional yaitu metode penelitian untuk mempelajari dinamika melalui pendekatan observasi atau pengumpulan data sekaligus pada suatu waktu (poin time approach). Artinya tiap subjek penelitian hanya diobservasi satu kali saja dan pengukuran dilakukan terhadap status variabel subjek pada saat pemeriksaan. Hal ini tidak berarti semua subjek penelitian diamati pada waktu yang sama. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi beban kerja fisik dan tingkat kebosanan yang diterima oleh para pekerja pada bagian delivery transit area dengan cara pengukuran denyut nadi dan penyebaran kuisoner kebosanan kerja. Hasil pengolahan data diperoleh Trend rerata denyut nadi saat pagi yaitu 115,51 dan 104,66 denyut/menit saat siang. Trend rerata konsumsi energi saat pagi yaitu 3,36 kkal dan 2,77 kkal saat siang. Trend rerata %CVL saat pagi yaitu 25,82 % dan 20,59 %. Trend rerata ECPT & ECPM faktor ECPM menjadi faktor dominan saat pagi dan siang. Trend kebosanan sebesar 101,93 ± 14,30. Rekomendasi perbaikan berdasarkan nilai ECPT, ECPM dan tingkat kebosanan yang sangat mungkin dilakukan adalah pemberian tambahan nutrisi berupa teh manis dan sosis, Redesain pada organisasi kerja seperti mengatur waktu istirahat dengan pemberian waktu istirahat selama 15 menit setelah 2 jam kerja yang dijadwalkan pada pagi atau siang hari di luar jadwal istirahat makan siang pada periode kerjanya akan sangat memberi dampak positif bagi tubuh agar memberi kesempatan bagi tubuh untuk memulihkan stamina karena banyaknya cairan tubuh yang keluar melalui penguapan atau keringat, perbaikan kondisi kerja yang meliputi task yakni pengaturan sikap kerja yang menekankan pada aspek manusia sebagai faktor utama yang haru diperhatikan, organisasi kerja perbaikan Standar Operasional Prosedur (SOP) dengan mempertimbangkan sikap kerja yang ergonomis dan tidak ada sikap kerja paksa tubuh dan lingkungan kerja yang ix memberikan rangsangan atau stimulus semangat kerja dan mendukung terhadap suasana kerja, beberapa yang perlu diperhatikan antara lain suhu basah, suhu kering, kelembaban, kecepatan angin dan intensitas cahaya.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorSusihono, WahyuUNSPECIFIED
Thesis advisorUmyati, AniUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Beban Kerja Fisik, %CVL, ECPT & ECPM, Tingkat Kebosanan Kerja
Subjects: Q Science > Q Science (General)
T Technology > T Technology (General)
Divisions: 03-Fakultas Teknik > 26201-Jurusan Teknik Industri
Depositing User: Perpustakaan FT
Date Deposited: 12 Jul 2024 09:38
Last Modified: 12 Jul 2024 09:38
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/38308

Actions (login required)

View Item View Item