Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

Pembuatan Plastik Antibakteri dari Biokomposit Kitosan dan Nanopartikel Titanium dioksida (TiO2)

ABRIYANI, DEVI and HAFID SYAIRAZY, MUHAMMAD (2019) Pembuatan Plastik Antibakteri dari Biokomposit Kitosan dan Nanopartikel Titanium dioksida (TiO2). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

[img] Text (LAPORAN PENELITIAN)
Pembuatan Plastik Antibakteri dari Biokomposit Kitosan dan Nanopartikel Titanium dioksida (TiO2).PDF
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

Kitosan merupakan salah satu polimer alam terbesar setelah selulosa yang dapat dijadikan bahan alternatif untuk membuat plastik biodegradable. Namun, kitosan tanpa penambahan apapun memiliki kelemahan dalam kekuatan mekaniknya. Oleh karena itu banyak digunakan konsep nanokomposit yakni dengan menginkorporasi nanofiller seperti Titanium dioksida (TiO2) untuk memperbaiki sifat mekanik sekaligus memberi fungsi tambahan sebagai agen antibakteri pada plastik yang dihasilkan. Penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan sintesa biokomposit berbahan kitosan dan nanopartikel TiO2 yang dapat meningkatkan tensile strength plastik yang dihasilkan serta memiliki kemampuan dalam membunuh bakteri Staphylococcus aureus. Adapun pembuatan biokomposit ini dilakukan dengan pencetakan pada plat kaca dengan variasi sampel berbahan kitosan (Cs), kitosan dengana penambahan TiO2 sebesar 0,1 gr (Cs- 0,1Ti); 0,2 gr (Cs-0,2Ti); 0,3 gr (Cs-0,3Ti); 0,4 gr (Cs-0,4Ti) dan 0,5 gr(Cs-0,5Ti) dilakukan untuk mengetahui seberapa besar pengaruhnya terhadap bioplastik yang dihasilkan. Bioplastik yang dihasilkan dikarakterisasi dengan SEM dan FTIR, dilanjutkan dengan uji kuat tarik dan uji antibakteri serta uji biodegradasi. Uji antibakteri dengan menggunakan metode perhitungan CFU (control forming unit). Hasil uji kuat tarik menunjukkan penambahan 0,1 gram TiO2 lebih tinggi dibanding variasi penambahan TiO2 lainnya. Sedangkan untuk uji terhadap bakteri Staphylococcus aureus menunjukkan bahwa penggunaan biokomposit kitosan- TiO2 terbukti mampu mereduksi bakteri seluruhnya setelah inkubasi selama 24 jam. Hasil ini menunjukkan lebih efektifnya penggunaan biokomposit dengan penambahan TiO2 dibanding tanpa penambahan TiO2. Kata kunci : Biokomposit, Kitosan, TiO2, Antibakteri, Staphylococcus aureus

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorKustiningsih, IndarUNSPECIFIED
Thesis advisorRia Barleany, DhenaUNSPECIFIED
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: 03-Fakultas Teknik
03-Fakultas Teknik > 24201-Jurusan Teknik Kimia
Depositing User: Admin Eprints Untirta
Date Deposited: 27 Oct 2021 03:33
Last Modified: 27 Oct 2021 03:33
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/3807

Actions (login required)

View Item View Item