Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

KARAKTERISTIK SENYAWA ANTIOKSIDAN BUAH BINTARO (CERBERA MANGHAS) SEBAGAI KANDIDAT ANTI-OSTEOPOROSIS

IKLIMA, ZUHA RIZKYAH and RISTAMI, AGI (2022) KARAKTERISTIK SENYAWA ANTIOKSIDAN BUAH BINTARO (CERBERA MANGHAS) SEBAGAI KANDIDAT ANTI-OSTEOPOROSIS. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

[img] Text (Fulltext)
LAPORAN TA_TEKNIK KIMIA_Zuha Rizkyah Iklima.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img] Text (Abstrak)
Abstrak (8).pdf

Download (368kB)

Abstract

Osteoporosis merupakan suatu penyakit yang ditandai dengan berkurangnya massa tulang, disertai dengan gangguan mikro arsitektur dan penurunan kualitas tulang yang dapat menimbulkan kerapuhan pada tulang. Salah satu penyebab semakin rapuhnya tulang adalah terbentuknya radikal bebas akibat stress oksidatif oleh Reactive Oxygen Species (ROS) yang dapat merangsang resorpsi tulang. Kandungan senyawa pada bintaro (Cerbera Manghas) yaitu alkaloid, tanin, saponin, cerberin, steroid, dan flavonoid sebagai senyawa antioksidan. Ekstraksi dan partisi ekstrak pada penelitian ini menggunakan pelarut kloroform dan toluena ditujukan untuk mendapatkan senyawa golongan fenolik, mengetahui nilai toksisitas hasil partisi, menentukan kandungan senyawa fenolik secara kualitatif dan kuantitatif dari kedua variasi pelarut, dan memvalidasi kemampuan senyawa fenolik ini sebagai anti-osteoporosis melalui pendekatan docking in silico. Hasilnya adalah ekstrak kloroform dan ekstrak toluena bintaro diketahui memiliki kandungan senyawa aktif dan toksisitas yang tinggi dengan nilai LC50 berturut-turut adalah 29,72 ppm dan 91,40 ppm. Ekstrak kloroform bintaro dapat digunakan untuk mengeksplorasi obat – obat baru dengan spektrum kerja yang terbatas dengan kadar fenol sebesar 3,43 mg GAE/g sampel. Ekstrak bintaro dengan senyawa partisi kloroform menunjukkan ikatan afinitas lebih kecil dari kontrol positifnya yaitu Cholest-2-ene, Cholestan, Cyclopropane, dan Napthalenone dengan nilai binding affinity pada reseptor 5KIR berturut-turut adalah -7,3, -7,5, -8,0, dan -8,2. Sedangkan pada senyawa partisi toluena seperti 5- alpha-13-alpha androstane, Chloroacetophenon, Dodecyl Furandione, Hexadecanoid acid, Phenyl Piridin, dan Propyl pyran4one memiliki ikatan afinitas yang sama dengan kontrol positifnya, dengan nilai binding affinity pada reseptor 4EKL berturut-turut adalah -5,2, -5,2, -5,0, -5,0, -5,2, dan -5,0 yang dapat digunakan sebagai alternatif pengobatan osteoporosis.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorRochmat, AgusUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Antioksidan, Bintaro, Docking, Osteoporosis.
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
S Agriculture > SB Plant culture
Divisions: 03-Fakultas Teknik > 24201-Jurusan Teknik Kimia
Depositing User: Perpustakaan FT
Date Deposited: 09 Jul 2024 12:34
Last Modified: 09 Jul 2024 12:34
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/37974

Actions (login required)

View Item View Item