Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

PENERAPAN MODEL KOOPERATIF OPEN ENDED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS

MAULIDINA, LINA (2017) PENERAPAN MODEL KOOPERATIF OPEN ENDED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

[img] Text (Skripsi)
PENERAPAN MODEL KOOPERATIF OPEN ENDED LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATA.PDF
Restricted to Registered users only

Download (15MB)

Abstract

Lina Maulidina (2227130374) Application of the Open-Ended Model Cooperative Learning Critical Thinking Ability Of Students At Lesson Social Sciences. Research Paper, Department of Primary School Teacher Education, Faculty of Teacher Training and Education, University of Sultan Ageng Tirtayasa, 2017. This research is motivated by the lack of critical thinking skills of students in social studies. It is caused by one learning are still centered on the teacher and not the student is active. One effort to overcome these problems is to use cooperative learning model open-ended learning. This study aims to determine the application of open-ended model of cooperative learning on students' critical thinking skills, especially in the matter of social problems. The research was conducted at SDN Karang Tumaritis Serang 2016/2017 school year. The method used is a quasiexperimental research design Nonequivalent Control Group Design. The sampling technique used is a type of Non-Probability Sampling purposive sampling to select two classes as a research subject. In this study, the class as a class IV A and IV B control as the experimental class. Based on the results, it can be concluded that there are significant differences between critical thinking ability of students to use the cooperative model of open-ended learning the critical thinking skills of students using direct learning model (Direct Instruction). This is evident from the results of calculations using t-test, ttest = 3.86 is obtained price and the price table = 2.002, with dk = 58 and ɑ = 0.05. So to test the two parties obtained - ttable <ttest> ttable, then Ho is rejected and Ha accepted. Meanwhile, to test the one hand the results obtained ttest > ttable, with ttest = 3.86 and ttable = 1.672, so Ha is received, which indicates that the critical thinking skills of students in the experimental class is higher than the control class.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorSyarbini, AsnawiUNSPECIFIED
Thesis advisorSuparno, SuparnoUNSPECIFIED
Additional Information: Lina Maulidina (2227130374) Penerapan Model Kooperatif Open-Ended Learning Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Pada Mata Pelajaran Ips. Skripsi, Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, 2017. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran IPS. Hal ini disebabkan oleh salah satu pembelajarann yang masih berpusat pada guru dan bukan pada siswa aktif. Salah satu upaya untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif open-ended learning. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan model kooperatif open-ended learning terhadap kemampuan berpikir kritis siswa, khususnya pada materi masalah sosial. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Karang Tumaritis Serang tahun ajaran 2016/2017. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimen dengan desain penelitian Nonequivalent Control Group Design. Teknik sampling yang digunakan adalah Non-Probability Sampling tipe Purposive Sampling untuk memilih 2 kelas sebagai subjek penelitian. Pada penelitian ini, kelas IV A sebagai kelas control dan IV B sebagai kelas eksperimen. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kemampuan berpikir kritis siswa yang menggunakan model kooperatif open-ended learning dengan kemampuan berpikir kritis siswa yang menggunakan model pembelajaran langsung (Direct Instruction). Hal ini dapat dibuktikan dari hasil perhitungan dengan menggunakan uji-t, diperoleh harga thitung =3,86 dan harga ttabel = 2,002, dengan dk = 58 dan ɑ = 0,05. Sehingga untuk uji dua pihak diperoleh – ttabel < thitung > ttabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Sedangkan, untuk uji satu pihak didapat hasilnya thitung > ttabel, dengan thitung = 3,86 dan ttabel = 1,672, maka Ha diterima, yang menunjukkan bahwa kemampuan berpikir kritis siswa pada kelas eksperimen lebih tinggi daripada kelas kontrol.
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > 86206-Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Depositing User: Admin Eprints Untirta
Date Deposited: 27 Oct 2021 02:52
Last Modified: 27 Oct 2021 02:52
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/3778

Actions (login required)

View Item View Item