Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

INTERFERENSI MORFOLOGI BAHASA JAWA DIALEK BANTEN DALAM MENULIS TEKS PIDATO SISWA KELAS IX SMP NEGERI 20 KOTA SERANG

DWIATMINI, SINAR (2017) INTERFERENSI MORFOLOGI BAHASA JAWA DIALEK BANTEN DALAM MENULIS TEKS PIDATO SISWA KELAS IX SMP NEGERI 20 KOTA SERANG. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

[img] Text (Skripsi)
INTERFERENSI MORFOLOGI BAHASA JAWA DIALEK BANTEN DALAM MENULIS TEKS PIDATO SISWA.PDF
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

This research question is "What is the nature of interference morphology of the Java language Banten against Indonesian in writing the text of a speech class IX students of SMPN 20 Kota Serang?" And "How Implementation Plan Learning (RPP) write in class IX SMP that can be compiled based on the results of the analysis? "The purpose of this study to describe the morphological form of interference Banten Java language in a speech text writing class IX student of SMPN 20 Kota Serang, and arrange Learning Implementation Plan (RPP) write in class IX SMP by linking the analysis results. In this research, descriptive qualitative method is used. Meanwhile, data collection techniques used are literature study techniques, and techniques refer and note. Furthermore, data analysis techniques used are content analysis techniques (content review). The source of this research data is document. Document used in the form of text writing speech students of class IX SMP Negeri 20 Serang City there is interference morphology of Java language Banten in writing. The data of this research is a word containing morphological interference of Javanese Banten language in writing text of speech on the students of class IX SMP Negeri 20 Serang City. Based on the results of the study, researchers found that 24 words containing interference Javanese Bantam against Indonesian, which invites, ngampiri, ngelewati, ngeberesi, unison, ngangkuti, ngebuangi, mood, ngirimi, sembarian, ngambili, ngebayari, ngedadak, fineness, cheated, ngajari , Nyarani, ngebanjiri, ngebalik, ngebalik, ngebantu, bebaturan, bener-bener, ngucek-ngucek. Based on the data obtained formation that the prefix ng- 1 (4.1%), the prefix nge- 4 (16.6%), the suffix an 1 (4.1%), the suffix -i 1 (4.1%), konfiks ng- + - i 5 (20.8%), konfiks nge- + -i 5 (20.8%), konfiks ke- + -an 2 (8.3%), konfiks ke- + -in 1 (4.1%), all konfiks se- + -an 1 (4.1%), reduplication dwipurwa 1 (4.1%), and reduplication dwilingga 2 (8.3%). Furthermore, based on the results of this research analysis can be utilized to make the Proposed Implementation Plan Learning (RPP) in class IX SMP.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Thesis advisorUNSPECIFIEDUNSPECIFIED
Additional Information: Pertanyaan penelitian ini adalah “Bagaimanakah bentuk interferensi morfologi bahasa Jawa Banten terhadap bahasa Indonesia dalam menulis teks pidato siswa kelas IX SMP Negeri 20 Kota Serang?” dan “Bagaimanakah Rencana Pelaksanaan Pemelajaran (RPP) menulis di kelas IX SMP yang dapat disusun berdasarkan hasil analisis?” Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan bentuk interferensi morfologi bahasa Jawa Banten dalam menulis teks pidato siswa Kelas IX SMP Negeri 20 Kota Serang, dan menyusun Rencana Pelaksanaan Pemelajaran (RPP) menulis di kelas IX SMP dengan mengaitkan hasil analisis. Dalam penelitian ini, digunakan metode kualitatif yang bersifat deskriptif. Sementara itu, teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik studi pustaka, dan teknik simak dan catat. Selanjutnya, teknik analisis data yang digunakan adalah teknik content analysis (kajian isi). Sumber data penelitian ini adalah dokumen. Dokumen yang digunakan berupa tulisan teks pidato siswa kelas IX SMP Negeri 20 Kota Serang yang terdapat interferensi morfologi bahasa Jawa Banten dalam tulisannya. Data penelitian ini adalah kata yang mengandung interferensi morfologi bahasa Jawa Banten dalam menulis teks pidato pada siswa kelas IX SMP Negeri 20 Kota Serang. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti menemukan 24 kata yang mengandung interferensi bahasa Jawa Banten terhadap bahasa Indonesia, yaitu ngajak, ngampiri, ngelewati, ngeberesi, barengan, ngangkuti, ngebuangi, kepingin, ngirimi, sembarian, ngambili, ngebayari, ngedadak, kebagusan, kecolongan, ngajari, nyarani, ngebanjiri, ngebangun, ngebalik, ngebantu, bebaturan, bener-bener, ngucek-ngucek. Berdasarkan pembentukannya didapatkan data bahwa prefiks ng- sebanyak 1 (4.1%), prefiks nge- sebanyak 4 (16.6%), sufiks –an sebanyak 1 (4.1%), sufiks –i sebanyak 1 (4.1%), konfiks ng- + -i sebanyak 5 (20.8%), konfiks nge- + -i sebanyak 5 (20.8%), konfiks ke- + -an sebanyak 2 (8.3%), konfiks ke- + -in sebanyak 1 (4.1%), konfiks se- + -an sebanyak 1 (4.1%), reduplikasi dwipurwa sebanyak 1 (4.1%), dan reduplikasi dwilingga sebanyak 2 (8.3%). Selanjutnya, berdasarkan hasil analisis penelitian ini dapat dimanfaatkan untuk membuat usulan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) di kelas IX SMP.
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > 88201-Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia
Depositing User: Admin Eprints Untirta
Date Deposited: 26 Oct 2021 07:20
Last Modified: 26 Oct 2021 07:20
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/3713

Actions (login required)

View Item View Item