Rumsinah, Rumsinah (2024) Strategi Paguyuban Pengrajin Anyaman Pandan Ratu Polah Dalam Menjaga Eksistensi Kerajinan Tangan Di Desa Daroyon Kabupaten Lebak. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
This is the latest version of this item.
Text (Skripsi)
Rumsinah_2221190017_02.pdf Restricted to Registered users only Download (389kB) | Request a copy |
|
Text (Skripsi)
Rumsinah_2221190017_03.pdf Restricted to Registered users only Download (351kB) | Request a copy |
|
Text (Skripsi)
Rumsinah_2221190017_04.pdf Restricted to Registered users only Download (874kB) | Request a copy |
|
Text (Skripsi)
Rumsinah_2221190017_05.pdf Restricted to Registered users only Download (379kB) | Request a copy |
|
Text (Skripsi)
Rumsinah_2221190017_Reff.pdf Restricted to Registered users only Download (309kB) | Request a copy |
|
Text (Skripsi)
Rumsinah_2221190017_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
|
Text (Skripsi)
Rumsinah_2221190017_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy |
|
Text (Skripsi)
Rumsinah_2221190017_01.pdf Restricted to Registered users only Download (566kB) | Request a copy |
Abstract
Weaving is an Indonesian national culture that reflects the artistic values and history of the nation that must continue to be maintained. However, the existence of pandanus weaving in the Ratu Polah pandanus weaving craftsmen association began to face the challenges of the times. The purpose of this study was to determine the description of Ratu Polah's woven pandanus association and understand the strategies carried out by Ratu Polah's woven pandanus craftsmen in maintaining the existence of handicrafts in Daroyon Village, Lebak Regency. Researchers used a qualitative descriptive approach chosen in accordance with the research objectives. Data collection was carried out through observation, interviews and documentation. Data analysis includes data reduction, presentation and conclusion drawing. The findings of this study indicate that the formation of the Ratu Polah association aims to preserve pandanus woven handicrafts and improve the economy of association members with the existence of Ratu Polah functioning as a forum to bridge between members to communicate and publication media and information for its members. The craftsmen's strategy in maintaining the existence of woven pandanus crafts is divided into two things, first production strategy, second marketing and distribution strategy. Production strategies are carried out to deal with capital, raw materials, labor and design issues. While marketing strategies carried out to deal with market problems include getok tular, exhibitions, implementing a reseller system for selling lanes.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Menganyam merupakan kebudayaan nasional Indonesia yang mencerminkan nilai-nilai seni dan sejarah bangsa yang harus terus dipelihara eksistensinya. Namun Eksistensi anyaman pandan pada paguyuban pengrajin anyaman pandan Ratu Polah mulai menghadapi tantangan zaman. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran paguyuban anyaman pandan Ratu polah dan memahami strategi yang dilakukan pengrajin Anyaman Pandan Ratu Polah Dalam Menjaga Eksistensi Kerajinan Tangan di Desa Daroyon Kabupaten Lebak. Peneliti menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif yang dipilih sesuai dengan tujuan penelitian. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data meliputi reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan. Temuan penelitian ini menunjukan bahwa terbentuknya paguyuban Ratu Polah bertujuan untuk melestarikan kerajinan anyaman pandan dan meningkatkan ekonomi anggota paguyuban dengan adanya Ratu Polah berfungsi sebagai wadah untuk menjembatani antar anggota untuk berkomunikasi dan media publikasi dan informasi para anggota-anggotanya. Strategi pengrajin dalam mempertahankan eksistensi kerajinan anyaman pandan terbagi menjadi dua hal, pertama strategi produksi, kedua strategi pemasaran dan distribusi. Strategi produksi dilakukan untuk menghadapi masalah modal, bahan baku, tenaga kerja dan desain. Sedangkan strategi pemasaran yang dilakukan untuk menghadapi masalah pasar antara lain getok tular, pameran, menerapkan sistem reseller penjualan langsung dengan cara menjajakan kepada konsumen dengan cara membuka lapak penjualan di tempat strategis, dan online shop. | |||||||||
Subjects: | N Fine Arts > NK Decorative arts Applied arts Decoration and ornament N Fine Arts > NX Arts in general |
|||||||||
Divisions: | 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > 86205-Jurusan Pendidikan Nonformal |
|||||||||
Depositing User: | Mrs Rumsinah Rumsinah | |||||||||
Date Deposited: | 02 Jul 2024 12:01 | |||||||||
Last Modified: | 02 Jul 2024 12:01 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/36983 |
Available Versions of this Item
-
Strategi Paguyuban Pengrajin Anyaman Pandan Ratu Polah Dalam Menjaga Eksistensi Kerajinan Tangan Di Desa Daroyon Kabupaten Lebak. (deposited UNSPECIFIED)
- Strategi Paguyuban Pengrajin Anyaman Pandan Ratu Polah Dalam Menjaga Eksistensi Kerajinan Tangan Di Desa Daroyon Kabupaten Lebak. (deposited 02 Jul 2024 12:01) [Currently Displayed]
Actions (login required)
View Item |