S WIGDHAKUMARA, ANGGER and NURANISA, ZAKIAH (2019) KINETIKA RELEASE MIKROENKAPSULASI OLEORESIN JAHE MERAH DENGAN PENYALUT KITOSAN. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

Text (LAPORAN PENELITIAN) KINETIKA RELEASE MIKROENKAPSULASI OLEORESIN JAHE MERAH DENGAN PENYALUT KITOSAN (Angger SW).pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)

Abstract

Oleoresin jahe merah merupakan salah satu kandungan pada jahe yang terdapat komponen bioaktif, dan berguna sebagai antioksidan alami. Kelemahan oleoresin adalah sensitif terhadap cahaya, panas dan oksigen sehingga mudah terdegradasi. Enkapsulasi yaitu teknik pelapisan padat, cair dan gas menggunakan lapisan tipis sebagai bahan dinding untuk melindungi senyawa bioaktif dan juga untuk mengontrol release. Metode enkapsulasi yang digunakan yaitu emulsi crosslink. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kosentrasi dan waktu pengadukan crosslink agent yaitu glutaraldehyde saturated toluene (GST) terhadap kinetika release. Dimana konsentrasi glutaraldehid yang digunakan sebesar 15%, 25% serta waktu pengadukan GST adalah 0.5; 1; 1.5; 2; 2.5; 3 jam. GST dibuat dengan mencampurkan glutaraldehid dengan toluena dalam homogenizer. Tahap enkapsulasi diawali dengan memasukkan kitosan dengan GST, oleoresin jahe merah dan glutaraldehid ke dalam homogenizer sehingga terbentuk mikrokapsul, kemudian dimasukkan ke dalam centrifuge dan dilakukan pencucian. Mikrokapsul dianalisa morfologi dan karakterisasinya dengan SEM dan FTIR serta Uji Release. Mikrokapsul memiliki bentuk yang tidak teratur dan mengerut. Hasil uji release terbaik yaitu pada GST 6 dengan glutaraldehid 15% dan pengadukan 0,5 jam dengan cummulative release sebesar 70,072%. Berdasarkan hasil kinetika pelepasan, secara umum cenderung mengikuti model Korsmeyer-Peppas, dapat dilihat pada GST 9 yang memiliki nilai R tertinggi yaitu sebesar 0,9811, nilai K sebesar 1,126 dan n sebesar 0,633.

Actions (login required)

View Item