REPPI, HANRY WIRANATA (2019) RANCANG BANGUN WIRELESS POWER TRANSFER MENGGUNAKAN FLYBACK CONVERTER DAN KUMPARAN TESLA. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

	Text (Fulltext) FILE 1. SKRIPSI HANRY WIRANATA REPPI.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB)
	Text (Abstrak) FILE 2. ABSTRAK.pdf Download (112kB)

Abstract

Sistem transfer daya listrik wireless diartikan sebagai cara mengirimkan energi listrik dari satu titik ke titik yang lain melalui ruang vakum tanpa menggunakan kabel. Penelitian ini menggunakan frekuensi switching MOSFET sebesar 2,2 kHz, 3 kHz, 4 kHz, 5 kHz dan 6,8 kHz yang bersumber dari rangkaian osilator NE555 sebagai penghasil sinyal gelombang kotak dan memanfaatkan trafo flyback TV yang sudah tidak terpakai agar dapat dimanfaatkan sebagai power supply kumparan Tesla dengan rangkaian flyback converter. Prinsip wireless pada penelitian ini adalah resonansi gelombang elektromagnetik yang dihasilkan oleh kumparan Tesla. Perubahan nilai frekuensi dapat mempengaruhi nilai tegangan pada kumparan receiver lilitan sekunder. Nilai tegangan tertinggi yang didapat pada penelitian dengan jarak 10 cm adalah 46,2749 V pada frekuensi 6,8 kHz dan nilai tegangan terendah 0,61 V pada frekuensi 2,2 kHz. Dan pada jarak terjauh 100 cm nilai tegangan tertinggi 1,952 V pada frekuensi 6,8 kHz dan tegangan terendah 0,61 V pada frekuensi 2,2 kHz. Nilai arus tertinggi pada pengujian dengan jarak 10 cm adalah 0,967 A pada frekuensi 6,8 kHz dan nilai arus terendahnya 0,320 A pada frekuensi 2,2 kHz. Pada jarak 100 cm arus tertinggi 0,097 A pada frekuensi 6,8 kHz dan arus terendah 0,018 pada frekuensi 2,2 kHz. Nilai daya terbesar pada transmitter adalah 31,24 W pada frekuensi 6,8 kHz dan daya terendah pada transmitter adalah 5,512 W pada frekuensi 2,2 kHz. Pada receiver daya terbesar pada jarak 10 cm adalah 17,739 W pada frekuensi 6,8 kHz dengan jarak 100 cm dan frekuensi 2,2 kHz dayanya adalah 2,774 W. Nilai efisiensi terbesar pada perancangan alat transfer daya listrik ini adalah pada frekuensi 6,8 kHz dengan jarak 10 cm yaitu sebesar 56,768 % dan efisiensi terendah pada jarak 100 cm dengan frekuensi 2,2 kHz sebesar 0,054%.

Actions (login required)

View Item