Irfan Kamal, Mochammad (2024) PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA SEPIHAK OLEH PT. RAKATAU STEEL TERHADAP KARYAWAN DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANG – UNDANG NOMOR 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN (Studi Kasus Putusan Nomor 53/Pdt.Sus-PHI/2022/PN.Srg Jo Putusan Kasasi Nomor 1553K/Pdt.Sus-PHI/2022). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

	Text MochammadIrfanKamal_1111200328_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text MochammadIrfanKamal_1111200328_01.pdf Restricted to Registered users only Download (507kB)
	Text MochamamadIrfanKamal_1111200328_02.pdf Restricted to Registered users only Download (233kB)
	Text MochamamadIrfanKamal_1111200328_03.pdf Restricted to Registered users only Download (106kB)
	Text MochamamadIrfanKamal_1111200328_04.pdf Restricted to Registered users only Download (171kB)
	Text MochamamadIrfanKamal_1111200328_05.pdf Restricted to Registered users only Download (32kB)
	Text MochamamadIrfanKamal_1111200328_Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (145kB)
	Text (SKRIPSI) MochamamadIrfanKamal_1111200328_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (450kB)

Abstract

Termination of employment is the termination of the employment relationship due to something that results in the end of the rights and obligations between the worker and the employer. If termination of the employment relationship occurs then the rights and obligations of each party between the worker and the employer will occur. The problem identification in this research is whether the employment termination process carried out by PT. Is Krakatau Steel in compliance with Employment Law Number 13 of 2003 and Joint Company Work Regulations? and Are the legal considerations used by the judge as the basis for the decision in accordance with applicable legal provisions? This research uses the theory of legal certainty. The research method used in preparing this thesis is the normative juridical method. With a secondary data research approach using a descriptive analysis approach. Meanwhile, the data collection technique used by the author in this research is through literature study. The data analysis used is a qualitative juridical approach. The results of this research are First, termination of employment (PHK) carried out by PT. Krakatau Steel towards Alkaffaltationis did not comply with the provisions stipulated in Law Number 13 of 2003 concerning Employment, the bipartite process carried out was considered invalid and the termination of employment was carried out arbitrarily without giving a third warning letter as regulated in law. Second, the panel of judges in its decision rejected Alkaffaltationis' lawsuit, which in its consideration, according to the author, showed that the judge's partiality in deciding the case could be seen when the panel of judges declared the bipartite process invalid and stated that the dismissal decision against Alkaffaltationis was valid according to law. The conclusion of this research is that PT. Krakatau Steel carried out the dismissal of Alkaffaltationis unilaterally without complying with the procedures regulated by company law and regulations and the panel of judges in carrying out their decision did not consider the evidence provided.

Item Type:	Thesis (S1)
Contributors:	Contribution Contributors NIP/NIM Thesis advisor ARIFINAL, MOCHAMAD 197502082008011011 Thesis advisor EFRIYANTO, EFRIYANTO 197204162002121002
Additional Information:	Pemutusan hubungan kerja adalah pengakhiran hubungan kerja yang disebabkan karena suatu hal yang mengakibatkan berakhirnya hak dan kewajiban antara pekerja dan pengusaha, apabila pemutusan hubungan kerja terjadi maka akan terjadi hak dan kewajiban dari masing-masing pihak antara pekerja dan pengusaha. Adapun identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah Apakah proses pemutusan hubungan kerja yang dilakukan PT. Krakatau Steel sudah sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan Nomor 13 Tahun 2003 dan Peraturan Kerja Bersama Perusahaan? dan Apakah pertimbangan hukum oleh hakim yang dijadikan sebagai dasar putusan telah sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku? Penelitian ini menggunakan teori kepastian hukum. Metode penelitian yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah metode yuridis normatif. Dengan pendekatan penelitian data sekunder menggunakan pendeketan deksriptif analisis. Sedangkan teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis dalam penelitian ini adalah melalui studi kepustakaan. Analisis data yang dipergunakan adalah pendekatan yuridis kualitatif. Adapun hasil dari penelitian ini adalah Pertama, pemutusan hubungan kerja (PHK) yang dilakukan oleh PT. Krakatau Steel terhadap Alkaffaltationis tidak sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan, proses bipartit yang dilakukan dianggap tidak sah dan pemutusan hubungan kerja dilakukan secara sewenang-wenang tanpa memberikan surat peringatan ketiga sebagaimana diatur dalam undang-undang. Kedua, majelis hakim dalam putusannya menolak gugatan Alkaffaltationis yang dalam pertimbangan nya menurut penulis terdapat keberpihakan hakim dalam memutuskan perkara dapat dilihat saat majelis hakim menyatakan proses bipartit tidak sah dan menyatakan surat keputusan PHK terhadap Alkaffaltationis sah menurut hukum. Kesimpulan dari penelitian ini adalah PT. Krakatau Steel melakukan PHK terhadap Alkaffaltationis secara sepihak tanpa mematuhi prosedur yang diatur oleh undang-undang dan peraturan perusahaan dan majelis hakim dalam menjalankan putusanya tidak mempertimbangkan bukti yang diberikan.
Uncontrolled Keywords:	Termination of Employment Relations, Employment, employee Pemutusaan Hubungan Kerja, Ketenagakerjaan, Karyawan
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	01-Fakultas Hukum 01-Fakultas Hukum > 74201-Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User:	Mochammad Irfan Kamal
Date Deposited:	24 Jun 2024 11:17
Last Modified:	24 Jun 2024 11:17
URI:	http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/36378

Actions (login required)

View Item