Prana Listiadi, Abi and Bayupramana Putra, I Made (2013) INTENSIFIKASI BIODIESEL DARI MINYAK JELANTAH DENGAN METODE INTERESTERIFIKASI DAN PEMURNIAN DRY WASHING. S1 thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
Text
INTENSIFIKASI BIODIESEL DARI MINYAK JELANTAH.pdf - Published Version Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
ABSTRAK Minyak jelantah merupakan limbah yang berbahaya jika dikonsumsi manusia atau dibuang ke lingkungan. Minyak jelantah ini tidak akan lagi menjadi limbah karena dapat digunakan untuk pembuatan biodiesel. Pada dasarnya, teknologi produksi biodiesel yang diterapkan dalam skala industri melalui reaksi transesterifikasi dari trigliserida dengan alkohol menggunakan katalis basa. Teknologi dengan penggunaan alkohol ini mempunyai kelemahan yaitu alkohol akan bereaksi dengan trigliserida sehingga terjadi reaksi samping yaitu reaksi saponifikasi (penyabunan). Reaksi saponifikasi ini akan mengakibatkan proses pemisahan produk semakin sulit. Pemurnian dengan air akan menambah kadar air dan memudahkan terjadi sabun. Pada penelitian ini dilakukan suatu cara baru pengembangan sintesis biodiesel menggunakan rute non-alcohol (interesterifikasi) dengan menggunakan metil asetat dan pemurnian dengan metode dry washing yang bertujuan untuk mengoptimalkan yield biodiesel. Penelitian ini diawali dengan tahap pretreatment minyak jelantah, tahap interesterifikasi, tahap pengaktifan adsorben dan tahap pemurnian dry washing dengan magnesium silikat dilakukan setelah metil ester hasil tahap interesterifikasi didapatkan. Penganalisaan biodiesel yang dilakukan yaitu analisa bilangan asam, densitas, viskositas dan flash point. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan adalah kondisi optimal untuk menghasilkan biodiesel dengan yield dan kualitas yang baik berada pada perbandingan reaktan 1:6 dengan temperatur 60 iii o C. Nilai yield pada kondisi optimal sebesar 87,63%. Nilai densitas pada kondisi optimal sebesar 880,3 kg/m 3 . Nilai viskositas pada kondisi optimal sebesar 7,24 cSt, nilai bilangan asam sebesar 0,75 mg KOH/gram, dan nilai flash point <150 o C dan 290-296 C. Kata Kunci: biodiesel, interseterifikasi, minyak jelantah, metil asetat, dry washing, magnesium silikat (talk)
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Uncontrolled Keywords: | biodiesel, interseterifikasi, minyak jelantah, metil asetat, dry washing, magnesium silikat (talk) | |||||||||
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
|||||||||
Divisions: | 03-Fakultas Teknik 03-Fakultas Teknik > 24201-Jurusan Teknik Kimia |
|||||||||
Depositing User: | Perpustakaan Pusat | |||||||||
Date Deposited: | 25 Oct 2021 07:32 | |||||||||
Last Modified: | 25 Oct 2021 07:32 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/3591 |
Actions (login required)
View Item |