Ardi Estiningtyas, Eilen (2024) LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN MEDIA VIDEO ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBANTU DIRI (SELF-HELP SKILLS) PADA ANAK USIA DINI. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text
Eilen Ardi E_2285200025_01.pdf Restricted to Registered users only Download (824kB) |
|
Text
Eilen Ardi E_2285200025_02.pdf Restricted to Registered users only Download (425kB) |
|
Text
Eilen Ardi E_2285200025_03.pdf Restricted to Registered users only Download (356kB) |
|
Text
Eilen Ardi E_2285200025_04.pdf Restricted to Registered users only Download (692kB) |
|
Text
Eilen Ardi E_2285200025_05.pdf Restricted to Registered users only Download (63kB) |
|
Text
Eilen Ardi E_2285200025_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (10MB) |
|
Text
Eilen Ardi E_2285200025_Reff.pdf Restricted to Registered users only Download (138kB) |
|
Text
Eilen Ardi E_2285200025_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (12MB) |
|
Text
Eilen Ardi E_2285200025_CP.pdf.pdf Restricted to Registered users only Download (15MB) |
Abstract
Early childhood aged 5-6 years should apply self-help skills so that children can meet their basic needs. Through group guidance services, students can gain self-understanding to improve self-help skills in everyday life. Animated video media is chosen as a support for learning media because it displays images and sounds that attract the attention of students. The purpose of the study was to determine the improvement of self-help skills in children aged 5-6 years at Alamanda Jaya Kindergarten in Tangerang City after being given group guidance services with animated video media. This study used quasi-experimental nonequivalent control group design. The data collection techniques used are questionnaires, observations, interviews, and documentation. The population of this study was 55 students of Alamanda Jaya Kindergarten in Tangerang City, by taking samples of 10 children in the experimental group and 10 children in the control group using purposive sampling techniques. Data analysis techniques to test hypotheses using the Paired samples test show that the pre-test value in the experimental group is 58.30, the post-test value in the experimental group is 93.70, then it shows that the average value of applying group guidance services using animated video media to improve self-help skills) in early childhood experienced a significant improvement, compared to the control group that used co-conventional learning methods. In the experimental class hypothesis test, it can be seen that the t-count value is 11.034 with probability (Sig.) < 0.001. Since the probability (Sig.) is 0.001 < 0.05, Ha is accepted. This means that the application of group guidance services using animated video media is effective in improving self-help skills in early childhood.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Anak usia dini berumur 5-6 tahun sudah seharusnya menerapkan keterampilan membantu diri (self-help skills) agar anak dapat memenuhi kebutuhan dasarnya. Melalui layanan bimbingan kelompok peserta didik dapat memperoleh pemahaman diri untuk meningkatkan keterampilan membantu diri (self-help skills) di kehidupan sehari-hari. Media video animasi dipilih sebagai penunjang media pembelajaran karena menampilkan gambar dan suara yang menarik perhatian para peserta didik. Adapun tujuan penelitian untuk mengetahui adanya peningkatan kemampuan keterampilan membantu diri (self-help skills) pada anak usia 5-6 tahun di TK Alamanda Jaya Kota Tangerang setelah diberikan layanan bimbingan kelompok dengan media video animasi. Penelitian ini menggunakan metode quasi experimental desain nonequivalent control group design. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu kuesioner, observasi, wawancara, serta dokumentasi. Populasi penelitian ini yaitu peserta didik TK Alamanda Jaya Kota Tangerang sebanyak 55 anak, dengan mengambil sampel sebanyak 10 anak pada kelompok eksperimen dan 10 anak pada kelompok kontrol menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisis data untuk menguji hipotesis menggunakan uji Paired samples test yang menunjukkan bahwa nilai pre-test pada kelompok eksperimen adalah 58,30, nilai post-test pada kelompok eksperimen adalah 93,70, maka menunjukkan bahwa nilai rata-rata dari penerapan layanan bimbingan kelompok menggunakan media video animasi untuk meningkatkan keterampilan membantu diri (self-help skills) pada anak usia dini mengalami peningkatan yang signifikan, dibandingkan dengan kelompok kontrol yang menggunakan metode pembelajaran kovesional. Pada uji hipotesis kelas ekperimen dapat diketahui bahwa nilai t-hitung adalah 11,034 dengan probabilitas (Sig.) < 0,001. Karena probabilitas (Sig.) 0,001 < 0,05 maka Ha diterima. Artinya penerapan layanan bimbingan kelompok menggunakan media video animasi efektif untuk meningkatkan keterampilan membantu diri (self-help skills) pada anak usia dini. | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Self-help skills, Group guidance, Animated videos, Early childhood Keterampilan Membantu Diri, Bimbingan kelompok, Video Animasi, Anak Usia Dini | |||||||||
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education |
|||||||||
Divisions: | 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > 86201-Jurusan Bimbingan dan Konseling 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan |
|||||||||
Depositing User: | Eilen Ardi Estiningtyas | |||||||||
Date Deposited: | 04 Jun 2024 14:13 | |||||||||
Last Modified: | 07 Jun 2024 11:32 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/35695 |
Actions (login required)
View Item |