SEPTIANDYTA, ERIANA (2024) PENGARUH TINGKAT KONSENTRASI DAN WAKTU PENGAPLIKASIAN PACLOBUTRAZOL TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN MIANA (Coleus atropurpureus L.). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text
Eriana Septiandyta_4442190047_FULLTEXT.pdf Restricted to Registered users only Download (912kB) | Request a copy |
|
Text
ERIANA SEPTYANDITA_4442190047_01.pdf Restricted to Registered users only Download (371kB) | Request a copy |
|
Text
Eriana Septiandyta_4442190047_02.pdf Restricted to Registered users only Download (128kB) | Request a copy |
|
Text
Eriana Septiandyta_4442190047_03.pdf Restricted to Registered users only Download (189kB) | Request a copy |
|
Text
Eriana Septiandyta_4442190047_04.pdf Restricted to Registered users only Download (250kB) | Request a copy |
|
Text
Eriana Septiandyta_4442190047_05.pdf Restricted to Registered users only Download (30kB) | Request a copy |
|
Text
Eriana Septiandyta_4442190047_REF.pdf Restricted to Registered users only Download (110kB) | Request a copy |
|
Text
Eriana Septiandyta_4442190047_LAMP.pdf Restricted to Registered users only Download (416kB) | Request a copy |
Abstract
This research was conducted in the Integrated Agricultural System Area of Serang City, Banten Province, from March until May 2023. The research used a Randomized Completely Block Design (RCBD) consisted of two factors. The first factor was the concentration level of paclobutrazol (P) which consisted of 4 levels, namely: without paclobutrazol (P0), paclobutrazol 50 ppm (P1), paclobutrazol 100 ppm (P2), and paclobutrazol 150 ppm (P3). The second factor was application time which consists of 3 levels, namely: 3 weeks after planting (W1), 4 weeks after planting (W2), and 5 weeks after planting (W3). So, there were 12 treatment combinations repeated 3 times. The results showed that the 150 ppm concentration level treatment (P3) gave the best results on the parameters of plant height increase at 6 Week After Planting (WAP) (0.44 cm), stem diameter increase at 6 WAP (1.66 mm), number of side shoots 9 WAP (11.s56 shoots), 10 WAP (12.89 shoots), leaf area (36.38 cm2) and shoot emergence time (5.67 days). While the treatment of application time 3 weeks after planting (W1) gave the best results in the parameters of plant height (0.81 cm), leaf area (54.94 cm2), and bud emergence time (5.13 days). There was an interaction between the treatment of paclobutrazol concentration level and application time only on the parameters of plant height increase, diameter increase, and shoot emergence time.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Tanaman miana adalah tanaman hias yang mampu tumbuh tinggi dengan waktu yang relatif cepat mencapai 1-1,5 meter. Kriteria tanaman hias dengan nilai estetika tinggi dilihat dari daun yang tumbuh secara merata dan tidak terlalu tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat konsentrasi paclobutrazol dan waktu pengaplikasian terhadap pertumbuhan tanaman miana. Penelitian ini dilakukan di lahan Kawasan Sistem Pertanian Terpadu Kota Serang Provinsi Banten, pada bulan Maret s/d Mei 2023. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial yang terdiri dari dua faktor. Faktor pertama tingkat konsentrasi paclobutrazol (P) yang terdiri dari 4 taraf yaitu: tanpa paclobutrazol (P0), paclobutrazol 50 ppm (P1), paclobutrazol 100 ppm (P2), dan paclobutrazol 150 ppm (P3). Faktor kedua yaitu waktu pengaplikasian yang terdiri dari 3 taraf yaitu: waktu pengaplikasian 3 MST (W1), waktu pengaplikasian 4 MST (W2), dan waktu pengaplikasian 5 MST (W3). Demikian terdapat 12 kombinasi perlakuan diulang sebanyak 3 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, perlakuan tingkat konsentrasi 150 ppm (P3) memberikan hasil terbaik terhadap parameter pertambahan tinggi tanaman umur 6 MST (0,44 cm), pertambahan diameter batang 6 MST (1,66 cm), jumlah tunas samping 9 MST (11,56 tunas), 10 MST (12,89 tunas), luas daun (36,38 cm2) dan waktu muncul tunas (5,67 hari). Sedangkan perlakuan waktu pengaplikasian 3 MST (W1) memberikan hasil terbaik pada parameter tinggi tanaman 9 MST (0,90 cm), diameter batang 10 MST (0,81 mm), luas daun (54,94 cm¬¬¬2), dan waktu muncul tunas (5,13 hari). Terdapat interaksi antara perlakuan tingkat konsentrasi paclobutrazol dan waktu pengaplikasian hanya pada parameter pertambahan tinggi tanaman, pertambahan diameter, dan juga waktu muncul tunas. | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | miana, paclobutrazol concentration level, application time | |||||||||
Subjects: | S Agriculture > SB Plant culture | |||||||||
Divisions: | 04-Fakultas Pertanian 04-Fakultas Pertanian > 54211-Program Studi Agroekoteknologi |
|||||||||
Depositing User: | Eriana Septiandyta | |||||||||
Date Deposited: | 18 Mar 2024 10:18 | |||||||||
Last Modified: | 18 Mar 2024 10:18 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/34021 |
Actions (login required)
View Item |