SUCIPTO, ADI (2024) PESAN MORAL TENTANG PERSAHABATAN DALAM FILM PERFECT STRANGERS KARYA RAKO PRIJANTO (Analisis Isi Kualitatif). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text
Adi Sucipto_6662190010_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
|
Text
Adi Sucipto_6662190010_CP.pdf Restricted to Registered users only Download (29MB) |
|
Text
Adi Sucipto_6662190010_01.pdf Restricted to Registered users only Download (707kB) |
|
Text
Adi Sucipto_6662190010_02.pdf Restricted to Registered users only Download (383kB) |
|
Text
Adi Sucipto_6662190010_03.pdf Restricted to Registered users only Download (723kB) |
|
Text
Adi Sucipto_6662190010_04.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
Adi Sucipto_6662190010_05.pdf Restricted to Registered users only Download (10kB) |
|
Text
Adi Sucipto_6662190010_Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (21kB) |
|
Text
Adi Sucipto_6662190010_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Film is a form of mass communication media. Films are not only entertainment, but films are also a medium for social reality which contains various moral messages. Researchers looked at the social reality regarding the quality of friendship in Indonesia. One film that contains a moral message regarding the social reality of friendship is the film Perfect Strangers by Rako Prijanto. This research aims to understand the content of moral messages about friendship in the aspects of support and care, intimate exchanges, problem solving, as well as conflict and betrayal in the film Perfect Strangers by Rako Prijanto. The research analysis technique used is qualitative content analysis using a qualitative-descriptive approach with documentation and literature study data collection techniques. The results of this research show the content of the moral message of friendship in the aspects of support and care, namely feeling happy when friends are happy, listening to friends' complaints, providing support and encouragement to friends. In the aspect of intimate exchange, namely being able to keep secrets or stories from friends and telling honestly about personal things. In the aspect of conflict and betrayal, namely, don't lie, don't talk bad about friends, don't have personal jealousy with friends, don't cheat, open information with friends, listen and respect friends who are talking, and don't draw your own conclusions whose facts are uncertain. . And in the problem solving aspect, namely apologizing, calming down and thinking openly, and discussing problems openly and directly.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Film adalah salah satu wujud dari media komunikasi massa. Film bukan hanya sebagai hiburan semata, tetapi film juga menjadi sebuah medium dari realitas sosial yang mengandung beragam pesan moral. Peneliti melihat realitas sosial mengenai kualitas persahabatan di Indonesia. Salah satu film yang mengandung pesan moral atas realitas sosial tentang persahabatan adalah film Perfect Strangers karya Rako Prijanto. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana isi pesan moral tentang persahabatan pada aspek dukungan dan kepedulian, pertukaran yang akrab, pemecahan masalah, serta konflik dan penghianatan dalam film Perfect Strangers karya Rako Prijanto. Teknik analisis penelitian yang digunakan adalah analisis isi kualitatif melalui pendekatan kualitatif-deskriptif dengan teknik pengumpulan data dokumentasi dan studi pustaka. Hasil dari penelitian ini menunjukkan isi pesan moral persahabatan pada aspek dukungan dan kepedulian yaitu turut ikut merasa bahagia saat sahabat sedang bahagia, mendengarkan keluh kesah sahabat, memberikan dukungan dan semangat pada sahabat. Pada aspek pertukaran yang akrab yaitu bisa menjaga rahasia atau cerita sahabat dan menceritakan secara jujur tentang hal yang bersifat pribadi. Pada aspek konflik dan penghianatan yaitu jangan berbohong, tidak boleh membicarakan keburukan sahabat, tidak boleh ada kecemburuan pribadi dengan sahabat, jangan berselingkuh, terbukanya informasi dengan sahabat, turut mendengarkan dan menghargai sahabat yang sedang berbicara, dan tidak boleh mengambil kesimpulan sendiri yang faktanya belum pasti. Dan pada aspek pemecahan masalah yaitu melakukan permintaan maaf, tenangkan diri dan berpikir secara terbuka, dan diskusikan masalah secara terbuka dan langsung. | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Moral Messages, Film, Social Construction, Friendship Pesan Moral, Film, Konstruksi Sosial, Persahabatan | |||||||||
Subjects: | Communication > Science Journalism Communication > Communication (General) |
|||||||||
Divisions: | 06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 70201-Program Studi Ilmu Komunikasi |
|||||||||
Depositing User: | Mr Adi Sucipto | |||||||||
Date Deposited: | 05 Feb 2024 15:30 | |||||||||
Last Modified: | 05 Feb 2024 15:30 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/32846 |
Actions (login required)
View Item |