Alamudy, Eymen (2017) RASIO KUAT GESER BALOK BAMBU LAMINASI DENGAN KULIT BAMBU PADA AREA DIBAWAH SUMBU NETRAL PENAMPANG TERHADAP BALOK LAMINASI TANPA KULIT BAMBU. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Skripsi)
RASIO KUAT GESER BALOK BAMBU LAMINASI DENGAN KULIT BAMBU PADA AREA DIBAWAH SUMBU NETRAL PENAMPANG TERHADAP BALOK LAMINASI TANPA KULIT BAMBU.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
This research is directed to find out the magnitude of the influence of bamboo laminated beams on the skin of bamboo petung against strong shear. Size comparison between the beam height and width is two to one-size (100 x 50 mm) with span beam 100 cm. next tested beams with lateral loading method 2 point against a capacity of supple with use of two kinds of bamboo laminate composition, on each side of the beam are bonded using adhesives labur 50 # Multi Layer Double Glue Line (MDGL). The results showed that the influence of bamboo laminated beams on the skin of the strength of laminated beams. The highest beam power is the test object using the skin of bamboo with an average rating of 20.60 kN, compared with beams without bamboo skin has an average rating of 16.67 kN. Testing on elastic beam using the skin of bamboo and bamboo skin without producing an average shear strength respectively amounting to 4.5 Mpa, and 2, 61 Mpa. The results of this test, there is a significant difference, apply the presence influence the use of bamboo skin against strong shear beam bamboo laminate.
| Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | Penelitian ini diarahkan untuk mengetahui besarnya kemungkinan bambu untuk menggantikan kayu pada bidang konstruksi sipil terhadap kuat geser. Penelitian ini diarahkan pula untuk membandingkan perbedaan kuat geser balok bambu laminasi menggunakan kulit dibawah sumbu netral penampang terhadap balok bambu laminasi tanpa kulit. Perbandingan ukuran balok antara tinggi dan lebarnya adalah dua banding satu berukuran (100 mm x 50 mm) dengan bentang balok 100 cm. Selanjutnya diuji kekuatan balok dengan metode pembebanan lateral 2 titik terhadap kapasitas lentur dengan penggunaan 2 macam variasi komposisi bambu laminasi, pada setiap sisi balok direkatkan menggunakan perekat labur 50# Multi Layer Double Glue Line (MDGL). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh kulit bambu pada balok laminasi terhadap kekuatan balok laminasi lebih mendominasi sama seperti halnya balok beton bertulang yang menjadikan inspirasi dalam penelitian ini. Kekuatan balok tertinggi adalah benda uji yang menggunakan kulit bambu dengan nilai rata-rata 20,60 kN, dibandingkan dengan balok tanpa kulit bambu yang memiliki nilai rata-rata 16,67 kN. Pengujian lentur pada balok menggunakan kulit bambu dan tanpa kulit bambu menghasilkan kekuatan geser rata-rata secara berututan sebesar 4,5 Mpa, dan 2,61 Mpa. Hasil dari pengujian ini terdapat perbedaan yang signifikan, yaitu adanya pengaruh penggunaan kulit bambu terhadap kuat geser balok bambu laminasi. | |||||||||
| Subjects: | T Technology > T Technology (General) | |||||||||
| Divisions: | 03-Fakultas Teknik 03-Fakultas Teknik > 22201-Jurusan Teknik Sipil |
|||||||||
| Depositing User: | Admin Eprints Untirta | |||||||||
| Date Deposited: | 19 Oct 2021 03:47 | |||||||||
| Last Modified: | 19 Oct 2021 03:47 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/3268 |
Actions (login required)
 |
View Item |