Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

ANALISIS SISTEM PENGELOLAAN KEUANGAN DALAM PENERAPAN AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI KEUANGAN DI PONDOK PESANTREN

Fathurrohmah, Fathurrohmah (2023) ANALISIS SISTEM PENGELOLAAN KEUANGAN DALAM PENERAPAN AKUNTABILITAS DAN TRANSPARANSI KEUANGAN DI PONDOK PESANTREN. Master thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

[img] Text
Fathurrohmah_7774210015_FullText.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
[img] Text
Fathurrohmah__7774210015_CP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
Fathurrohmah_7774210015_01.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text
FATHURROHMAH_774210015_02.pdf
Restricted to Registered users only

Download (385kB)
[img] Text
FATHURROHMAH_774210015_03.pdf
Restricted to Registered users only

Download (222kB)
[img] Text
FATHURROHMAH_774210015_04.pdf
Restricted to Registered users only

Download (678kB)
[img] Text
FATHURROHMAH_774210015_05.pdf
Restricted to Registered users only

Download (203kB)
[img] Text
Fathurrohmah_7774210015_Ref.pdf
Restricted to Registered users only

Download (269kB)
[img] Text
Fathurrohmah_7774210015_Lamp.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Accountability is needed because it is a form of accountability for resource management and program implementation to interested parties and the wider community. Accountability in Islamic boarding schools is accountability in the financial management of Islamic boarding schools for funds that enter the organization and report them in detail and openly so as not to cause misunderstanding and slander in the community. As the central figure, a Kiyai remains the determinant in making decisions. So that the lack of insight into financial management knowledge can still be overcome by the strong role of a Kiyai as the Main Leader in Islamic Boarding Schools. In the implementation of accountability and transparency, pesantren are still resistant to accountability because the understanding of accountability is limited to financial transparency. The focus of research in this writing is accountability and transparency of financial management by Islamic boarding schools. This study was conducted to discuss the meaning of accountability in Daar el-Qolam Islamic Boarding School, the form and practice of accountability and transparency in financial management, the position of Panca Jiwa and Moto Pondok in implementing accountability and transparency in financial reporting, and also the role of kyai as a central figure in Islamic Boarding School. This research was conducted by in-depth interviews with informants who were considered to have the capacity to provide related information needed. Researchers will also look for data or documents related to financial management that has been carried out, so that this study can see how the implementation of accountability and transparency has been carried out in religious organizations. This research uses qualitative methods with a phenomenological approach. The financial management system at Daar el-Qolam Islamic Boarding School in implementing financial accountability and transparency is said to be quite good, but Daar el-Qolam Islamic Boarding School is still weak on accountability because the understanding of accountability is only limited to financial transparency. Five Principle of Pondok and Moto of Pondok have a very important role in the implementation of financial management accountability because it is a basic principle that must be understood and instilled in oneself because it is a guideline for living in a pesantren, namely for all residents and extended families of the Islamic boarding school, from the kyai and his family, the asatidz, as well as the students.

Item Type: Thesis (Master)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorAbu Hanifah, Imam197305262005011002
Thesis advisorLestari, Tri197905072005012002
Additional Information: Akuntabilitas sangat dibutuhkan karena merupakan suatu bentuk pertanggungjawaban atas pengelolaan sumber daya dan pelaksanaan program kepada pihak yang berkepentingan dan masyarakat luas. Akuntabilitas dalam pondok pesantren adalah pertanggungjawaban dalam pengelolaan keuangan pondok pesantren atas dana yang masuk ke dalam organisasi dan melaporkannya secara rinci dan terbuka agar tidak terjadinya kesalahpahaman dan fitnah di masyarakat. Sebagai sosok sentral, seorang Kiyai tetap menjadi penentu dalam pengambilan sebuah keputusan. Sehingga kekurangan wawasan pengetahuan manajemen keuangan masih bisa diatasi dengan peran kuat seorang Kiyai sebagai Pemimpin Utama di Pondok Pesantren. Dalam pelaksanaan akuntabilitas dan transparansi pesantren masih resisten terhadap akuntabilitas karena pemahaman akuntabilitas terbatas pada transparansi keuangan. Fokus penelitian dalam Penulisan ini adalah akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan oleh Pondok Pesantren. Penelitian ini dilakukan untuk membahas makna akuntabilitas di Pondok Pesantren Daar el-Qolam, bentuk dan praktek akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan keuanganya, kedudukan Panca Jiwa dan Moto Pondok dalam penerapan akuntabilitas dan transparansi dalam pelaporan keuangan, dan juga peran kyai sebagai sosok sentral di Pondok Pesantren. Penelitian ini dilakukan dengan wawancara kepada informan dengan mendalam yang dianggap memiliki kapasitas dalam memberikan terkait informasi yang dibutuhkan. Peneliti Juga akan mencari data atau dokumen yang berkaitan dengan pengelolaan keuangan yang telah dilakukan, agar penelitian ini dapat melihat bagaimana penerapan akuntabilitas dan transparansi yang sudah dilakukan dalam organisasi keagamaan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekataan fenomenologi. Sistem pengelolaan keuangan di Pondok Pesantren Daar el-Qolam dalam penerapan akuntabilitas dan transparansi keuangan dikatakan cukup baik , namun Pondok Pesantren Daar el-Qolam masih lemah terhadap akuntabilitas karena pemahaman mengenai akuntabilitas hanyalah terbatas pada transparansi keuangan. Panca jiwa Dan moto pondok memiliki peran yang sangat penting dalam penerapan akuntabilitas pengelolaan keuangan karena itu adalah prinsip dasar yang harus dipahami dan ditanamkan dalam diri karena itu merupakan pedoman untuk hidup di pesantren yaitu untuk seluruh penghuni dan keluarga besar pondok pesantren, dari mulai kyai dan keluarganya, para asatidz, juga para santri.
Uncontrolled Keywords: Accountability, Islamic Boarding School, Phenomenology. Akuntabilitas, Pondok Pesantren, Fenomenologi.
Subjects: H Social Sciences > HJ Public Finance
Divisions: 08-Pascasarjana > 62101-Magister Akuntansi
08-Pascasarjana
Depositing User: Fathur Rohmah Fathurrohmah
Date Deposited: 22 Jan 2024 14:02
Last Modified: 22 Jan 2024 14:02
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/32408

Actions (login required)

View Item View Item