Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

PENGARUH VARIASI WAKTU BLANSING TERHADAP KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA, FUNGSIONAL, DAN MIKROBIOLOGI TEPUNG DAUN KELOR (Moringa oleifera)

FATMAWATI, FATMAWATI (2024) PENGARUH VARIASI WAKTU BLANSING TERHADAP KARAKTERISTIK FISIKOKIMIA, FUNGSIONAL, DAN MIKROBIOLOGI TEPUNG DAUN KELOR (Moringa oleifera). S1 thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

[img] Text (SKRIPSI)
FATMAWATI_4444190002_01.pdf
Restricted to Registered users only

Download (966kB)
[img] Text (skripsi)
FATMAWATI_4444190002_02.pdf
Restricted to Registered users only

Download (487kB)
[img] Text (SKRIPSI)
FATMAWATI_4444190002_03.pdf
Restricted to Registered users only

Download (721kB)
[img] Text (SKRIPSI)
FATMAWATI_4444190002_04.pdf
Restricted to Registered users only

Download (927kB)
[img] Text (SKRIPSI)
FATMAWATI_4444190002_05.pdf
Restricted to Registered users only

Download (185kB)
[img] Text (SKRIPSI)
FATMAWATI_4444190002_Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (SKRIPSI)
FATMAWATI_4444190002_Referensi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (373kB)
[img] Text (SKRIPSI)
FATMAWATI_4444190002_SKRIPSI FULL TEXT.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

One of the largest phytochemical components in moringa leaves is saponin. One way to remove saponin is by blanching. The aim of this research is to determine the blanching time that shows the best results on the physical, chemical, functional and microbiological characteristics of moringa leaf flour so it can reduce the saponin content. This research consists of two stages, namely the pre-treatment stage and the main treatment stage. The design used in the main pre-treatment stage was a factorial randomized block design with factor drying temperatures of 35, 45, and 55 degree celsius and drying times of 5, 6, and 7 hours. The design used in the main treatment stage was a one-factor completely randomized design. The factor was blanching time is 2, 4, and 6 minutes with the temperature at 85 degree celsius. The pre-treatment results showed that drying temperature, drying time, and the interaction of these two factors did not have a significant effect between treatments. The best results for pre-treatment stage were obtained in samples treated at 45 degree celsius for 6 hours, with results for water content of 9.71% and oil absorption capacity of 2.45 mL/g. The best treatment in the main stage was sample that blanched for 6 minutes with a saponin content of 0.11%, total phenols of 10.50 mg/100 gr GAE, antioxidants of 62.60%, and total flavonoids of 0.84 mg QE/100 g.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorNurtiana, Winda199108162022032003
Thesis advisorRiany Eris, Fitria197908252003122002
Thesis advisorRajih Radiansyah, Mohamad199011122020121008
Additional Information: Salah satu komponen fitokimia terbesar pada daun kelor adalah saponin. Salah satu cara untuk menghilangkan saponin adalah dengan cara blansing. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui waktu blanching yang menunjukkan hasil terbaik terhadap sifat fisik, kimia, fungsional dan mikrobiologi tepung daun kelor sehingga dapat menurunkan kandungan saponin. Penelitian ini terdiri dari dua tahap yaitu tahap praperawatan dan tahap perlakuan utama. Rancangan yang digunakan pada tahap praperlakuan utama adalah rancangan acak kelompok faktorial dengan faktor suhu pengeringan 35, 45, dan 55 derajat celcius serta waktu pengeringan 5, 6, dan 7 jam. Rancangan yang digunakan pada tahap perlakuan utama adalah rancangan acak lengkap satu faktor. Faktor waktu blansing yang digunakan adalah 2, 4, dan 6 menit dengan suhu 85 derajat celcius. Hasil pra perlakuan menunjukkan bahwa suhu pengeringan, waktu pengeringan, dan interaksi kedua faktor tersebut tidak memberikan pengaruh yang nyata antar perlakuan. Hasil terbaik pada tahap pra-perawatan diperoleh pada sampel yang diberi perlakuan suhu 45 derajat celcius selama 6 jam, dengan hasil kadar air sebesar 9,71% dan kapasitas serapan minyak sebesar 2,45 mL/g. Perlakuan terbaik pada tahap utama adalah sampel yang diblansing selama 6 menit dengan kandungan saponin 0,11%, total fenol 10,50 mg/100 gr GAE, antioksidan 62,60%, dan total flavonoid 0,84 mg QE/100 g.
Uncontrolled Keywords: Blanching time, Moringa oleifera leaves flour, Saponin
Subjects: Q Science > Q Science (General)
S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: 04-Fakultas Pertanian
04-Fakultas Pertanian > 41221-Program Studi Teknologi Pangan
Depositing User: Mrs Fatma Fatmawati
Date Deposited: 16 Jan 2024 10:25
Last Modified: 16 Jan 2024 10:25
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/32235

Actions (login required)

View Item View Item