Fatimah, Beetha (2018) PENGARUH TOTAL ASET, UKURAN LEGISLATIF, TEMUAN AUDIT DAN INTERGOVERNMENTAL REVENUE TERHADAP TINGKAT PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH (Studi Empiris pada LKPD Kabupaten/Kota di Provinsi Banten Periode 2012-2015). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text (Skripsi)
PENGARUH TOTAL ASET, UKURAN LEGISLATIF, TEMUAN AUDIT DAN INTERGOVERNMENTAL REVENUE TERHADAP TINGKAT PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH.PDF Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
The purpose of this study is to examine the influence of total assets, legislature size, audit findings and intergovernmental revenue on disclosure level of local government financial statement, Banten municipalities 2012-2015. Disclosure of financial statement is measured by 34 items based on governmental accounting standards. This study uses total sampling method. The study’s sample consists 32 local government financial statement from 8 municipalities for 4 periods; 2012 to 2015, which have been audited by Badan Pemeriksa Keuangan. This study uses multiple regression analysis. Results shows that the average level of disclosure in Banten municipalities’s financial statements 2012-2015 is 37,32%. The maximum level of disclosure in Banten municipalities’s financial statements is 50% (Tangerang regency year 2015), meanwhile the minimum level is 29,41% (Lebak regency years 2012 and 2013). This study’s result shows that audit findings has positive and significant influence to disclosure of local government financial statement. Meanwhile total assets has insignificant yet positive influence to disclosure of local government financial statement. As for intergovernmental revenue and legislature size, both have negative and insignificant influences to disclosure of local government financial statement.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Maksud dari penelitian ini untuk menguji pengaruh total aset, ukuran legislatif, temuan audit, dan intergovernmental revenue terhadap tingkat pengungkapan laporan keuangan pemerintah daerah kabupaten/kota di provinsi Banten periode 2012-2015. Pengungkapan laporan keuangan diukur berdasarkan 34 item pengungkapan berdasarkan Standar Akuntansi Pemerintah. Penelitian ini menggunakan metode total sampling. Sampel penelitian ini terdiri dari 32 laporan keuangan pemerintah daerah dari 8 kabupaten/kota selama 4 periode yaitu 2012-2015 yang telah diaudit oleh Badan Pemeriksa Keuangan. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata tingkat pengungkapan LKPD Kabupaten/Kota di Provinsi Banten periode 2012-2015 sebesar 37,34%. Nilai maksimum pengungkapan LPKD yaitu 50% (Kabupaten Tangerang tahun 2015), sedangkan nilai minimumnya adalah 29,41% (Kabupaten Lebak tahun 2012 dan 2013). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa temuan audit memiliki berpengaruh positif signifikan terhadap pengungkapan LKPD. Sedangkan total aset memiliki hubungan tidak signifikan tetapi positif terhadap pengungkapan LKPD. Untuk intergovernmental revenue dan ukuran legislatif, keduanya memiliki pengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap pengungkapan LKPD. | |||||||||
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory H Social Sciences > HC Economic History and Conditions |
|||||||||
Divisions: | 05-Fakultas Ekonomi dan Bisnis 05-Fakultas Ekonomi dan Bisnis > 62201-Program Sarjana Akuntansi |
|||||||||
Depositing User: | Admin Eprints Untirta | |||||||||
Date Deposited: | 19 Oct 2021 02:12 | |||||||||
Last Modified: | 19 Oct 2021 02:12 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/3219 |
Actions (login required)
View Item |