Alam Ilahi, Panji (2023) RESPON PERTUMBUHAN DAN KESEHATAN IKAN PATIN SIAM (Pangasius hypophthalmus) TERHADAP PAPARAN MIKROPLASTIK DALAM PAKAN. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (SKRIPSI)
Panji Alam Ilahi_4443170058_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text (SKRIPSI)
Panji Alam Ilahi_4443170058_CP.pdf Restricted to Registered users only Download (11MB) |
|
Text
Panji Alam Ilahi_4443170058_01.pdf Restricted to Registered users only Download (602kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Panji Alam Ilahi_4443170058_02.pdf Restricted to Registered users only Download (199kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Panji Alam Ilahi_4443170058_03.pdf Restricted to Registered users only Download (487kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Panji Alam Ilahi_4443170058_04.pdf Restricted to Registered users only Download (559kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Panji Alam Ilahi_4443170058_05.pdf Restricted to Registered users only Download (148kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Panji Alam Ilahi_4443170058_Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (323kB) |
|
Text (SKRIPSI)
Panji Alam Ilahi_4443170058_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (782kB) |
Abstract
Microplastic is one of the results of the degradation of items made of plastic and has a size of less than 5 mm which is spread in aquatic environment and aquaculture. At this time the presence of microplastics seriously threatens aquaculture activities as a food source. The purpose of this study was to evaluated the effect of microplastics in the aquafeed for growth and health response of Siamese catfish (Pangasius hypophthalmus). The Siamese catfish were given aquafeed mixed with microplastic once every 2 days for 28 days, the doses used were 0%, 1%, 2%, and 3%. The results obtained were that the higher the doses of microplastics in the feed caused lower growth, increased mortality, increased leukocyte count, and decreased erythrocyte count, as well as affecting other blood profile parameters. Microplastics were found in the stomach (0,74 μm), intestines (0,41 μm), liver (0,31 μm), muscle (1,37 μm) and faeces (1,03 μm) of Siamese catfish. The conclusion of this study is that the higher the doses of microplastic in the aquafeed causes the growth and health of Siamese catfish to be disrupted.
| Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | Mikroplastik adalah salah satu hasil dari terdegradasinya barang-barang yang terbuat dari plastik dan memiliki ukuran kurang dari 5 mm yang tersebar hampir di seluruh perairan di bumi. Telah banyak penelitian yang menemukan mikroplastik di dalam tubuh ikan, baik yang berasal dari perairan umum maupun perairan budidaya. Namun masih belum ada yang meneliti terkait mikroplastik yang dicampurkan ke dalam pakan ikan patin siam (Pangasius hypophthalmus). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efek mikroplastik dalam pakan terhadap pertumbuhan dan kesehatan ikan patin siam (Pangasius hypophthalmus). Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimental, yang telah dilaksanakan pada bulan Juni sampai Agustus 2022 di Laboratorium Budidaya Perairan, Program Studi Ilmu Perikanan, Fakultas Pertanian, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa. Uji histopatologi dilakukan di Loka Pemeriksaan Penyakit Ikan dan Lingkungan (LP2IL) Kabupaten Serang, Banten. Rancangan percobaan yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang diberikan berupa pemberian pakan yang dicampurkan mikroplastik dengan dosis A (0%), B (1%), C (2%), dan D (3%) yang diberikan sebanyak 2 kali sehari selama 28 hari masa pemeliharaan. Jika terdapat perlakuan yang berbeda nyata maka dilakukan uji lanjut DUNCAN dengan selang kepercayaan 95%. Hasil penelitian yang didapatkan adalah semakin tinggi dosis mikroplastik yang dicampurkan dalam pakan menyebabkan menurunnya laju pertumbuhan spesifik, meningkatnya persentase kematian ikan, meningkatnya jumlah leukosit dan menurunnya jumlah eritrosit, serta berpengaruh terhadap parameter gambaran darah lainnya. Mikroplastik ditemukan pada organ lambung (0,74 µm), usus (0,41 µm), hati (0,31 µm), daging (1,37 µm) dan feses (1,03 µm). Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi dosis mikroplastik dalam pakan menyebabkan terganggunya pertumbuhan dan kesehatan ikan patin siam. | |||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Fish Health, Growth, Microplastics, Siamese Catfish Ikan Patin Siam, Kesehatan Ikan, Mikroplastik, Pertumbuhan | |||||||||
| Subjects: | S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling | |||||||||
| Divisions: | 04-Fakultas Pertanian 04-Fakultas Pertanian > 54244-Program Studi Ilmu Perikanan |
|||||||||
| Depositing User: | Mr Panji Alam Ilahi | |||||||||
| Date Deposited: | 15 Mar 2024 15:13 | |||||||||
| Last Modified: | 15 Mar 2024 15:13 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/31917 |
Actions (login required)
 |
View Item |