ANGGRAENI, DESY (2023) EVALUASI PROGRAM PELATIHAN KERJA DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI PENCARI KERJA DI DINAS TENAGA KERJA DAN TRANSMIGRASI KABUPATEN SERANG (Studi Pada Pendidikan dan Pelatihan Menjahit Tahun 2019-2021). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text
DESY ANGGRAENI_6661180114_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (12MB) |
|
Text
DESY ANGGRAENI_6661180114_CP.pdf Restricted to Registered users only Download (625kB) |
|
Text
DESY ANGGRAENI_6661180114_01.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
DESY ANGGRAENI_6661180114_02.pdf Restricted to Registered users only Download (526kB) |
|
Text
DESY ANGGRAENI_6661180114_03.pdf Restricted to Registered users only Download (515kB) |
|
Text
DESY ANGGRAENI_6661180114_04.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
DESY ANGGRAENI_6661180114_05.pdf Restricted to Registered users only Download (313kB) |
|
Text
DESY ANGGRAENI_6661180114_Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (312kB) |
|
Text
DESY ANGGRAENI_6661180114_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (19MB) |
Abstract
The Job Training Program is one of the government's efforts to address employment issues, especially unemployment, in the Serang District. The purpose of this study is to determine the evaluating the Job Training Program in Enhancing the Competence of Job Seekers in the Serang District Manpower and Transmigration Office (A Study on Vocational Sewing Training from 2019 to 2021). This research utilizes the theory of Public Policy Evaluation developed by Leo Agustino (2023: 84), which includes Human Resources, Institutions, Facilities, Infrastructure, Technology, Financial aspects, and Supporting Regulations. The method used in this research is descriptive with a qualitative approach. Data collection techniques include interviews, observations, documentation, literature studies, and data analysis techniques using the Miles and Huberman technique. The validity of qualitative data is tested using source triangulation and triangulation of data collection and Member Check. The research results indicate that has been implemented but not to its full potential and improvement is still needed in various aspects. because the implementation of sewing training still has shortcomings such as, OPD that organizes training is not carried out training / technical guidance in organizing job training, the absence of permanent instructors, no follow-up after training is carried out, facilities, infrastructure, and technology that are not fully adequate, limited budget, and not channeling trainees to companies or industries.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Pelatihan Kerja merupakan salah satu wujud upaya pemerintah guna mengendalikan permasalahan ketenagakerjaan yakni pengangguran khususnya di Kabupaten Serang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Evaluasi Program Pelatihan Kerja Dalam Meningkatkan Kompetensi Pencari Kerja di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Serang (Studi Pada Pelatihan Kerja Kejuruan Menjahit Tahun 2019-2021). Penelitian ini menggunakan teori Evaluasi Kebijakan Publik yang dikembangkan oleh Leo Agustino (2023: 84) yaitu SDA (Sumber Daya Aparatur), Kelembagaan, Sarana, prasarana, dan teknologi, Finansial, Regulasi (Pendukung). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dokumentasi, studi literature dan teknik analisis data menggunakan teknik menurut Miles dan Huberman. Uji validitas data kualitatif menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi pengumpulan data, dan Member Check. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa sudah berjalan namun belum terlaksana dengan maksimal dan masih perlu pembenahan dalam berbagai aspek, karena dalam pelaksanaan pelatihan menjahit masih memiliki kekurangan seperti, OPD yang menyelenggarakan pelatihan tidak dilakukan pelatihan/Bimtek dalam menyelenggarakan pelatihan kerja, tidak adanya instruktur tetap, tidak adanya tindak lanjut setelah pelatihan dilaksanakan, sarana, prasarana, dan teknologi yang belum sepenuhnya memadai, anggaran yang terbatas, dan tidak tersalurkannya peserta pelatihan pada perusahaan atau industri. | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Evaluation, Sewing, Job Training Evaluasi, Pelatihan Kerja, Menjahit | |||||||||
Subjects: | H Social Sciences > Public Administration H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
|||||||||
Divisions: | 06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 06-Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > 63201-Program Studi Administrasi Publik |
|||||||||
Depositing User: | Desy Anggraeni | |||||||||
Date Deposited: | 27 Dec 2023 16:18 | |||||||||
Last Modified: | 27 Dec 2023 16:18 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/31711 |
Actions (login required)
View Item |