Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

ANALISA PERMODELAN BANGKITAN DAN TARIKAN PERGERAKAN DI KOTA TANGERANG

Harnum, Upik Laila (2023) ANALISA PERMODELAN BANGKITAN DAN TARIKAN PERGERAKAN DI KOTA TANGERANG. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

[img] Text (SKRIPSI)
Upik Laila Harnum_33336190064_Fulltext.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
[img] Text (SKRIPSI)
Upik Laila Harnum_3336190064_01.pdf
Restricted to Registered users only

Download (350kB)
[img] Text (SKRIPSI)
Upik Laila Harnum_3336190064_02.pdf
Restricted to Registered users only

Download (121kB)
[img] Text (SKRIPSI)
Upik Laila Harnum_3336190064_03.pdf
Restricted to Registered users only

Download (238kB)
[img] Text (SKRIPSI)
Upik Laila Harnum_3336190064_04.pdf

Download (282kB)
[img] Text (SKRIPSI)
Upik Laila Harnum_3336190064_05.pdf
Restricted to Registered users only

Download (438kB)
[img] Text (SKRIPSI)
Upik Laila Harnum_3336190064_06.pdf
Restricted to Registered users only

Download (7kB)
[img] Text (SKRIPSI)
Upik Laila Harnum_3336190064_Ref.pdf

Download (135kB)
[img] Text (SKRIPSI)
Upik Laila Harnum_3336190064_Lamp.pdf
Restricted to Registered users only

Download (28MB)
[img] Text (SKRIPSI)
Upik Laila Harnum_3336190064_CP.pdf

Download (14MB)

Abstract

Tangerang City is a city in Banten Province, this city is directly adjacent to the capital city of Indonesia, the growth of Tangerang City is very rapid which is caused by increased activity in Tangerang City, this has resulted in the generation and attraction of movement. For this reason, good transportation planning is needed in Tangerang City so that activities in Tangerang City can run smoothly and the needs of the community can be met. The aim of this research is to identify what factors influence the generation and attraction of movement between sub-district zones in Tangerang City and to obtain a model of the generation and attraction of movement. The analysis used is multiple linear regression analysis with stepwise type 1 method. There are 15 independent variables used in this research. Meanwhile, the dependent variable is the value of movement generation and attraction in Tangerang City. The results of this research show that residential land area (ha) (X13) is a factor that influences movement generation in Tangerang City, for the generation model chosen, namely Y1 = 28868.646 + 9.603X13 with a value of R² = 0.758. For the factors that influence the attraction of movement in Tangerang City, namely the number of supermarkets + markets (X10) and the number of hospitals (X5), the chosen attraction model is Y2 = 25033.642 + 149.488X10 + 3151.102X5 with a value of R² = 0.671.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorBudiman, Arief19710527200511001
Thesis advisorBethary, Rindu Twidi198212062010122001
Additional Information: Kota Tangerang merupakan kota di Provinsi Banten, kota ini bersinggungan langsung dengan ibu kota negara Indonesia, pertumbuhan Kota Tangerang menjadi sangat pesat yang disebabkan oleh meningkatnya aktivitas pada Kota Tangerang, hal itu mengakibatkan terjadinya bangkitan dan tarikan pergerakan. Untuk itu diperlukannya perencanaan transportasi yang baik pada Kota Tangerang supaya aktivitas di Kota Tangerang dapat berjalan dengan lancar dan juga kebutuhan masyarakatnya dapat terpenuhi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi bangkitan dan tarikan pergerakan antar zona kecamatan di Kota Tangerang serta mendapatkan model bangkitan dan tarikan pergerakannya. Untuk analisis yang digunakan yaitu analisis regresi linear berganda dengan metode stepwise tipe 1. Terdapat 15 variabel bebas yang digunakan pada penelitian ini. Sedangkan untuk variabel terikatnya yaitu nilai bangkitan dan tarikan pergerakan di Kota Tangerang. Hasil penelitian ini menunjukkan Luas lahan pemukiman (ha) (X13) merupakan faktor yang mempengaruhi bangkitan pergerakan di Kota Tangerang, untuk model bangkitan yang terpilihnya yaitu Y1 = 28868,646 + 9,603X13 dengan nilai R² = 0,758. Untuk faktor yang mempengaruhi tarikan pergerakan di Kota Tangerang yaitu jumlah swalayan + pasar (X10) dan jumlah rumah sakit (X5), untuk model tarikan yang terpilihnya yaitu Y2 = 25033,642 + 149,488X10 + 3151,102X5 dengan nilai R² = 0,671.
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: 03-Fakultas Teknik
03-Fakultas Teknik > 22201-Jurusan Teknik Sipil
Depositing User: Mrs Upik Laila Harnum
Date Deposited: 29 Sep 2023 15:23
Last Modified: 29 Sep 2023 15:23
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/30112

Actions (login required)

View Item View Item