Mulyana, Tia and Fadhila, Alfurqon (2023) PENINGKATAN KUALITAS MINYAK ATSIRI DAUN CENGKEH DENGAN MENGGUNAKAN METODE PURIFIKASI. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

	Text (Fulltext) TIA MULYANA_3335190071_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (Bab 2) TIA MULYANA_3335190071_02.pdf Restricted to Registered users only Download (703kB)
	Text (Bab 3) TIA MULYANA_3335190071_03.pdf Restricted to Registered users only Download (764kB)
	Text (Bab 4) TIA MULYANA_3335190071_04.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (Bab 5) TIA MULYANA_3335190071_05.pdf Restricted to Registered users only Download (512kB)
	Text (Referensi) TIA MULYANA_3335190071_Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (470kB)
	Text (Lampiran) TIA MULYANA_3335190071_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (Check Plagiarism) TIA MULYANA_3335190071_plagiarism.pdf Restricted to Registered users only Download (9MB)
	Text (Bab 1) TIA MULYANA_3335190071_01.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Cengkeh (Syzygium aromaticum, syn. Eugenia aromaticum) adalah tangkai bunga kering dari familiy Myrtaceae. Minyak cengkeh adalah salah satu produk unggulan Indonesia dalam perdagangan minyak atsiri dunia. Minyak cengkeh mengandung senyawa aktif eugenol yang merupakan bahan obat analgesik gigi, obat penyakit paru-paru, kolera, tipus, dan penenang syaraf. Hasil produksi komoditas perkebunan cengkeh di wilayah Banten pada tahun 2019 sebesar 3295 ton. Permasalahan yang dihadapkan produsen minyak cengkeh di Desa Ciparahu, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak yaitu kualitas yang masih belum memenuhi standar mutu dengan nilai densitas 1.32 gr/ml, index bias 1.483, dan kadar air 22.07%. Hal tersebut dipengaruhi oleh kondisi bahan baku yang masih basah dan masih bercampur dengan pengotor, suhu proses yang tidak stabil, serta sirkulasi air pendingin dalam kondensor yang kurang maksimal. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu purifikasi. Variasi yang digunakan yaitu jenis basa KOH dan NaOH sebagai absorben. Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kualitas produk minyak cengkeh berupa warna, index bias, kadar air, massa jenis dan kadar eugenol yang sesuai dengan SNI 06-2387-2006. Hasil variasi yang mendekati standar mutu yaitu dengan absorben basa NaOH dimana didapatkan warna minyak cengkeh kuning kecoklatan, nilai index bias 1.529, nilai kadar air 0.45%, nilai massa jenis 1.110 gr/ml dan pengguaan KOH dan NaOH dalam mengikat eugenol menjadi garam sangat efektif.

Item Type:	Thesis (S1)
Contributors:	Contribution Contributors NIP/NIM Thesis advisor HERIYANTO, HERI 197510222005011002
Additional Information:	Cengkeh (Syzygium aromaticum, syn. Eugenia aromaticum) adalah tangkai bunga kering dari familiy Myrtaceae. Minyak cengkeh adalah salah satu produk unggulan Indonesia dalam perdagangan minyak atsiri dunia. Minyak cengkeh mengandung senyawa aktif eugenol yang merupakan bahan obat analgesik gigi, obat penyakit paru-paru, kolera, tipus, dan penenang syaraf. Hasil produksi komoditas perkebunan cengkeh di wilayah Banten pada tahun 2019 sebesar 3295 ton. Permasalahan yang dihadapkan produsen minyak cengkeh di Desa Ciparahu, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak yaitu kualitas yang masih belum memenuhi standar mutu dengan nilai densitas 1.32 gr/ml, index bias 1.483, dan kadar air 22.07%. Hal tersebut dipengaruhi oleh kondisi bahan baku yang masih basah dan masih bercampur dengan pengotor, suhu proses yang tidak stabil, serta sirkulasi air pendingin dalam kondensor yang kurang maksimal. Berdasarkan permasalahan tersebut, maka metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu purifikasi. Variasi yang digunakan yaitu jenis basa KOH dan NaOH sebagai absorben. Tujuan penelitian ini untuk meningkatkan kualitas produk minyak cengkeh berupa warna, index bias, kadar air, massa jenis dan kadar eugenol yang sesuai dengan SNI 06-2387-2006. Hasil variasi yang mendekati standar mutu yaitu dengan absorben basa NaOH dimana didapatkan warna minyak cengkeh kuning kecoklatan, nilai index bias 1.529, nilai kadar air 0.45%, nilai massa jenis 1.110 gr/ml dan penggunaan KOH dan NaOH dalam mengikat eugenol menjadi garam sangat efektif.
Subjects:	Q Science > QD Chemistry
Divisions:	03-Fakultas Teknik 03-Fakultas Teknik > 24201-Jurusan Teknik Kimia
Depositing User:	Mrs Tia Mulyana
Date Deposited:	04 Oct 2023 15:46
Last Modified:	04 Oct 2023 15:46
URI:	http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/30088

Actions (login required)

View Item