SOPHIE ARIFA, EVA (2023) PERTIMBANGAN HAKIM TERHADAP SUAMI SEBAGAI PELAKU TINDAK PIDANA KEKERASAN TERHADAP ISTRI SIRI YANG MENGAKIBATKAN KEMATIAN DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2004 TENTANG PENGHAPUSAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA ( Studi Putusan Nomor 146/Pid.Sus/2017/PN Srl ). S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

	Text (SKRIPSI) Eva Sophie Arifa_ 1111190055_ Fulltex.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (SKRIPSI) Eva Sophie Arifa_ 1111190055_ 01.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (SKRIPSI) Eva Sophie Arifa_ 1111190055_ 02.pdf Restricted to Registered users only Download (311kB)
	Text (SKRIPSI) Eva Sophie Arifa_ 1111190055_ 03.pdf Restricted to Registered users only Download (295kB)
	Text (SKRIPSI) Eva Sophie Arifa_ 1111190055_ 04.pdf Restricted to Registered users only Download (251kB)
	Text (SKRIPSI) Eva Sophie Arifa_ 1111190055_ 05.pdf Restricted to Registered users only Download (90kB)
	Text (SKRIPSI) Eva Sophie Arifa_ 1111190055_ Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (240kB)
	Text (SKRIPSI) Eva Sophie Arifa_ 1111190055_ Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (297kB)

Abstract

Domestic violence, especially violence committed by husbands against wives, not only causes physical suffering but also psychological suffering. Therefore, victims of domestic violence must receive maximum protection. Domestic violence committed by a husband against his wife is categorized as a criminal act because there is behavior that is prohibited and unlawful, so that the act contains sanctions that can be imposed on those who violate this prohibition. The identification of this problem is how the judge considers when handing down a verdict in a case of criminal violence against Siri's wife which resulted in the death of the perpetrator of the husband (Decision Number 146/Pid.Sus/2017/PN Srl) and how to punish the husband as the perpetrator of the crime of violence against the wife. Series that Result in Death in View of the Law on the Elimination of Domestic Violence. The theories used are the theory of judge's consideration and the theory of punishment. Presentation of this research uses normative juridical methods. Research Specifications Using the Legislative Approach. The data source used is a secondary data source consisting of primary, secondary and tertiary legal materials. Data Collection Techniques Using Library Research. Data Analysis Using Qualitative. The results of the research obtained by the first researcher are that the judge's consideration in making the decision did not take into account the juridical and non-juridical aspects in making the decision. Second, the sentence received did not use Article 44 Paragraph (3) of the Law on the Elimination of Domestic Violence. That the sentence handed down by the judge was considered Lighter than the perpetrator's actions which resulted in the victim's death. Researcher's Suggestion: Judges as Law Enforcers in Making Decisions Must Consider Juridical and Non-Judicial Aspects to Be More Careful So that the Perpetrator Can Be Subject to Criminal Sanctions According to His Actions as in Article 44 Paragraph (3) of the Law on the Elimination of Domestic Violence.

Item Type:	Thesis (S1)
Contributors:	Contribution Contributors NIP/NIM Thesis advisor MOHAS, MUHYI 196109212000121001 Thesis advisor FAUZI, AHMAD 198104152008011007
Additional Information:	Kekerasan Dalam Rumah Tangga Khususnya Kekerasan Yang Dilakukan Oleh Suami Terhadap Istri, Tidak Hanya Menimbulkan Penderitaan Fisik Tetapi Juga Penderitaan Psikis. Oleh Karena Itu Korban Kekerasan Dalam Rumah Tangga Harus Mendapat Perlindungan Secara Maksimal. Kekerasan Dalam Rumah Tangga Yang Dilakukan Suami Terhadap Istrinya Dikategorikan Sebagai Perbuatan Pidana Karena Terdapat Kelakuan Yang Dilarang Dan Bersifat Melanggar Hukum, Sehingga Perbuatan Itu Mengandung Sanksi Yang Dapat Dikenakan Bagi Yang Melanggar Larangan Tersebut. Identifikasi Dalam Masalah Ini Adalah Bagaimana Pertimbangan Hakim Dalam Menjatuhkan Putusan Perkara Tindak Pidana Kekerasan Terhadap Istri Siri Yang Mengakibatkan Kematian Dengan Pelaku Suami (Putusan Nomor 146/Pid.Sus/2017/PN Srl) Dan Bagaimana Pemidanaan Terhadap Suami Sebagai Pelaku Tindak Pidana Kekerasan Terhadap Istri Siri Yang Mengakibatkan Kematian Ditinjau Dari Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga. Teori Yang Digunakan Ialah Teori Pertimbangan Hakim Dan Teori Pemidanaan. Penyajian Penelitian Ini Menggunakan Metode Yuridis Normatif. Spesifikasi Penelitian Yang Digunakan Pendekatan Perundang-Undangan. Sumber Data Yang Digunakan Merupakan Sumber Data Sekunder Yang Terdiri Dari Bahan Hukum Primer, Sekunder Dan Tersier. Teknik Pengumpulan Data Dengan Penelitian Kepustakaan. Analisis Data Menggunakan Kualitatif. Hasil Penelitian Yang Didapat Peneliti Pertama, Pertimbangan Hakim Dalam Membuat Putusan Tidak Mempertimbangkan Aspek Yuridis Dan Non-Yuridis Dalam Membuat Keputusan, Kedua Pemidanaan Yang Diterima Tidak Menggunakan Pasal 44 Ayat (3) Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga Bahwa Pemidanaan Yang Dijatuhkan Hakim Dirasa Lebih Ringan Dari Perbuatan Pelaku Yang Mengakibatkan Korban Meninggal Dunia. Saran Peneliti Hakim Sebagai Penegak Hukum Dalam Membuat Putusan Harus Mempertimbangkan Aspek Yuridis Dan Non-Yuridis Untuk Lebih Teliti Sehingga Pelaku Dapat Dijatuhi Sanksi Pidana Yang Sesuai Dengan Perbuatannya Sebagaimana Dalam Pasal 44 Ayat (3) Undang-Undang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga.
Uncontrolled Keywords:	Kata Kunci: Kekerasan Dalam Rumah Tangga, Suami Sebagai Pelaku, Pertimbangan Hakim, Pemidanaan. Keywords: Domestic Violence, Husband as Perpetrator, Judge's Consideration, Punishment
Subjects:	K Law > KF United States Federal Law K Law > KZ Law of Nations
Divisions:	01-Fakultas Hukum 01-Fakultas Hukum > 74201-Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User:	Ms Eva Sophie Arifa
Date Deposited:	27 Sep 2023 09:36
Last Modified:	27 Sep 2023 09:36
URI:	http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/29985

Actions (login required)

View Item