FAUZAN NADIF, HANIF (2023) ANALISA PENGARUH KONSENTRASI SINTESIS NANOKOMPOSIT Fe₃O₄/PANI TERHADAP WAKTU KONTAK ION Pb (II) PADA SAMPEL AIR SUNGAI CIUJUNG. S1 thesis, Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
Text
Hanif Fauzan Nadif_3334190004_Fulltext.pdf Download (6MB) |
|
Text
Hanif Fauzan Nadif_3334190004_01.pdf Download (1MB) |
|
Text
Hanif Fauzan Nadif_3334190004_02.pdf Download (1MB) |
|
Text
Hanif Fauzan Nadif_3334190004_03.pdf Download (441kB) |
|
Text
Hanif Fauzan Nadif_3334190004_04.pdf Download (296kB) |
|
Text
Hanif Fauzan Nadif_3334190004_05.pdf Download (134kB) |
|
Text
Hanif Fauzan Nadif_3334190004_CP.pdf Download (26MB) |
|
Text
Hanif Fauzan Nadif_3334190004_Lamp.pdf Download (3MB) |
|
Text
Hanif Fauzan Nadif_3334190004_Ref.pdf Download (185kB) |
Abstract
Logam Pb adalah salah satu jenis logam berat yang merupakan logam pencemar lingkungan. Saat ini, tingkat pencemaran lingkungan oleh logam Pb masih cukup tinggi. Akumulasi logam Pb yang berlebih dalam tubuh manusia dapat membahayakan kesehatan manusia. Oleh sebab itu, dibutuhkan adanya metode alternatif untuk menyerap Pb dari lingkungan. Metode adsorpsi yang menggunakan Fe₃O₄/PANI untuk menyerap Pb dari lingkungan merupakan metode alternatif yang ramah lingkungan, berbiaya rendah, dan memiliki efisiensi yang tinggi. Pada penelitian ini dilakukan uji kemampuan adsorpsi konsentrasi Fe₃O₄/PANI terhadap ion Pb(II). Tiga adsorben yang diuji memiliki variasi yaitu 1 gram, 2 gram dan 3 gram uji kemampuan adsorben tersebut dilakukan dengan media sintesis yang telah ditambahkan ion Pb(II). Hasil pengujian Atomic Absorption Spectrophotometer (AAS) ion Pb pada sungai Ciujung sebesar 0,02 mg/L dan Spektrofotometri UV-Vis memperlihatkan absorbansi pada sampel akibat penyerapan adsorben yaitu 0,01, 0,01 dan 0,06. Penambahan NH₄OH menjadi pemicu sebagai terbentuknya endapan putih dan kekeruhan pada larutan. Endapan putih terbentuk pada reaksi PbCl₂ dan NH₄OH menjadi endapan Pb(OH)₂. Hasil yang diperoleh menunjukan bahwa adsorpsi meningkat seiring dengan penambahan konsentrasi adsorben dengan jumlah Fe₃O₄/PANI yang berbeda pada tiap sampel. Variasi waktu kontak yang digunakan menunjukkan peningkatan adsorpsi yang baik seiring dengan pertambahan waktu, namun ketika sudah mencapai equilibrium time maka ion logam yang telah terserap akan terlepas kembali (desorpsi). Karakterisasi XRD didapatkan bahwa PANI telah berhasil diintegrasikan dengan Fe₃O₄, hasil menunjukan Fe₃O₄/PANI dengan indeks miller berturut-turut (220), (311), (400), (422), (511), dan (440).
Item Type: | Thesis (S1) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Additional Information: | Logam Pb adalah salah satu jenis logam berat yang merupakan logam pencemar lingkungan. Saat ini, tingkat pencemaran lingkungan oleh logam Pb masih cukup tinggi. Akumulasi logam Pb yang berlebih dalam tubuh manusia dapat membahayakan kesehatan manusia. Oleh sebab itu, dibutuhkan adanya metode alternatif untuk menyerap Pb dari lingkungan. Metode adsorpsi yang menggunakan Fe₃O₄/PANI untuk menyerap Pb dari lingkungan merupakan metode alternatif yang ramah lingkungan, berbiaya rendah, dan memiliki efisiensi yang tinggi. Pada penelitian ini dilakukan uji kemampuan adsorpsi konsentrasi Fe₃O₄/PANI terhadap ion Pb(II). Tiga adsorben yang diuji memiliki variasi yaitu 1 gram, 2 gram dan 3 gram uji kemampuan adsorben tersebut dilakukan dengan media sintesis yang telah ditambahkan ion Pb(II). Hasil pengujian Atomic Absorption Spectrophotometer (AAS) ion Pb pada sungai Ciujung sebesar 0,02 mg/L dan Spektrofotometri UV-Vis memperlihatkan absorbansi pada sampel akibat penyerapan adsorben yaitu 0,01, 0,01 dan 0,06. Penambahan NH₄OH menjadi pemicu sebagai terbentuknya endapan putih dan kekeruhan pada larutan. Endapan putih terbentuk pada reaksi PbCl₂ dan NH₄OH menjadi endapan Pb(OH)₂. Hasil yang diperoleh menunjukan bahwa adsorpsi meningkat seiring dengan penambahan konsentrasi adsorben dengan jumlah Fe₃O₄/PANI yang berbeda pada tiap sampel. Variasi waktu kontak yang digunakan menunjukkan peningkatan adsorpsi yang baik seiring dengan pertambahan waktu, namun ketika sudah mencapai equilibrium time maka ion logam yang telah terserap akan terlepas kembali (desorpsi). Karakterisasi XRD didapatkan bahwa PANI telah berhasil diintegrasikan dengan Fe₃O₄, hasil menunjukan Fe₃O₄/PANI dengan indeks miller berturut-turut (220), (311), (400), (422), (511), dan (440). | ||||||||||||
Subjects: | T Technology > T Technology (General) T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering T Technology > TP Chemical technology |
||||||||||||
Divisions: | 03-Fakultas Teknik 03-Fakultas Teknik > 27201-Jurusan Teknik Metalurgi |
||||||||||||
Depositing User: | Mr Hanif Fauzan Nadif | ||||||||||||
Date Deposited: | 25 Sep 2023 15:44 | ||||||||||||
Last Modified: | 25 Sep 2023 15:44 | ||||||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/29779 |
Actions (login required)
View Item |