Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

PENGURANGAN BOTTLENECK DENGAN PENDEKATAN THEORY OF CONSTRAINTS PADA BAGIAN PRODUKSI PIPA LONGITUDINAL DI PT. KHI PIPE INDUSTRIES

ARDIANSYAH, ADIM (2017) PENGURANGAN BOTTLENECK DENGAN PENDEKATAN THEORY OF CONSTRAINTS PADA BAGIAN PRODUKSI PIPA LONGITUDINAL DI PT. KHI PIPE INDUSTRIES. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.

[img] Text (Skripsi)
“PENGURANGAN BOTTLENECK DENGAN PENDEKATAN THEORY OF CONSTRAINTS PADA BAGIAN PRODUKSI PIPA LONGITUDINAL DI PT. KHI PIPE IN~2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Abstract

PT. KHI Pipe Industries adalah salah satu perusahaan manufaktur yang bergerak dalam bidang produksi pipa baja. Kendalala yang dihadapi perusahaan adalah terjadinya bottleneck pada satasiun kerja di lantai produksi, kondisi ini menyebabkan terjadinya over wip pada salahsatu stasiun kerja. Tujuan dari penelitian ini yaitu meminimasi wip yang terdapat pada stasiun kerja yang mengalami kendala over wip atau sering disebut bottleneck dengan tanpa dilakukan penambahan mesin di PT. KHI Pipe Industries Divisi ERW. Sedangkan manfaat dari penelitian ini memberikan masukan dan saran dalam mengurangi bottleneck pada salahsatu stasiun kerja dan memberikan solusi kepada perusahaan untuk mengurangi over wip pada stasiun kerja bottleneck. Metode yang digunakan yang dalam penelitian ini yaitu pendekatan teori kendala atau theory of constraints (TOC). TOC adalah metode yang digunakan untuk mencapai pengurangan besar pada wip, persediaan barang jadi, perbaikan nyata dalam kinerja penjadwalan dan perbaikan subtansial lainnya. Dalam metode TOC ini dilakukan pendekatan Drum Buffer Rope (DBR) langkah pertama yang dilakukan adalah menentukan waktu siklus setiap stasiun kerja yang digunakan untuk memproduksi pipa baja longitudinal (WO349 dan WO350). Selanjutnya dilakukan perhitungan waktu baku setiap stasiun kerja. Berdasarkan waktu baku tersebut dilakukan perhitungan kapasitas setiap stasiun kerja untuk menentukan stasiun kerja mana yang mengalami bottleneck. Kemudian dengan TOC diaplikasikan untuk mengurangi bottleneck pada stasiun kerja tersebut. Hasil dari penelitian ini yaitu kapasitas stasiun kerja dari stasiun leveling sampai flying cut

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorKulsum, KulsumUNSPECIFIED
Thesis advisorIrma Saful Mutaqin, AdeUNSPECIFIED
Additional Information: Latar Belakang; PT. KHI Pipe Industries saat ini mengeluhkan terjadinya bottleneck yang disebabkan over wip pada stasiun end facing, banyaknya penumpukan wip kurang lebih sebanyak 50% dari total produksi. PT. KHI Pipe Industries menginginkan penumpukan wip yang ada dapat dikurangi sehingga aliran produksi menjadi lancar. Kondisi layout PT. KHI Pipe Industries Divisi ERW juga tidak memungkinkan untuk melakukan penambahan mesin dikarnakan mesin-mesin yang digunakan oleh PT. KHI Pipe Industries merupakan mesin yang berukuran besar dan memerlukan investasi yang besar pula untuk menyediakan mesin. Untuk mengatasi permasalahan over wip dengan tanpa adanya penambahan jumlah mesin, digunakan metode theory of constrain (TOC) dengan pendekatan drum buffer rope (DBR). Perumusan Masalah; perumusan masalah dari penelitian yang akan dilakukan di PT. KHI Pipe industries adalah untuk mengetahui penyebab utama terhambatnya aliran produksi, Bagaimana cara untuk meminimasi penumpukan work in process (WIP), Usulan perbaikan apa yang dapat diberikan kepada perusahaan. Tujuan Penelitian; tujuan penelitian yang akan dilakukan adalah Menentukan penyebab utama terhambatnya aliran produksi, Meminimasi penumpukan work in process (WIP),Memberikan usulan perbaikan sehingga work in process dapat diminimasi. Hasil Penelitian; setelah dilakukan penelitian, maka didapatkan hasil yaitu 2 usulan yang dapat mengurangi penumpukan wip atau over wip yang ada di PT. xi KHI Pipe Industries dari kedua usulan tersebut usulan 2 lah yang dipilih dan disarankan kepada perusahaan karena dapat mengurangi penumpukan wip yang ada di PT. KHI Pipe Industries pengurangan wip dari usulan 2 yaitu sebanyak 3519 unit pipa / minggu dari yang semula 6040 unit pipa / minggu menjadi 2521 unit pipa / minggu. Kesimpulan; berdasarkan penelitian yang telah dilakukan di PT. KHI Pipe Industries, dapat disimpulkan bahwa penyebab utama terhambatnya aliran produksi adalah tidak seragamnya waktu baku setiap setasiun kerja, dimana waktu baku stasiun leveling sampai stasiun flying cut off sebesar 57,29 detik, sedangkan stasiun end facing sebesar 133,94 detik, Hasil yang didapat menggunakan metode drum buffer rope yaitu ada dua usulan, adapun kedua usulan tersebut adalah sebagai berikut. a. Usulan 1 Jumlah wip usulan 1 lebih sedikit dibandingkan dengan wip existing perusahaan. Jumlah wip existing perusahaan adalah sebanyak 6040 unit pipa / minggu sedangkan usulan 1 sebanyak 3024 unit pipa / minggu. b. Usulan 2 Jumlah wip usulan 2 lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah wip existing perusahaan dan usulan 1. Jumlah wip usulan 2 adalah sebanyak 2521 unit pipa / minggu, Usulan perbaikan yang disarankan kepada perusahaan adalah usulan 2 karena berdasarkan usulan 2 dapat menurunkan jumlah wip perusahaan sebanyak 3519 unit pipa/minggu dari 6040 unit pipa / minggu menjadi 2521 unit pipa / minggu.
Subjects: T Technology > T Technology (General)
Divisions: 03-Fakultas Teknik
03-Fakultas Teknik > 26201-Jurusan Teknik Industri
Depositing User: Admin Eprints Untirta
Date Deposited: 14 Oct 2021 03:36
Last Modified: 14 Oct 2021 03:36
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/2902

Actions (login required)

View Item View Item