WIDYASTUTI, MAHLANI (2017) PERLINDUNGAN KONSUMEN TERKAIT PENYALAHGUNAAN PEREDARAN OBAT-OBATAN YANG MENGANDUNG DEKSTROMETORFAN DI KECAMATAN PAMULANG KOTA TANGERANG SELATAN. S1 thesis, Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (Skripsi)
PERLINDUNGAN KONSUMEN TERKAIT PENYALAHGUNAAN PEREDARAN OBAT- OBATAN YANG MENGANDUNG DEKSTROMETORFAN DI KECAMATAN PAMULANG KOTA TANGERANG SELATAN.PDF Restricted to Registered users only Download (8MB) |
Abstract
PERLINDUNGAN KONSUMEN TERKAIT PENYALAHGUNAAN PEREDARAN OBAT-OBATAN YANG MENGANDUNG DEKSTROMETORFAN DI KECAMATAN PAMULANG KOTA TANGERANG SELATAN Mahlani Widyastuti 1111130463 ABSTRAK Meningkatnya peredaran obat-obatan di Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan berjalan seiring dengan meningkatnya tingkat konsumsi barang dan/atau jasa oleh para konsumen. Penyalahgunaan peredaran obat-obatan yang mengandung dektrometorfan yang seharusnya sudah tidak ada dalam peredarannya ini merupakan salah satu bentuk belum terkontrolnya peredaran obat-obatan di Kecamatan pamulang Kota Tangerang Selatan. Tujuan dari penelitian ini adalah perlindungan terhadap konsumen dari peredaran obat-obatan oleh para pelaku usaha dan instansi terkait dan upaya yang dapat dilakukan konsumen. Metode penelitian dalam penyusunan skripsi ini peneliti menggunakan tipe penelitian hukum yuridis normatif yang berdasarkan data. Data dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini ialah menggunakan sumber data sekunder dan data primer sebagai penunjang. Data primer adalah data yang diperoleh melalui studi lapangan yaitu data yang dapat diperoleh dengan melalui wawancara serta pengamatan melalui data yang diperoleh dari hasil penelitian kepustakaan yakni penelusuran dokumen, buku, serta hasil membaca literatur yang berkaitan dengan masalah yang dibahas di dalam penelitian ini. Berdasarkan penelitian ini diperoleh hasil bahwa perlindungan konsumen terkait penyalahgunaan peredaran obat-obatan yang mengandung dektrometorfan di Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan belum berjalan dengan efektif dikarenakan masih dapat ditemukannya obat yang mengandung dektrometorfan di Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan yang tidak sesuai dengan Surat Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan Nomor HK.04.1.35.07.13.3855 Tahun 2013 tentang Pembatalan Izin Edar Obat yang mengandung Dektrometorfan Sediaan Tunggal dan tidak berjalannya Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.02.02/MENKES/427/2015 tentang Gerakan Masyarakat cerdas Menggunakan Obat di Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan. Upaya hukum yang ditempuh oleh konsumen yaitu dengan meminta ganti kerugian terhadap pelaku usaha atas kerugian dan akibat yang ditimbulkan dan konsumen melakukan pelaporan atau pengaduan langsung kepada Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). Kata Kunci : Perlindungan Konsumen, Peredaran Obat, Dekstrometorfan.
| Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | PERLINDUNGAN KONSUMEN TERKAIT PENYALAHGUNAAN PEREDARAN OBAT-OBATAN YANG MENGANDUNG DEKSTROMETORFAN DI KECAMATAN PAMULANG KOTA TANGERANG SELATAN Mahlani Widyastuti 1111130463 ABSTRAK Meningkatnya peredaran obat-obatan di Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan berjalan seiring dengan meningkatnya tingkat konsumsi barang dan/atau jasa oleh para konsumen. Penyalahgunaan peredaran obat-obatan yang mengandung dektrometorfan yang seharusnya sudah tidak ada dalam peredarannya ini merupakan salah satu bentuk belum terkontrolnya peredaran obat-obatan di Kecamatan pamulang Kota Tangerang Selatan. Tujuan dari penelitian ini adalah perlindungan terhadap konsumen dari peredaran obat-obatan oleh para pelaku usaha dan instansi terkait dan upaya yang dapat dilakukan konsumen. Metode penelitian dalam penyusunan skripsi ini peneliti menggunakan tipe penelitian hukum yuridis normatif yang berdasarkan data. Data dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini ialah menggunakan sumber data sekunder dan data primer sebagai penunjang. Data primer adalah data yang diperoleh melalui studi lapangan yaitu data yang dapat diperoleh dengan melalui wawancara serta pengamatan melalui data yang diperoleh dari hasil penelitian kepustakaan yakni penelusuran dokumen, buku, serta hasil membaca literatur yang berkaitan dengan masalah yang dibahas di dalam penelitian ini. Berdasarkan penelitian ini diperoleh hasil bahwa perlindungan konsumen terkait penyalahgunaan peredaran obat-obatan yang mengandung dektrometorfan di Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan belum berjalan dengan efektif dikarenakan masih dapat ditemukannya obat yang mengandung dektrometorfan di Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan yang tidak sesuai dengan Surat Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan Nomor HK.04.1.35.07.13.3855 Tahun 2013 tentang Pembatalan Izin Edar Obat yang mengandung Dektrometorfan Sediaan Tunggal dan tidak berjalannya Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.02.02/MENKES/427/2015 tentang Gerakan Masyarakat cerdas Menggunakan Obat di Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan. Upaya hukum yang ditempuh oleh konsumen yaitu dengan meminta ganti kerugian terhadap pelaku usaha atas kerugian dan akibat yang ditimbulkan dan konsumen melakukan pelaporan atau pengaduan langsung kepada Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). Kata Kunci : Perlindungan Konsumen, Peredaran Obat, Dekstrometorfan. | |||||||||
| Subjects: | K Law > K Law (General) | |||||||||
| Divisions: | 01-Fakultas Hukum 01-Fakultas Hukum > 74201-Program Studi Ilmu Hukum |
|||||||||
| Depositing User: | Admin Eprints Untirta | |||||||||
| Date Deposited: | 13 Oct 2021 07:59 | |||||||||
| Last Modified: | 13 Oct 2021 07:59 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/2842 |
Actions (login required)
 |
View Item |