Search for collections on EPrints Repository UNTIRTA

PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN ATAS BEREDARNYA OBAT SIRUP YANG MENGANDUNG ZAT BERBAHAYA DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANG - UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN

BRYAN MALIKI, BILLY (2023) PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KONSUMEN ATAS BEREDARNYA OBAT SIRUP YANG MENGANDUNG ZAT BERBAHAYA DIHUBUNGKAN DENGAN UNDANG - UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1999 TENTANG PERLINDUNGAN KONSUMEN. S1 thesis, Universitas sultan ageng tirtayasa.

[img] Text
BILLY BRYAN MALIKI_1111190269_FULL TEXT.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text
BILLY BRYAN MALIKI_1111190269_01.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text
BILLY BRYAN MALIKI_1111190269_02.pdf
Restricted to Registered users only

Download (750kB)
[img] Text
BILLY BRYAN MALIKI_1111190269_03.pdf
Restricted to Registered users only

Download (329kB)
[img] Text
BILLY BRYAN MALIKI_1111190269_04.pdf
Restricted to Registered users only

Download (360kB)
[img] Text
BILLY BRYAN MALIKI_1111190269_05.pdf
Restricted to Registered users only

Download (207kB)
[img] Text
BILLY BRYAN MALIKI_1111190269_REFF.pdf
Restricted to Registered users only

Download (442kB)
[img] Text
BILLY BRYAN MALIKI_1111190269_LAMP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (827kB)

Abstract

Perlindungan konsumen merupakan segala upaya yang menjamin adanya kepastian hukum untuk memberi perlindungan kepada konsumen. Dalam perlindungan konsumen, kesehatan merupakan hal terpenting yang seharusnya dilindungi oleh hukum sebagai salah satu hal yang diperlukan oleh tubuh manusia dan sebagai upaya peningkatan kualitas hidup manusia di bidang kesehatan. Segala bentuk kerugian konsumen merupakan tanggung jawab produsen. Kasus obat sirup dengan kandungan zat berbahaya ini diawali dengan ditemukannya beberapa konsumen yang menjadi korban. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menemukan 35 kasus gagal ginjal akut pada anak-anak di Indonesia disebabkan oleh Obat sirup dengan zat berbahaya. Penelitian ini dilaksanakan dengan mengambil fokus mengenai: Bagaimana perlindungan hukum terhadap konsumen atas beredarnya obat sirup yang mengandung zat berbahaya? dan bagaimana tanggung jawab produsen dan Badan Pengawas Obat dan Makanan bagi para konsumen yang menjadi korban dari obat sirup yang mengandung zat berbahaya dihubungan dengan Undang - Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen? Kerangka pemikiran yang penulis gunakan adalah Teori Perlindungan Hukum dan Teori Tanggung Jawab sebagai salah satu upaya untuk memberikan masukan-masukan terhadap karya ilmiah penulis yang menjadi bahan dasar dan pembahasan, Metode penelitian yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode penelitian yuridis normatif dan yuridis empiris yang akan bertumpu pada data primer dan data sekunder (hasil dari penelitian dan kepustakaan). Hasil penelitian mengenai studi dari kasus peredaran obat dengan zat berbahaya ini menetapkan bahwa perlindungan konsumen sangat berguna untuk para konsumen yang terkena dampak. Para produsen harus bertanggung jawab sesuai dengan apa yang sudah di atur dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen, karena hak atas segala perlindungan dan juga tanggung jawab produsen atau pelaku usaha farmasi dan juga Badan Pengawas Peredaran Obat ini yakni Badan Pengawas Obat dan Makanan sudah di atur oleh hukum tertulis yang ada di Indonesia.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIP/NIM
Thesis advisorAsnawi, Aceng196010251990031001
Thesis advisorAnwar, Jarkasi197003072008121002
Additional Information: Consumer protection is all attempts that guarantee legal security to provide protection to consumers. In consumer protection, health is the most important thing that should be protected by law as one of the things needed by the human body and as an attempt to improve the quality of human life in the health sector. All forms of consumer losses are the responsibility of the producer. The case of syrup containing dangerous substances began when several consumers were found to be victims. The Indonesian Pediatrician Association (IDAI) found 35 cases of acute kidney failure in children in Indonesia caused by syrup drugs with dangerous substances. This research was carried out by focusing on: How is the legal protection of consumers for the distribution of syrup containing dangerous substances? and how are the responsibilities of producers and Agency for Drug and Food Control for consumers who are victims of syrup drugs containing hazardous substances related to Law Number 8 of 1999 concerning Consumer Protection? The framework that the writer uses is The Legal Protection Theory and The Responsibility Theory as an effort to provide input on the author's scientific work which forms the basis and discussion. The research method used in this thesis is normative juridical and empirical juridical research methods that will rely on primary data and secondary data (results from research and literature). The results of research on studies of drug distribution cases with dangerous substances determine that consumer protection is very useful for consumers. Producers must be responsible according to what has been regulated by Law Number 8 of 1999 concerning Consumer Protection, because the right to all protection is also the responsibility of producers or pharmaceutical business actors and also Agency for Drug and Food Control. Food is regulated by written law in Indonesia
Uncontrolled Keywords: Consumer Protection, Consumers, Producers and Health Perlindungan Konsumen, Konsumen, Produsen dan Kesehatan
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: 01-Fakultas Hukum
01-Fakultas Hukum > 74201-Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User: Mr BILLY BRYAN MALIKI Billy
Date Deposited: 12 Oct 2023 09:21
Last Modified: 12 Oct 2023 09:21
URI: http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/28369

Actions (login required)

View Item View Item