Suci Meiliasari, Lisna (2023) PENGARUH JARAK TANAM DAN VARIASI WAKTU PENYIANGAN GULMA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN CABAI MERAH KERITING (Capsicum annuum L.) VARIETAS KENCANA. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
![[img]](https://eprints.untirta.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text (SKRIPSI)
LISNA SUCI MEILIASARI_4442180030_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
Text (SKRIPSI)
LISNA SUCI MEILIASARI_4442180030_01.pdf Restricted to Registered users only Download (435kB) |
|
Text (SKRIPSI)
LISNA SUCI MEILIASARI_4442180030_02.pdf Restricted to Registered users only Download (206kB) |
|
Text (SKRIPSI)
LISNA SUCI MEILIASARI_4442180030_03.pdf Restricted to Registered users only Download (175kB) |
|
Text (SKRIPSI)
LISNA SUCI MEILIASARI_4442180030_04.pdf Restricted to Registered users only Download (867kB) |
|
Text (SKRIPSI)
LISNA SUCI MEILIASARI_4442180030_05.pdf Restricted to Registered users only Download (7kB) |
|
Text (SKRIPSI)
LISNA SUCI MEILIASARI_4442180030_Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (100kB) |
|
Text (SKRIPSI)
LISNA SUCI MEILIASARI_4442180030_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
The purpose of this study was to determine the effect of plant spacing and variation of weeding time on the growth and yield of curly red chili varieties of Kencana (C.annuum). This research was conducted at IP2TP Balitsa Serpong from May to September 2022. The experiment used a randomized block design (RBD) with 2 factors. The first factor was plant spacing (J) which consisted of 2 levels, namely J1 (50 cm x 50 cm), and J2 (50 cm x 60 cm). The second factor was frequency of weeding (P) which consists of 5 levels, namely P0 - (With Weeds), P0 + (Without Weeds), P1 20 Days After Planting (DAP), P2 40 DAP, P3 60 DAP. Parameters observed included plant height (cm), number of leaves (strands), stem diameter (cm), fruit length (cm), fruit diameter (mm), number of fruit (fruit), fruit weight (g), number of fruit per plot (fruit), and fruit weight per plot (g). The J2 treatment gave the best results on the growth and yield of the Kencana variety but did not give the best results at 28 DAP, 1st harvest fruit diameter, and 3rd harvest fruit weight. The J2 treatment also gave the best results on the growth and yield of the Kencana variety but did not give the best results at 28 DAP, 1st harvest fruit diameter, and 3rd harvest fruit weight. There was no interaction between plant spacing and variations in weeding time for all observed parameters.
| Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Additional Information: | Tanaman cabai termasuk dalam famili Solanaceae merupakan tanaman yang sangat diminati oleh berbagai kalangan. Adapun tujuan penelitian ini adalah : (i) untuk mengetahui pengaruh jarak tanam terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman cabai merah keriting varietas Kencana (C. annuum) (ii) untuk mengetahui pengaruh variasi waktu penyiangan gulma terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman cabai merah keriting varietas Kencana (C. annuum) (iii) untuk mengetahui adanya interaksi antara jarak tanam dan variasi waktu penyiangan gulma terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman cabai merah keriting varietas Kencana (C.annuum). Penelitian ini dilaksanakan di IP2TP Balitsa Serpong pada bulan Mei sampai September 2022. Rancangan percobaan yang digunakan pada penelitian adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor. Faktor pertama yaitu Jarak Tanam (J) yang terdiri dari 2 taraf percobaan, yaitu J1 (50 cm x 50 cm) dan J2 (50 cm x 60 cm). Faktor kedua yaitu frekuensi penyiangan gulma (P) yang terdiri dari 5 taraf percobaan, yaitu P0 - (Dengan Gulma), P0 + (Tanpa Gulma), P1 20 HST (Hari Sesudah Tanam) P2 40 HST (Hari Sesudah Tanam), P3 60 HST (Hari Sesudah Tanam). Dari dua faktor tersebut, maka didapatkan 10 kombinasi perlakuan, dan pada masing-masing perlakuan dilakukan 4 kali ulangan sehingga terdapat 40 satuan percobaan. Setiap satuan percobaan terdapat 3 tanaman sehingga didapatkan 120 tanaman cabai yang digunakan pada percobaaan. Parameter pengamatan diantaranya adalah tinggi tanaman (cm), jumlah daun (helai), diameter batang (cm), panjang buah (cm), diameter buah (mm), jumlah buah (buah), bobot buah (g), jumlah buah per petak (buah), dan bobot buah per petak (g). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada jarak tanam berpengaruh nyata pada sampai dengan sangat nyata terhadap tinggi tanaman, diameter batang, jumlah daun, panjang buah, diameter buah panen ke-2 dan panen ke-3, jumlah buah per tanaman, bobot buah panen ke-1 dan panen ke-2 serta jumlah buah dan bobot buah per petak serta tidak berpengaruh nyata pada tinggi tanaman 28 HST, diameter buah panen ke-1, dan bobot buah per tanaman panen ke-3. Kemudian menunjukkan bahwa pada penyiangan gulma berpengaruh nyata pada parameter tinggi tanaman, diameter batang, jumlah daun 28-70 HST, panjang buah panen ke-1 dan panen ke-2, diameter buah panen ke-2, jumlah buah per tanaman, bobot buah per tanaman panen ke-1 dan panen ke-2, jumlah dan bobot buah per petak, namun tidak berpengaruh nyata pada panjang buah panen ke-3, diameter buah panen ke-1 dan ke-3, dan bobot buah per tanaman panen ke-3. Rata-rata perlakuan terbaik terdapat pada kombinasi perlakuan J2P3 (50 x 60 cm dan 60 HST). Tidak terdapat interaksi antara jarak tanam dan variasi waktu penyiangan gulma terhadap semua parameter pengamatan. | |||||||||
| Uncontrolled Keywords: | chili, day after planting, Kencana, spacing, weeds | |||||||||
| Subjects: | S Agriculture > SB Plant culture | |||||||||
| Divisions: | 04-Fakultas Pertanian 04-Fakultas Pertanian > 54211-Program Studi Agroekoteknologi |
|||||||||
| Depositing User: | Mrs Lisna Suci Meiliasari | |||||||||
| Date Deposited: | 12 Oct 2023 14:58 | |||||||||
| Last Modified: | 12 Oct 2023 14:58 | |||||||||
| URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/28288 |
Actions (login required)
 |
View Item |