SOFIAWATI, DEVI (2023) SINTESIS NANOPARTIKEL MAGNETIK Fe3O4 DENGAN PENAMBAHAN POLYVINYL ALCOHOL SEBAGAI APLIKASI BIOSNSOR ELEKTROKIMIA. S1 thesis, UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA.
Text
Devi sofiawati_2280170019_01.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
Devi sofiawati_2280170019_02.pdf Restricted to Registered users only Download (709kB) |
|
Text
Devi sofiawati_2280170019_03.pdf Restricted to Registered users only Download (313kB) |
|
Text
Devi Sofiawati_2280170019_04.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
Devi Sofiawati_2280170019_05.pdf Restricted to Registered users only Download (194kB) |
|
Text
Devi Sofiawati_2280170019_Fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) |
|
Text
Devi sofiawati_2280170019_Lamp.pdf Restricted to Registered users only Download (968kB) |
|
Text (BAB 1, BAB 2, BAB3, BAB 4, BAB 5, SKRIPSI, LAMPIRAN, REFERENSI)
Devi sofiawati_2280170019_Ref.pdf Restricted to Registered users only Download (410kB) |
Abstract
Electrochemical biosensor applications are built using magnetic nanoparticlesFe3O4. The preparation of nanoparticles Fe3O4 with the addition of PVA was successfully carried out using the coprecipitation method. The purpose of this study was to determine the effect of adding PVA on the morphology and structure of nanoparticles, to determine the magnetic properties of nanoparticles, and to determine the group function of nanoparticles. In this study using variations in the mass ratio Fe3O4 @ PVA of 1:1, 1:2, 1:3, and 1:4. This study used a two step coprecipitation method with the main ingredients namely, , FeSO4 .7H2O, NH4OH (as a precipitating agent) and Polyvinyl Alcohol (PVA). Synthesis Fe3O4 was carried out using a temperature of 60̊C with a speed of 500 rpm for 90 minutes. The results of the X-Ray Diffraction (XRD) analysis provide information that the particle size Fe3O4 without the addition of PVA is around 15.79 nm, and the particle sizes Fe3O4 @ PVA with a ratio of 1:1, 1:2, 1:3, and 1:4 respectively are 14, 37 nm, 10.48 nm, 14.52 nm, and 13.75 nm with a spinel cube-shaped magnetite nanoparticle crystal structure, where the diffraction peaks formed are in accordance with (JCPDS) No. 85-1364. Results of Vibrating sample magnotemeter (VSM) synthesized at room temperature confirm that the sample has excellent superparamagnetic characteristics and high saturation magnetization of magnetic nanoparticles. The results of the Fourier Transform Infra Red (FTIR) show that there are new functional groups in the sample Fe3O4 when added with PVA. Magnetic nanoparticles Fe3O4 of suitable size have proven their potential for electrochemical biosensor applications. From the SEM images on different samples, namely on samples without the addition of PVA and with the addition of PVA, it shows that the irregular shapes include spherical, oval and cubic.
Item Type: | Thesis (S1) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Additional Information: | Aplikasi biosensor elektrokimia dibangun dengan menggunakan nanopartikel magnetik Fe3O4 . Pembuatan nanopartikel magnetik Fe3O4 dengan penambahan PVA telah berhasil dilakukan menggunakan metode kopresipitasi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh penambahan PVA terhadap morfologi dan struktur nanopartikel, mengetahui sifat kemagnetan nanopartikel, dan untuk mengetahui gugus fungsi dari nanopartikel. Pada penelitian ini menggunakan variasi perbandingan massa dari Fe3O4 @ PVA yaitu 1:1, 1:2, 1:3, dan 1:4. Penelitian ini menggunakan metode kopresipitasi dua langkan dengan bahan utama yaitu , FeSO4 .7H2O, NH4OH (sebagai agen pengendap) dan Polyvinyl Alcohol (PVA). Sintesis Fe3O4 dilakukan dengan menggunakan suhu 60̊C dengan kecepatan 500 rpm selama 90 menit. Hasil analisa X Ray Diffraction (XRD) memberikan informasi bahwa ukuran partikel Fe3O4 tanpa penambahan PVA sekitar 15,79 nm, dan ukuran partikel Fe3O4 @ PVA dengan perbandingan 1:1, 1:2, 1:3, dan 1:4 berturut-turut adalah 14,37 nm, 10,48 nm, 14,52 nm, dan 13,75 nm, dengan struktur kristal nanoprtikel magnetik berbentuk kubik spinel, dimana puncak difraksi yang terbentuk sesuai dengan (JCPDS) No. 85-1364. Hasil Vibrating sampel magnotemeter (VSM) yang disintesis pada suhu kamar mengkonfirmasi bahwa sampel memiliki karakteristik superparamagnetik yang sangat baik dan magnetisasi saturasi tinggi dari nanopartikel magnetik. Hasil dari Fourier Transform Infra Red (FTIR) menunjukan adanya gugus fungsi baru dalam sampel Fe3O4 ketika ditambahkan dengan PVA. Nanopartikel magnetic Fe3O4 dengan ukuran yang sesuai telah membuktikan potensinya untuk aplikasi biosensor elektrokimia. Dari gambar SEM pada sampel yang berbeda, yaitu pada sampel Fe3O4 tanpa penambaha PVA dan dengan penambahan PVA menunjukan bahwa bentuk yang tidak beraturan termasuk spherical, oval dan kubik. | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Fe3O4, Polyvinyl Alcohol (PVA), coprecipitation method, Biosensor Electrochemical Fe3O4, Polyvinyl Alcohol (PVA), Metode Kopresipitasi, Biosensor Elektrokomia | |||||||||
Subjects: | Q Science > QC Physics | |||||||||
Divisions: | 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 02-Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > 84203-Jurusan Pendidikan Fisika |
|||||||||
Depositing User: | Devi Sofiawati | |||||||||
Date Deposited: | 02 Aug 2023 14:10 | |||||||||
Last Modified: | 02 Aug 2023 14:10 | |||||||||
URI: | http://eprints.untirta.ac.id/id/eprint/27523 |
Actions (login required)
View Item |